BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Tingkat Keberhasilan Kultur
Kultur in vitro pulai merupakan salah satu metode perbanyakan yang dikembangkan dalam upaya konservasi tumbuhan pulai. Pemanfaatan
perbanyakan tumbuhan pulai menggunakan metode tersebut juga tidak terhindar dari permasalahan umum yang terjadi dalam kultur in vitro. Adapun permasalahan
tersebut yakni kontaminasi baik yang berasal dari bakteri maupun jamur. Penambahan antibiotika pada media merupakan salah satu upaya yang dilakukan
untuk mengurangi tingkat kontaminasi yang terjadi pada kultur in vitro. Antibiotika adalah senyawa kimia khas yang dihasilkan atau diturunkan oleh
organisme hidup, termasuk struktur analognya yang dibuat secara sintetik, yang dalam kadar rendah mampu menghambat proses penting dalam kehidupan satu
spesies atau lebih mikroorganisme Siswandono Soekardjo 1995. Adapun jenis antibiotika yang ditambahkan pada media kultur in vitro dalam penelitian ini yaitu
antibiotika alami propolis, antibiotika sintetik Plant Preservative Mixture atau PPM dan kombinasi dari kedua antibiotika tersebut.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan selama 8 minggu dengan 25 jenis media perlakuan didapatkan hasil sebagai berikut Gambar 1.
Adapun persentase keberhasilan tiap perlakuan beragam mulai dari yang terkecil 10 hingga yang tertinggi yaitu 70. Sedangkan untuk rata-rata persentase
keberhasilan totalnya yaitu 50,60 atau berkisar 126 eksplan yang berhasil tumbuh. Berdasarkan gambar grafik yang disajikan dapat diketahui bahwa jenis
media dengan persentase keberhasilan tertinggi terdapat pada jenis media perlakuan PPM:0 mll + Propolis:1 mll A0B2, PPM:0,5 mll + Propolis:0,5 mll
A1B1, PPM:0,5 mll + Propolis: 2 mll A1B4, PPM:1 mll + Prop:0mll A2B0, PPM:1 mll + Propolis:0,5 mll A2B1, PPM:1 mll + Propolis:1 mll
A2B2, PPM:2 mll + Prop:0mll A4B0 Gambar 2 .
10 20
30 40
50 60
70 80
A0B0 A0B1
A0B2 A0B3
A0B4 A1B0
A1B1 A1B2
A1B3 A1B4
A2B0 A2B1
A2B2 A2B3
A2B4 A3B0
A3B1 A3B2
A3B3 A3B4
A4B0 A4B1
A4B2 A4B3
A4B4
Persentase keberhasilan P
e r
lak u
an
Gambar 2 Persentase keberhasilan per media perlakuan. Berdasarkan hasil pengamatan secara visual terhadap eksplan, perlakuan
penambahan PPM 0,5mll dan propolis 0,5 mll A1B1 memperlihatkan pertumbuhan dan perkembangan yang lebih baik dari pada 6 jenis perlakuan
dengan persentase keberhasilan tumbuh tertinggi yang lain.
4.2 Perlakuan Penambahan Propolis