Tabel 3.1 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
No .
Variabel Defenisi
Operasional Pengukuran
1. Firm
Performance Y
Kinerja perusahaan diukur dengan
menghitung net profit margin.
Net Profit Margin
=
Laba Bersih Penjualan
2.
Investment opportunity
set IOS �
1
Pertumbuhan aktiva perusahaan,
kemampuan aktiva terhadap penjualan
yang terjadi, dan capital
expenditure frominvestment
terhadap total aktiva.
a. PertumbuhanAktivaPerusahaan
=
Total Aktiva
�
− Total Aktiva
�−�
Total Aktiva
�−�
b.
Kemampuan aktiva untuk menghasilkan penjualan
= Total Aktiva
Penjualan
c.
Capital Expenditure from investment
= Cash Flow dari kegiatan investasi
Total Aktiva 3.
Pertumbuhan Perusahaan
�
2
Pertumbuhan penjualan,
pertumbuhan laba, pertumbuhan nilai
buku ekuitas, dan pertumbuhan aset.
a. Pertumbuhan Penjualan
=
TotalPenjualanNeto
t
−TotalPenjualanNeto
t −1
TotalPenjualanNeto
t −1
b. Pertumbuhan Laba
=
Laba
t
−Laba
t −1
Laba
t −1
c. Pertumbuhan Niai Buku
Ekuitas
=
Total Ekuitas
t
− Total Ekuitas
t −1
Total Ekuitas
t −1
4. Komposisi
Dewan Komisaris
�
3
Komposisi dewan komisaris
ditunjukkan dengan ada
tidaknya dewan komisaris
independendalam susunan dewan
suatu sampel perusahaan
KDD = ∑ DK Independen
∑ Komisaris x 100
SUMBER: Hasil olahan penulis 2012
3.4.Populasi dan Sampel Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan BUMN yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dari tahun 2008 sampai dengan
tahun 2011. Teknik penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu perusahaan yang akan dijadikan sampel
adalah perusahaan yang memenuhi kriteria yang ditentukan oleh peneliti atas dasar pertimbangan tertentu.
Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini harus memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Merupakan lembaga pemerintah BUMN. b. Terdaftar di BEI sejak tahun 2008 dan sudah mempublikasikan laporan
keuangan secara berturut-turut selama tahun 2008-2011. c. Bukan merupakan perusahaan keuangan perbankan, pembiayaan, dan
asuransi. Hal ini dikarenakan peneliti menggunakan proksi penjualan dalam melakukan pengukuran.
Tabel 3.2
Universitas Sumatera Utara
Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian
No. Nama Perusahaan
KODE 1 PT Adhi Karya Persero Tbk
ADHI 2 PT Aneka Tambang Persero Tbk
ANTM 3 PT Garuda Indonesia Tbk GIA Persero
GIAA 4 PT Jasa Marga Persero Tbk
JSMR 5 PT Kimia Farma Persero Tbk
KAEF 6 PT Perusahaan Gas Negara PGN Tbk
PGAS 7 PT Tambang Batu Bara Bukit Asam PTBA Persero Tbk
PTBA 8 PT Semen Gresik Persero Tbk
SMGR 9 PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk TELKOM
TLKM 10 PT Timah Persero Tbk
TINS 11 PT Wijaya Karya Persero Tbk
WIKA
SUMBER: Lampiran 1
3.5.Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang bersumber dari data sekunder. Data sekunder yaitu data yang diperoleh dalam
bentuk jadi, sudah dalam bentuk publikasi. Data laporan tahunan perusahaan diambil pada periode tahun 2008-2011. Data yang digunakan merupakan data
yang dapat diperoleh dari website www.idx.co.id dan sebagian dari situs perusahaan-perusahaan yang menjadi objek penelitian.
3.6. Metode Pengumpulan Data