Serang, Kementrian Agama Serang, Kepala KUA Kantor Urusan Agama, Dan Pasangan Suami Isteri Yang Bercerai.
2. Jenis data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yaitu jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai diperoleh
dengan menggunakan prosedur-prosedur statistic atau dengan cara-cara lain dari kuantitatif.
3. Alat dan tehnik pengumpulan data
a. Alat bantu pengumpulan data
1 alat perekam tape recorder dan kaset perekam, yang digunakan untuk
memudahkan peneliti dalam menganalisa hasil wawancara agar mendapatkan data yang utuh sesuai denganyang disampaikan subjek.
2 Lembaran observasi dan catatan subjek, yang digunakan untuk mencatat hal-
hal yang dianggap penting dalam jalanya wawancara.
b. tehnik pengumpulan data
1 Wawancara, yaitu sebuah dialog yang dilakukan pewawancara interviewer
untuki memperoleh informasi dari wawancara interviewee.
14
2 Observasi yaitu sebuah metode ilmiah berupa pengamatan dan pencatatan
dengan sistematik fenomena-fenomena yang diselidiki.
14
Suharsini, arikunto, prosedur penelitian:suatu pendekatan praktek, Jakarta: PT. rineka cipta, 1996, h. 144.
3 Studi dokumentasi, yaitu cara mencari dan mengenai hal-hal atau variable yang
berupa catatan, transkip, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda dan sebagainya.
4. Tehnik Analisa Data.
Yang dimasksud dengan teknik analisa data adalah proses penyederhanaan data kedalam yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan.
15
Dalam penelitian ini penulis menggunakan Analisa non-statistik, yaitu mengambil keputusan atau
kesimpulan-kesimpulan yang benar melalui proses pengumpulan, penyusunan, penyajian, dan penganalisaan data hasil penelitian dengan berwujud kata-kata. Data
dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara dan pengumpulan-pengumpulan dokumen-dokumen yang mendukung penelitian. Penulis menganalisa data dengan
menggunkan kata-kata kedalam tulisan yang lebih luas.
5. Sistematika Penulisan
Skripsi ini disusun dalam lima bab yang setiap babnya mempunyai beberapa sub bab. Untuk memudahkan pera pembaca maka berikut ini akan diuraikan sistematika penulisan
skripsi sebagai berikut : BAB PERTAMA : Merupakan bab pendahuluan yang berisi latar belakang masalah,
pembatasan perumusan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian dan tehnik penulisan sistematika penulisan.
BAB KEDUA : Berisi pembahasan mengenai ketentuan hukum tentang tata cara perceraian yang meliputi pengertian, dasar hukum, alasan, tata cara dan akibat hukumnya.
15
Masri singarumbun dan sofian effendi, metode penelitian suvai,Jakarta:LP3ES, 1995, Cet. Ket\-1, h. 263.
BAB KETIGA : Menggambarkan secara umum kondisi obyektif masyarakat kecamatan ciomas mengenai letak geografis, keadaan demografis, pasangan suami isteri
yang melakukan perceraian,kondisi social keagamaan, masyarakat dan social perekonomian kecamatan ciomas tersebut.
BAB KEEMPAT : Berisi tentang tinjauan hukum yang mengatur masalah perceraian yang pembahasanya meliputi pelaksanaan perceraian yang di lakukan di kecamatan
ciomas, factor penyebab perceraian diluar pengadilan agama dan pendapat pihak-pihak terkait tentang masalah ini.
BAB KELIMA : Merupakan BAB penutup yang berisikan beberapa kesimpulan dan juga memuat saran-saran.
BAB II PENGERTIAN PERCERAIAN
A. Pengertian Perceraian
Perceraian menurut bahasa indonesia berarti pisah atau putus hubungan dengan sebagai suami isteri. Sedangkan perceraian menurut istilah fiqh adalaha berasal dari kata