Memecahkan Model Satu Keadaan Single-State Model

Presiden perusahaan, Pak Dramun, telah menyatakan bahwa beliau ingin memilih alternatif yang memaksimumkan nilai bersih dari arus kas sambil mengevaluasi kesempatan-kesempatan mencapai arus kas tersebut secara eksplisit.

3.2. Memecahkan Model Satu Keadaan Single-State Model

– Pendekatan Tabel Payoff Tabel 3.2.1 Tabel Payoff Umum Kondisi Dasar Pendapatan yang diinginkan Pilihan Berdasarkan tabel 3.2.1 dan gambar 3.2.1 diperoleh analisa: 1. Identifikasi kriteria keputusan. Tujuan Pak Dramun secara jelas bersesuaian dengan kriteria nilai yang diharapkan sebelumnya. Dengan demikian, pilih alternatif yang menghasilkan nilai bersih tertinggi yang diharapkan dari arus kas. 2. Identifikasi alternatif-alternatif keputusan yang mungkin. Pak Dramun secara jelas telah menentukan tiga alternatif yang mungkin: A 1 : bangun komplek apartemen dan jual setiap unit secara individu. A 2 : bangun komplek rental dan sewakan tiap unit. A 3 : bangun kombinasi keduanya, jual separuh unit dan menyewakan separuh lagi. Pada poin ini harus dikaji alternatif dan bertanya apakah alternatif tersebut unik dan lengkap. Tak satupun alternatif tumpang tindih dengan alternatif-alternatif lain, sehingga disimpulkan bahwa alternatif tersebut mutually exclusive. Universitas Sumatera Utara 3. Menentukan kondisi dasar “State of Nature” yang relevan N 1 . beberapa pengaruh lingkungan dari masalah dan mengkonsolidasinya ke dalam tiga keadaan yang mungkin: N 1 : permintaan sesuai dengan apartemen. N 2 : permintaan sesuai dengan unit rental. N 3 : permintaan sesuai dengan unit kombinasi. 4. Menentukan probabilitas untuk setiap N j . Perkiraan probabilitas ini adalah: PrN 1 = 0,3 PrN 2 = 0,4 PrN 3 = 0,3 Harus mengakui bahwa ini adalah perkiraan probabilitas benar yang paling baik dari setiap kondisi dasar “State of Nature”. Untuk sementara, ujilah karakteristik probabilitas-probabilitas ini. Setiap unit saling terpisah, dengan demikian: PrN 1 N 2 = 0 dan 5. Menghitung tiap P ij . P ij adalah nilai bersih yang baru dari mengusahakan alternatif i dan kondisi dasar j terjadi. P 11 yangtelah dihitung sebelumnya adalah sama dengan 4.939.709. Beberapa pendapatan lainnya adalah: P ij = Revenue ij – Fixed Cost – Variable Cost P 11 = 22.273.670 13.747.900 3.586.061 = 4.939.709 P 12 = 12.273.670 13.747.900 12.273.670 0,161 = 3.450.291 P 13 = 16.109.191 13.747.900 16.109.191 0,161 = 232.289 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2.2 Tabel P ij = Rev ij FC i VC ij N 1 N 2 N 3 PrN 1 PrN 2 PrN 3 A 1 : Kondonimium P 11 = Rev 11 FC 1 VC 11 P 12 = Rev 12 FC 1 VC 12 P 13 = Rev 13 FC 1 VC 13 A 2 : Rental P 21 = Rev 21 FC 2 VC 21 P 22 = Rev 22 FC 2 VC 22 P 23 = Rev 23 FC 2 VC 23 A 3 : Kombinasi P 31 = Rev 31 FC 3 VC 31 P 32 = Revenue 32 FC 3 VC 32 P 33 = Rev 33 FC 3 VC 33 Tabel 3.2.3 Tabel Inisial Payoff untuk Proyek Selkirk Kondisi Dasar N 1 N 2 N 3 Action Pilihan Apartemen PrN 1 = 0,3 Pilihan Rental PrN 2 = 0,4 Pilihan Netral PrN 3 = 0,3 A 1 : Apartemen 4.939.709 3.450.291 232.289 A 2 : Rental 1.819.428 4.193.005 1.409.471 A 3 : Kombinasi 1.920.620 2.176.108 4.320.226 6. Menghitung pendapatan yang diinginkan untuk tiap alternatif. Tujuannya adalah untuk melengkapi perhitungan sehingga dapat direkomendasikan strategi ataupun kriteria. Dengan kata lain, apakah suatu strategi memiliki pendapatan tertinggi dari seluruh kondisi dasar ? Jika demikian, itu adalah strategi dominan dan akan selalu dipilih atas alternatif alternatif. Pendapatan yang diharapkan dari alternatik ke-i dihitung dengan: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2.4 Tabel Final Payoff Kondisi Dasar N 1 N 2 N 3 Aksi PrN 1 PrN 2 PrN 3 EVA i Choice A 1 P 11 P 12 P 13 EVA 1 = P 11 [PrN 1 ] + P 12 [PrN 2 ] + P 13 [PrN 3 ] A 2 P 21 P 22 P 23 EVA 2 = P 21 [PrN 1 ] + P 22 [PrN 2 ] + P 23 [PrN 3 ] A 3 P 31 P 32 P 33 EVA 1 = P 31 [PrN 1 ] + P 32 [PrN 2 ] + P 33 [PrN 3 ] Menghitung nilai harapan, EV, atau nilai rata-rata dari A i , dimana m adalah jumlah kondisi dasar. Nilai yang diharapkan dari A 1 adalah: 4.939.7090,3 + 3,450,2910,4 + 232.2890,3 32.109,60 atau 32.110 EVA 2 dan EVA 3 ditunjukkan dalam tabel 3.2.5. Tabel 3.2.5 Tabel Final Payoff untuk Proyek Selkirk Kondisi Dasar N 1 N 2 N 3 Aksi PrN 1 = 0,3 PrN 2 =0,4 PrN 3 = 0,3 EVA i Choice A 1 4.939.709 -3.450.091 -232.289 32.110 A 2 -1.819.428 4.193.005 1.409.471 1.554.215 A 3 1.920.620 2.176.108 4.320.226 2.742.697 7. Memilih alternatif. Universitas Sumatera Utara Dengan kembali ke langkah 1, ditentukan bahwa kriteria keputusan adalah untuk memilih alternatif dengan nilai harapan yang paling tinggi alternatif ketiga, bangun unit kombinasi, memiliki harapan tertinggi 2.742.607. Dengan demikian, ini adalah alternatif yang akan direkomendasikan kepada Pak Dramun. 8. Penerapan hasil. Alternatif ketiga, dengan nilai harapan 2.742.697. Tetapi, jika memilih alternatif ketiga, tabel 3.2.5 menunjukkan bahwa pendapatan yang akan diperoleh 1.920.640 atau 4.320.226. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.2.1 Flowchart – Prosedur Analisa Keputusan Identifikasi kriteria keputusan Revisi Mengidentifikasi alternatif-alternatif keputusan yang diijinkan, Menentukan kondisi dasar yang relevan, Apakah saling terpisah atau tidak ? Revisi Memilih strategi Menghitung pendapatan untuk setiap kombinasi yaitu Apakah ada strategi dominan ? Menghitung pendapatan yang diinginkan untuk setiap kombinasi Apakah relevan, saling terpisah, atau tidak? Menentukan probabilitas untuk setiap yaitu Memilih dengan pendapatan tertinggi Penerapan solusi anda tdk tdk tdk Ya Ya Ya 2. 3. 4. 7. 5. 6. 8. 1. Universitas Sumatera Utara

3.3. Pendekatan Pohon Keputusan