Kebijakan Operasi Pasar Terbuka Open Market Operation Policy Kebijakan Tingkat Bunga Diskonto Rediscount Rate Policy Cadangan Minimum Reserve Requirement Policy Pengawalan pinjaman secara terpilih

2 Memperkecil jumlah uang yang beredar apabila terjadi inflasi. Pelaksanaannya melalui kebijakan uang ketat tight money policy. Dalam menjalankan fungsi ini, bank sentral dapat menentukan kebijakan- kebijakan sebagai berikut Sadono Sukirno. 2004:310 : a Kebijakan moneter kuantitatif quantitative monetary policy, tujuannya untuk mempengaruhi jumlah penawaran uang. b Kebijakan moneter kualitatif qualitative monetary policy, tujuan untuk mengatur jenis-jenis pinjaman dan uang giral yang diciptakan. Dalam menjalankan kebijakan moneter kuantitatif, bank sentral mempunyai tiga instrumen utama yaitu sebagai berikut Asfia Murni, 2006:27:

1. Kebijakan Operasi Pasar Terbuka Open Market Operation Policy

Kebijakan ini dijalankan oleh pemerintah dengan cara menjual atau membeli surat-surat berharga seperti obligasi kedari masyarakat melalui bank-bank umum commercial bank. Penjualan surat-surat berharga seperti obligasi dilakukan pemerintah jika di masyarakat terjadi kelebihan jumlah uang beredar terutama dalam bentuk uang giral yaitu pada masa inflasi. Sebaliknya jika di masyarakat terjadi kekurangan jumlah uang beredar atau pada masa resesi, pemerintah akan membeli kembali obligasi-obligasi yang pernah ditawarkan ke masyarakat melalui bank-bank umum.

2. Kebijakan Tingkat Bunga Diskonto Rediscount Rate Policy

Kebijakan moneter yang dilakukan oleh Bank Sentral untuk mengontrol jumlah uang beredar JUB dengan cara menaikkan atau menurunkan tingkat bunga dan atau tingkat diskonto. Yang dimaksud dengan tingkat bunga diskonto adalah tingkat bunga yang ditetapkan oleh Bank Sentral kepada bank-bank umum terhadap penjualan surat- surat berharga yang likuiditasnya tinggi. Tingkat bunga akan dinaikkan apabila kondisi ekonomi mengalami inflasi. Namun apabila perekonomian dalam keadaan resesi, tingkat bunga diturunkan.

3. Cadangan Minimum Reserve Requirement Policy

Kebijakan ini ditujukan bagi perbankanlembaga-lembaga keuangan bank yang ada di bawah pengawasan Bank Sentral. Adalah kebijakan yang mengatur besarnya tingkat cadangan minimal bank yang secara tidak langsung juga mengatur besarnya kelebihan cadangan yang dapat disalurkan dalam bentuk kredit ke masyarakat. Kebijakan moneter yang bersifat kualitatif biasanya dibedakan dalam dua jenis, yaitu:

1. Pengawalan pinjaman secara terpilih

Kebijakan ini dilakukan dengan menentukan jenis-jenis pinjaman mana yang harus dikurangi atau digalakkan.

2. Pembujukan moral Moral Suasion