Pertumbuhan Perusahaan Komposisi Dewan Komisaris

Catatan yang dilampirkan merupakan bagian integral dari setiap laporan keuangan Keiso, Weygandt, Warfield, 2011 : 5.

2.1.4. Pertumbuhan Perusahaan

Pertumbuhan growth merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam meningkatkan ukuran size perusahaan Kusuma, 2008. Pengertian IOS dan pertumbuhan perlu dibedakan, karena IOS sendiri jika memiliki net present value positif juga akan memberikan pengaruh terhadap ukuran size perusahaan. Hal yang membedakan IOS dengan growth ialah bahwa tidak semua growth memberikan net present value positif. Semakin besar tingkat pertumbuhan perusahaan maka semakin besar kebutuhan perusahaan akan dana dalam rangka membiayai pertumbuhan perusahaan tersebut. Tingkat pertumbuhan yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan tersebut sedang melakukan ekspansi. Semakin tinggi ekspansi, semakin besar akan kebutuhan dana Kusuma, 2008. Pertumbuhan merupakan kemampuan perusahaan untuk meningkatkan size. Pertumbuhan perusahaan merupakan salah satu faktor penting set kesempatan investasi. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi memerlukan investasi yang tinggi. Asosiasi antara IOS dan kinerja tercermin dari pertumbuhan perusahaan, mulai dari pertumbuhan nilai buku aktiva, penjualan, laba, dan nilai buku perusahaan. Universitas Sumatera Utara

2.1.5. Komposisi Dewan Komisaris

Secara umum, dewan komisaris ditugaskan dan diberi tanggung jawab atas pengawasan kualitas informasi yang terkandung dalam laporan keuangan Utami dan Rahmawati, 2005. Keberadaan dewan komisaris sangatlah penting, karena mengingat adanya kepentingan dari pihak manajemen untuk melakukan manajemen laba. Dewan komisaris tidak memiliki otoritas dalam perusahaan, maka dewan direksi bertanggung jawab untuk menyampaikan informasi terkait dengan perusahaan kepada dewan komisaris. Hasil penelitian Utami dan Rahmawati 2005 menemukan bahwa makin besar komposisi dewan komisaris maka semakin berkurang aktivitas manajemen laba. Struktur komposisi dewan komisaris oleh beberapa peneliti dipercaya mampu mempengaruhi jalannya perusahaan yang pada akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan.

2.1.6. Peneliti Sebelumnya

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Free Cash Flow dan Investment Opportunity Set terhadap Cash Dividend dengan Likuiditas sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008 - 2011

1 64 141

Pengaruh Kemampulabaan Dan Invesment Opportunity Set Serta Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Kebijakan Dividen Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 37 96

Pengaruh Rasio Keuangan Dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Harga Saham Pada Industri Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 70 120

Pengaruh Investment Opportunity Set, Return on Investment, dan Net Profit Margin Terhadap Devidend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

0 34 89

Analisis Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Investment Opportunity Set, Free Cash Flow, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 46 91

Pengaruh Profitability dan Investment Opportunity Set Terhadap Cash Dividend Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013

1 49 103

Pengaruh Investment Opportunity Set (IOS) dan GoodCorporate Governance (GCG) terhadap Kinerja Perusahaan

5 40 108

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Hubungan Investment Opportunity Set (IOS) terhadap Firm Performance, Studi Kasus pada BUMN (2008-2011)

0 0 18

BAB I PENDAHULUAN - Hubungan Investment Opportunity Set (IOS) terhadap Firm Performance, Studi Kasus pada BUMN (2008-2011)

0 1 9

Hubungan Investment Opportunity Set (IOS) terhadap Firm Performance, Studi Kasus pada BUMN (2008-2011)

0 0 11