Kelas IX SMP
52
6. Kesesuaian
Hasil kerja yang dikumpulkan adalah hasil kerja yang sesuai dengan kompetensi yang tercantum dalam kurikulum.
7. Penilaian proses dan hasil
Penilaian portofolio menerapkan prinsip proses dan hasil. Proses belajar yang dinilai misalnya diperoleh dari catatan guru tentang
kinerja dan karya peserta didik.
8. Penilaian dan pembelajaran
Penilaian portofolio merupakan hal yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran. Manfaat utama penilaian ini sebagai
diagnostik yang sangat berarti bagi guru untuk melihat kelebihan dan kekurangan peserta didik.
G. Format Buku Teks Pelajaran Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Dalam rangka membelajarkan peserta didik, guru harus memahami format buku teks siswa. Buku teks pelajaran Pendidikan Agtama Buddha dan Budi
Pekerti kelas IX disusun dengan format yang terdiri atas delapan bab. Setiap bab terdapat sebuah pengantar yang menguraikan atau mengarahkan peserta didik
pada materi yang akan dibahas. Setiap bab terdiri atas beberapa sub bab. Setiap sub bab disusun dalam tiga aktivitas: 1 mengamati, 2 memahami teks, dan 3
uji kompetensi. Setiap bab diakhiri dengan kesimpulan.
Buku ini merupakan pedoman guru untuk mengelola pembelajaran terutama dalam memfasilitasi peserta didik untuk memahami materi dan mengamalkan
pesan-pesan sejarah yang ada pada buku teks pelajaran. Materi ajar yang ada pada buku teks pelajaran Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti akan
diajarkan selama satu tahun ajaran yang dibagi menjadi dua semester. Sesuai dengan alokasi waktu dan materi pada setiap bab. Bab 1 sampai Bab 4 akan
diselesaikan dalam waktu 16 minggu pembelajaran, untuk Bab 5 sampai bab 8 diselesaikan dalam waktu 16 minggu.
Agar pembelajaran itu lebih efektif dan terarah, maka setiap minggu pembelajaran dirancang terdiri atas: 1 Tujuan Pembelajaran, 2 Materi
dan Proses Pembelajaran, 3 Penilaian, 4 Pengayaan, 5 Remedial, dan 6 ,QWHUDNVLJXUXGDQ2UDQJWXDXUXGDSDWPHQJHPEDQJNDQPDWHULOHELKODQMXW
sesuai dengan konteks lokal.
Buku Guru Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
53
Bagian II Petunjuk Khusus Proses Pembelajaran
A. Persyaratan Pelaksanaan Proses Pembelajaran
1. Alokasi waktu per jam tatap muka pembelajaran adalah 40 menit
2. Buku Teks Pelajaran
XNXWHNVSHODMDUDQGLJXQDNDQXQWXNPHQLQJNDWDQH¿VLHQVLGDQHIHNWLYLWDV proses pembelajaran yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan peserta
didik. 3. Buku Guru
Buku guru digunakan oleh guru sebagai panduan dalam menggunakan buku teks pelajaran untuk kegiatan pembelajaran.
4. Pengelolaan Kelas
a. Guru menyesuaikan pengaturan tempat duduk peserta didik sesuai dengan
tujuan dan karakteristik proses pembelajaran; b.
Volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran harus dapat didengar dengan baik oleh peserta didik;
c. Guru wajib menggunakan kata-kata santun, lugas dan mudah dimengerti
oleh peserta didik; d.
Guru menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan kemampuan belajar peserta didik;
e. Guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, dan keselamatan
dalam menyelenggarakan proses pembelajaran; I
Guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respons dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung;
g. Guru mendorong dan menghargai peserta didik untuk bertanya dan
mengemukakan pendapat; h.
Guru berpakaian sopan, bersih, dan rapi; i.
Pada tiap awal semester, guru menjelaskan kepada peserta didik silabus mata pelajaran; dan
j. Guru memulai dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai dengan waktu
yang dijadwalkan.