Alasan dan Tujuan Sistem Automasi Perpustakaan

22 fase pertama yaitu sistem sirkulasi, pengatalogan dan pengadaan digunakanlah komputer untuk pengawasan sirkulasi circulation control yang telah menggantikan kegiatan manual mem file kartu-kartu buku yang terlambat dikembalikan. Sedangkan pada fase kedua yaitu memperluas daya dan cakupan temu kembali informasi.Pada perpustakaan yang sudah memakai sistem automasi telah dihasilkan sejumlah produk yang dapat menelusur informasi melalui teknik penelusuran yang lebih canggih. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa automasi perpustakaan bukanlah hal yang baru lagi dikalangan dunia perpustakaan. Konsep dan implementasinya sudah dilakukan sejak lama, namun di indonesia baru populer baru-baru ini setelah perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia mulai berkembang pesat.

2.3.2 Alasan dan Tujuan Sistem Automasi Perpustakaan

Setiap perpustakaan mempunyai alasan-alasan tertentu untuk mengembangkan sistem kerumahtanggaannya dari sistem manual menjadi suatu sistem berbasis komputer. Alasan-alasan umum tersebut menurut Siregar 1997 antara lain: 1. Penggabungan Perpustakaan Penggabungan beberapa perpustakaan yang tadinya berpisah baik secara fisik maupun administratif 2. Fasilitas Kerjasama Tersedianya katalog dalam bentuk yang terbacakan komputer merupakan suatu prasyarat pendukung untuk mengembangkan jaringan kerjasama antara perpustakaan yang efisien. 3. Pelayanan Baru Suatu sistem perpustakaan berbasis komputer menawarkan sejumlah pelayanan yang ekstra dengan sedikit usaha ekstra. 4. Peningkatan Moral Staf dan Kepuasan Kerja Satu alasan dalam pengembangan sistem berbasis komputer adalah bahwa pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya klerikal, rutinitas dan berulang-ulang dapat dilakukan dengan lebih akurat, lebih cepat dan dengan pengawasan yang lebih baik dibandingkan dengan sistem manual. 5. Peningkatan Informasi Manajemen Sistem perpustakaan berbasis komputer dapat dengan mudah menghasilkan berbagai jenis statistik. 23 Sedangkan menurut Arif 2003 beberapa alasan yang digunakan untuk mengaplikasikan komputer automasi di perpustakaan yaitu: 1. Mengefisiensikan dan mempermudah pekerjaan dalam perpustakaan 2. Memberikan layanan yang lebih baik kepada pengguna perpustakaan 3. Meningkatkan citra perpustakaan 4. Pengembangan infrastruktur nasional, regional dan global. Salmon seperti yang dikutip Hasugian 2003, 4 menyatakan alasan yang valid untuk mengembangkan sistem kerumahtanggaannya menjadi sistem berbasis komputer adalah “untuk melakukan sesuatu yang lebih baik, lebih cepat, atau lebih murah dibandingkan dengan sistem manual atau untuk memberikan suatu pelayanan yang baru”. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa alasan untuk sistem automasi perpustakaan adalah untuk mempermudah pekerjaan, mengembangkan jaringan kerjasama antar perpustakaan dan memberikan layanan yang lebih baik dan lebih cepat kepada pengguna. Beberapa tujuan dan manfaat dari adanya sistem automasi perpustakaan menurut Lasa 2009, 223 adalah: 1. Meringankan beban pekerjaan, khususnya yang rutin dan berulang-ulang 2. Menghemat waktu dan tenaga sehingga dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam bekerja 3. Memenuhi kebutuhan yang tidak dapat dilakukan secara manual 4. Memberikan hasil pekerjaan yang konsisten dan akurat 5. Memberikan kualitas layanan kepada pengguna 6. Meningkatkan pencitraan yang positif terhadap perpustakaan 7. Meningkatkan daya saing 8. Meningkatkan kerja sama antar perpustakaan 24 Kusumaningrum yang dikutip oleh Ardoni 2005, 33 menyatakan tujuan dari sistem automasi perpustakaan adalah “untuk mengatasi pekerjaan yang menumpuk, meningkatkan efisiensi, memberikan pelayanan baru serta mengadakan kerjasama dan sentralisasi”. Berdasarkan penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan sistem automasi perpustakaan adalah memungkinkan ketersediaan informasi baik kualitas dan kuantitas yang memadai, cepat, akurat dan memudahkan sistem pelayanan.

2.3.3 Unsur-Unsur Sistem Automasi Perpustakaan