Penentuan Daerah Penelitian Metode Penelitian Metode Pengumpulan Data

83

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Penentuan Daerah Penelitian

Penentuan daerah dalam penelitian ini digunakan purphosive method. Purphosive method yaitu pemilihan daerah penelitian yang telah ditentukan terlebih dahulu. Daerah penelitian adalah wilayah Indonesia dan masing-masing lima negara pengekspor dan pengimpor terbesar kopi dunia. Lima negara pengekspor terbesar kopi dunia yaitu Brazil, Vietnam, Indonesia, Colombia dan Guatemala, sedangkan lima negara pengimpor terbesar dunia yaitu Amerika Serikat AS, Jerman, Jepang, Italia dan Perancis. Selain itu juga, penelitian ini mengambil Jawa Timur sebagai wilayah penelitian harga kopi di Indonesia. Penentuan daerah penelitian ini ditentukan dengan sengaja berdasarkan pertimbangan bahwa Indonesia merupakan negara penghasil dan pengekspor kopi terbesar ketiga di dunia pada tahun 2014, dan Jawa Timur adalah salah satu provinsi penghasil kopi terbesar di Indonesia yang menjadi acuan pasar kopi daerah sekitarnya. Selain itu juga lima negara pengekspor dan pengimpor terbesar kopi di dunia yang diperkirakan dapat mempengaruhi harga kopi arabika dunia. Serta pasar bursa komoditas berjangka London yang merupakan pasar yang menjadi pusat perdagangan kopi arabika.

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, korelasional dan analitik. Metode deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta, sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Metode korelasional digunakan untuk mengetahui hubungan antar variable yang diteliti. Dan metode analitik berfungsi mengadakan pengujian terhadap hipotesis Nazir, 1999.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder menurut runtut waktu time series dalam bentuk tahunan yang merupakan data yang diperoleh dari instansi-instansi yang terkait yang ada hubungannya dengan penelitian ini, seperti BPS, AEKI, ICO, FAOSTAT, Dirjen Perkebunan, Departemen Pertanian, artikel dan sumber lainnya. Serta dari penelitian lain yang hasilnya berkaitan dengan penelitian ini. Data yang diambil merupakan data selama 33 tahun, dengan rentang waktu yang dipergunakan mulai tahun 1981 sampai dengan tahun 2014.

3.4 Metode Analisis Data