REAKTOR BATCH TINJAUAN PUSTAKA

15 sebagai sumber asam lemak esensial, pembentuk tekstur produk, dan berperan pada sensasi dingin coolness effect ketika dimakan. Karakter penting dari produk spreads adalah solid fat content SFC dan slip melting point SMP. SFC menunjukkan jumlah kristal lemak dalam campuran, berperan pada banyak karakteristik produk seperti penampilan umum, memudahkan pengemasan, sifat organoleptik, memudahkan penyebaran spreading, dan pengeluaran minyak. SFC antara 4-10 o C menentukan kemudahan penyebaran pada suhu refrigerator. SFC pada suhu 10 o C yang baik adalah sekitar 32 untuk mendapatkan daya oles yang baik pada suhu refrigerator. SFC pada suhu 20 dan 22 o C menentukan stabilitas produk dan daya tahan terhadap pengeluaran minyak pada suhu kamar. SFC antara 35-37 o C menentukan kekentalan dan sifat pelepasan flavor spreads dalam mulut Lida dan Ali 1998. Menurut Timms 1994, SMP adalah suhu pada saat lemak dalam pipa kapiler yang berada dalam air menjadi cukup leleh untuk naik dalam pipa kapiler.

H. REAKTOR BATCH

Reaktor kimia adalah sebuah alat industri kimia, dimana terjadi reaksi bahan mentah menjadi hasil jadi produk yang bernilai lebih. Penggunaan reaktor bergantung dari proses yang dijalankan. Pada proses produksi batch, digunakan reaktor batch. Reaktor batch adalah tempat terjadinya suatu reaksi kimia tunggal, yaitu reaksi yang berlangsung dengan hanya satu persamaan laju reaksi. Reaktor jenis ini biasanya sangat cocok digunakan untuk produksi berkapasitas kecil misalnya dalam proses pelarutan padatan, pencampuran produk, reaksi kimia, batch distillation, kristalisasi, ekstraksi cair-cair, polimerisasi, farmasi, dan fermentasi. Dalam proses batch, seluruh bahan reaksi dicampur pada awal proses. Reaksi dihentikan dan hasil reaksi dikeluarkan apabila mencapai ke tahap yang diinginkan Masyitah 2004. Reaktor batch bisa tersusun oleh sebuah tangki dengan pengaduk serta sistem pendingin atau pemanas yang menyatu dengan reaktor. Tangki ini memiliki ukuran yang bervariasi mulai kurang dari 1 L sampai lebih dari 15000 L, tergantung kebutuhan. Reaktor 16 batch biasanya terbuat dari baja, stainless steel, atau baja berlapis kaca. Padatan dan cairan yang akan masuk reaktor biasanya melalui sambungan yang terdapat pada tutup atas reaktor. Untuk uap dan gas yang keluar reaktor biasanya juga melalui bagian atas, sedangkan untuk cairan keluar melalui bagian bawah Coulson dan Ricardson 1983. Desain reaktor batch yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3. Desain reaktor batch Nurcahyo 2001 Keuntungan reaktor batch adalah biaya yang dibutuhkan lebih murah dibanding reaktor alir kontinyu, lebih mudah pengoperasiannya, lebih mudah dikontrol, dan lebih mudah dibersihkan dibanding reaktor kontinyu. Kerugian penggunaan reaktor batch adalah tidak begitu baik untuk reaksi fase gas mudah terjadi kebocoran pada lubang pengaduk, waktu yang dibutuhkan lama, dan tidak produktif untuk pengisian, pemanasan zat pereaksi, pendinginan zat hasil, dan lama reaksi Masyitah 2004. 17

III. BAHAN DAN METODE