kesimpulan bahwa secara simultan Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi, keadilan prosedural berpengaruh terhadap kinerja pegawai.
Y = 18.174 - 0.116 X
1
– 0.021 X
2
+ 0.362 X
3
5.4.1. Pengaruh Keadilan Prosedural terhadap Kinerja Pegawai
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa secara parsial keadilan prosedural berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja pegawai. Hal ini membuktikan bahwa
Akademi Pariwisata Medan sudah dapat membentuk prosedur yang adil kepada semua pegawainya. Ini juga dapat meningkatkan kinerja yang dihasilkan oleh
pegawai dalam menjalankan pekerjaannya sehari-harinya. Akan tetapi Pemerintah juga harus terus berupaya mengawasi setiap prosedur yang ada dalam sistem
Akademi Pariwisata yang berada di Medan. Pada dasarnya kemampuan pemerintah dalam menghasilkan kinerja pegawai
yang baik harus diatur sedemikian rupa agar dapat terbentuk skill yang handal dari diri setiap pegawai yang ada di Akpar ini. Setiap prosedur yang akan dijalankan
haruslah benar-benar diperhatikan. Dari hasil penelitian Keadilan Prosedural merupakan bukti dari sikap dan perilaku
yang bawahan rasakan akan suatu bentuk keadilan dari semua proses yang diterapkan oleh pihak atasan dalam perusahaan tersebut dan untuk mengevaluasi kinerja mereka.
Data penelitian ini menggunakan data kuesioner yang disebarkan langsung kepada seluruh pegawai yang bekerja pada Akademi Pariwisata di Medan.
Universitas Sumatera Utara
5.4.2. Pengaruh Konflik terhadap Hubungan antara Budaya Organisasi, komitmen organisasi, keadilan prosedural terhadap Kinerja Pegawai
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik tidak mempengaruhi hubungan antara Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi, keadilan prosedural dan
kinerja pegawai. Sehingga konflik memperlemah hubungan antara variabel indepeden terhadap variabel dependen.
Hal ini membuktikan bahwa tidak ada kejadian yang fatal yang dapat mengakibatkan citra atau image buruk antar pegawai. Sehingga terciptanya pegawai
yang senantiasa berdiri dengan membesarkan nama baik bagi Akademi Pariwisata ini.
Universitas Sumatera Utara
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi, keadilan prosedural dan konflik sebagai variabel moderating
berpengaruh terhadap kinerja pegawai dan untuk mengatahui pengaruh konflik sebagai variabel moderating terhadap hubungan antara Budaya Organisasi, Komitmen
Organiasi, Keadilan Prosedural dengan kinerja, dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Uji hipotesis variabel budaya organisasi, komitmen organisasi, keadilan prosedural berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai. Hal ini sejalan
dengan penelitian yang telah dilakukan oleh M. Rangga Yuzar 2005
Implementasi Sistem Informasi Sumber Daya Manusia dan Budaya Organisasi Dampaknya terhadap Kinerja Karyawan CV. Bi-ensi Fesyenindo Bandung.
2. Uji hipotesis variabel keadilan prosedural berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pegawai. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Firi dan
ratna yang menyatakan bahwa keadilan berpengaruh terhadap kinerja. 3. Uji hipotesis konflik sebagai variabel moderating menyatakan bahwa Konflik
memperlemah hubungan antar variabel. Hal ini tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Kunto Wibisono yang menyatakan bahwa perilaku
Universitas Sumatera Utara