Waste Cooking Oil WCO

32 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL ANALISIS BAHAN BAKU

Penelititan ini dilakukan dengan menggunakan bahan baku berupa Waste Cooking Oil WCO yang diperoleh dari tempat penjualan gorengan yang bertempat di Jalan Sumatera. Sebelum digunakan pada proses transesterifikasi, WCO diberikan pretreatment dengan menggunakan karbon aktif yang selanjutnya disebut sebagai Treated Waste Cooking Oil TWCO. Pada penelitian ini juga digunakan katalis CaO yang diperoleh dari cangkang telur ayam yang dikalsinasi pada temperatur 1000 o C selama 2 jam dan zeolit alam berukuran 200 mesh.

4.1.1 Waste Cooking Oil WCO

WCO yang diperoleh kemudian dianalisis dengan GC Gas Chromatography dengan metode AOCS Official Method Ce 1b –89 untuk mengetahui komposisi asam-asam lemak yang terkandung di dalamnya. Dari kromatogram pada Gambar L4.1, komposisi asam lemak dari WCO tersebut disajikan pada Tabel 4.1 Tabel 4.1 Komposisi Asam Lemak WCO No. Puncak Retention Time menit Komponen Penyusun Komposisi berat 1 5,364 Asam Laurat C12:0 0,3169 2 8,193 Asam Miristat C14:0 0,9158 3 11,160 Asam Palmitat C16:0 39,8943 4 11,454 Asam Palmitoleiat C16:1 0,1612 5 13,648 Asam Stearat C18:0 3,9618 6 13,988 Asam Oleat C18:1 44,4939 7 14,493 Asam Linoleat C18:2 9,5429 8 15,172 Asam Linolenat C18:3 0,2166 9 15,907 Asam Arakidat C20:0 0,3574 10 16,250 Asam Eikosenoat C20:1 0,1392 Berdasarkan data komposisi asam lemak dari WCO maka dapat ditentukan bahwa berat molekul asam lemak WCO adalah 271,317 grmol dan berat molekul WCO sebagai trigliserida adalah 851,992 grmol yang dapat dilihat pada Universitas Sumatera Utara 33 lampiran A. Berdasarkan hasil analisis GC, komponen asam lemak yang utama pada sampel WCO adalah pada puncak 6 yaitu asam lemak tidak jenuh berupa asam oleat sebesar 44,49 dan puncak 3 yaitu asam lemak jenuh berupa asam palmitat sebesar 39,89. Selain itu, dilakukan analisis kadar FFA pada WCO dengan standar AOCS 5a – 40 dan diperoleh kadar FFA pada WCO sebesar 1,25.

4.1.2 Treated Waste Cooking Oil TWCO

Dokumen yang terkait

Pengaruh Suhu Reaksi Dan Jumlah Katalis Pada Pembuatan Biodiesel Dari Limbah Lemak Sapi Dengan Menggunakan Katalis Heterogen CaO Dari Limbah Kulit Telur Ayam

1 10 91

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

3 14 77

Pengaruh Suhu Reaksi Dan Jumlah Katalis Pada Pembuatan Biodiesel Dari Limbah Lemak Sapi Dengan Menggunakan Katalis Heterogen CaO Dari Limbah Kulit Telur Ayam

0 0 20

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 0 20

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 0 2

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 0 7

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 0 13

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 1 8

Pembuatan Biodiesel dari Treated Waste Cooking Oil (TWCO) dengan Katalis Zeolit Alam dan CaO yang Berasal dari Cangkang Telur Ayam: Pengaruh Berat Katalis dan Suhu Reaksi

0 0 16

Pembuatan Katalis CaO dari Cangkang Kepiting Studi Suhu Kalsinasi Terhadap Komposisi Senyawa Katalis CaO

0 0 12