4.6.3 Tehnik Analisa Data
Berdasarkan rancangan penelitian, hubungan variabel terikat dependen variabel dan variabel bebas independen variable dinyatakan sebagai berikut :
Y = b + b1 X1 + b2 X2 + e Defenisi : b1 0 ; b2 0
Keterangan : Y = Kinerja guru
b = Intercept Y b1 = Koefisien variabel X1
b2 = Koefisien variabel X2 X1 = Insentif
X2 = Pendidikan dan latihan e = Variabel lain yang tidak diteliti
Analisis mengenai pengaruh setiap variabel bebas X1 ; X2 terhadap variabel terikat Y dilakukan berdasarkan pengujian statistik dengan metode
multiple regression. Kriteria pengujian hipotesis ;
1. Tarap kesalahan alpha 0,05, atau tingkat kepercayaan confidence interval
95 2.
H0 = Insentif serta pendidikan dan latihan tidak berpengaruh terhadap peningkatan kinerja guru
Universitas Sumatera Utara
3. H1 = Insentif serta pendidikan dan latihan berpengaruh terhadap kinerja
guru Untuk menguji signifikan hipotesis diatas digunakan uji F
F = R
2
N – M – 1 M 1 - R
2
Sedangkan pengujian hipotesis secara parsial adalah : 1.H0 : B1 = 0 Insentif tidak berpengaruh terhadap kinerja guru
2.H1 : B1 ≠ 0 Insentif berpengaruh terhadap kinerja guru
3.H0 : B2 = 0 Pendidikan dan Pelatihan tidak berpengaruh terhadap kinerja guru 4.H1 : B2
≠ 0 Pendidikan dan Pelatihan berpengaruh terhadap kinerja guru Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak
digunakan statistik t uji dua sisi . Jika t hitung t tabel, maka H0 diterima dan H1 ditolak, sedangkan jika t hitung t tabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Cara lain
adalah dengan membandingkan t sig dengan α. Jika t sig α, maka H0 diterima dan
H1 ditolak, sedangkan jika t sig α, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Pengolahan
data dengan menggunakan perangkat lunak Statistic Package For Social Science SPSS
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Gambaran Umum SMA Negeri di Kota Tebing Tinggi
Dinas Pendidikan Nasional Kota Tebing Tinggi menangani jenjang pendidikan dimulai dari Taman Kanak-kanak TK, Sekolah Dasar SD, Sekolah Menengah
Pertama SMP, Sekolah Menengah Kejuruan SMK dan Sekolah Menengah Atas SMA. Untuk jenjang Sekolah Menengah Atas SMA ada 16 SMA Negeri dan
Swasta yang ada di Kotamadya Tebing-Tinggi. Proses pembelajaran untuk seluruh SMA Negeri di Kota Tebing Tinggi dimulai pada pukul 07.15 Wib sampai pukul
13.45 Wib pada hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis, sedangkan pada hari Jumat dan Sabtu pembelajaran dimulai pukul 07.15 Wib sampai pukul 11.15 Wib.
Dalam penelitian ini ruang lingkupnya hanya Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Tebing Tinggi, yang berjumlah 4 buah. SMA Negeri I beralamat di Jalan K.L
Yos Sudarso. SMA Negeri II beralamat di Jalan K.L Yos Sudarso Km 5 Tebing Tinggi. SMA Negeri III beralamat di Jalan K.L Yos Sudarso Km 3 Tebing Tinggi dan
SMA Negeri IV beralamat di Jalan Gatot Subroto Km 5 Tebing Tinggi. Untuk Lebih jelasnya dapat di lihat pada Tabel 5.1 :
37
Universitas Sumatera Utara