hutang lancar. Ratio ini menunjukkan bahwa nilai kekayaan lancar yang segera dapat dijadikan uang ada sekian kalinya hutang jangka pendek.
Debt to Equity Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat leverage penggunaan hutang terhadap total shareholder’s equity yang dimiliki
perusahaan. Debt to Equity Ratio mencerminkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajibannya yang ditunjukkan oleh modal sendiri yang digunakan
sebagai pembayaran hutang.
2.3.2. Hipotesis
Hipotesis adalah pernyataan tentatif yang merupakan dugaan apa saja yang sedang kita amati dalam usaha untuk memahamainya. Hipotesis merupakan kebenaran
sementara yang harus diuji. Hipotesis yang dapat diambil berdasarkan latar belakang, tinjauan teoritis dan kerangka konseptual adalah:
H
1
: Terdapat perbedaan yang signifikan antara profitabilitas sebelum dan setelah penerapan PSAK 5055 pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI.
H
2
: Terdapat perbedaan yang signifikan antara likuiditas sebelum dan setelah penerapan
PSAK 5055 pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. H
3
: Terdapat perbedaan yang signifikan antara leverage sebelum dan setelah penerapan PSAK 5055 pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian komparatif. Menurut Nazir 2005: 58 dalam Lestari 2013, penelitian komparatif adalah sejenis penelitian deskriptif yang ingin mencari jawaban
secara mendasar tentang sebab-akibat, dengan menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya ataupun munculnya suatu fenomena tertentu. Penelitian komparatif merupakan
penelitian yang bersifat membandingkan. Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan persamaan dan perbedaan dua atau lebih fakta-fakta dan sifat-sifat objek yang di teliti
berdasarkan kerangka pemikiran tertentu. Pada penelitian ini variabelnya masih mandiri tetapi untuk sampel yang lebih dari satu atau dalam waktu yang berbeda. Jadi, penelitian
komparatif adalah jenis penelitian yang digunakan untuk membandingkan antara dua kelompok atau lebih dari suatu variabel tertentu.
3.2. Definisi Operasional Variabel
Menurut Tia Mutiara variabel adalah sesuatu yang menjadi fokus perhatian atau pusat yang memberikan pengaruh dan mempunyai nilai. Hal ini membuat variabel dapat berubah.
Variabel dapat disebut juga sebagai peubah. Objek penelitian yang dapat menentukan hasil penelitian juga merupakan variabel. Operasional variabel adalah sebuah konsep yang
mempunyai penjabaran dari variabel yang ditetapkan dalam suatu penelitian yang dimaksudkan untuk memastikan agar variabel yang diteliti secara jelas dapat ditetapkan
indikatornya. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah:
Return On Assets ROA
Universitas Sumatera Utara