Uji Validitas Dan Reliabilitas Data

sampel masing-masing operator kartu prabayar yang menjadi objek penelitian, 166 unit sampel akan dibagi berdasarkan pada proporsi jumlah pelanggan sesuai dengan perbandingan persentase pengguna masing-masing kartu prabayar yaitu Simpati 49,9 ≈ 50, IM3 17,9≈ 18 dan XL 13,3≈ 14 www.indosat.com seperti pada tabel 3.2 berikut : Tabel 3.2 Proporsi Jumlah Pengguna Kartu Prabayar IM3, Simpati dan XL Kartu Prabayar Persentase Jumlah Pengguna Jumlah Target Simpati 50 102 IM3 18 37 XL 13 29 Dari penentuan jumlah sampel penelitian masing-masing kartu prabayar diatas, kemudian kuisioner formal disebarkan kepada pengguna kartu prabayar secara acak dengan teknik penyebaran Stratified random sampling yaitu teknik sampling dengan membuat kelompok-kelompok atau tingkatan dari populasi yang akan diambil sampelnya dengan perolehan pada tabel 3.3 berikut: Tabel 3.3 Jumlah Responden untuk Kuisioner Formal Kartu Prabayar Target Jumlah Responden Hasil Perolehan Responden dari Penelitian Simpati 102 108 IM3 37 62 XL 29 40

3.3 Uji Validitas Dan Reliabilitas Data

Pengujian validitas data digunakan untuk mengetahui apakah atribut-atribut dalam penelitian valid dalam arti apakah atribut itu dapat menggambarkan keinginan konsumen. Suatu kuisioner dikatakan valid atau sah jika pertanyaan dalam kuisioner mampu mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh kuisioner tersebut. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang dikumpulkan tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Uji validitas data Universitas Sumatera Utara dalam penelitian ini menggunakan SPSS 17.0. Jika lebih besar dari maka butir atau pertanyaan atau indikator tersebut dinyatakan valid Ghozali Imam, 2001. Untuk uji validitas data kuisioner pendahuluan dengan n =57 dan α = 5 maka = 0,220. Hasil uji validitas kuisioner pendahuluan secara lengkap terdapat pada tabel 3.4 berikut: Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Data Kuisioner Pendahuluan No Atribut Nilai Nilai Keterangan 1 Harga kartu perdana 0,346 0,220 Valid 2 Harga voucher isi ulang 0,266 0,220 valid 3 Tarif percakapan dalam operator yang sama 0,264 0,220 Valid 4 Tarif percakapan dengan operator lain 0,362 0,220 Valid 5 Tarif SMS 0,360 0,220 Valid 6 Tarif Internet 0,444 0,220 Valid 7 Jangkauan area 0,443 0,220 Valid 8 Kualitas signal 0,443 0,220 Valid 9 Kualitas kejernihan suara 0,676 0,220 Valid 10 Kemampuan akses internet 0,480 0,220 Valid 11 Fitur yang ditawarkan 0,433 0,220 Valid 12 Kelengkapan layanan pesan 0,424 0,220 Valid 13 Masa aktifmasa tenggang 0,550 0,220 Valid 14 Kemudahan mendapatkan kartu di pasaran 0,750 0,220 Valid 15 Anti cloning penggandaan nomor 0,565 0,220 Valid 16 Pelayanan purna jual 0,432 0,220 Valid 17 Ketersediaan layanan informasi 0,568 0,220 Valid 18 Undian berhadiah 0,421 0,220 Valid 19 Reputasi operator 0,623 0,220 Valid Universitas Sumatera Utara Hasil uji validitas kuisioner formal dengan n = 210 dan α = 5 , terdapat pada tabel 3.5 berikut: Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Data Kuisioner Formal No Atribut Nilai Nilai Keterangan 1 Harga kartu perdana 0,199 0,125 Valid 2 Harga voucher isi ulang 0,375 0,125 Valid 3 Tarif percakapan dalam operator yang sama 0,454 0,125 Valid 4 Tarif percakapan dengan operator lain 0,585 0,125 Valid 5 Tarif SMS 0,310 0,125 Valid 6 Tarif Internet 0,624 0,125 Valid 7 Jangkauan area 0,541 0,125 Valid 8 Kualitas signal 0,568 0,125 Valid 9 Kualitas kejernihan suara 0,615 0,125 Valid 10 Kemampuan akses internet 0,609 0,125 Valid 11 Fitur yang ditawarkan 0,486 0,125 Valid 12 Kelengkapan layanan pesan 0,486 0,125 Valid 13 Masa aktifmasa tenggang 0,580 0,125 Valid 14 Kemudahan mendapatkan kartu di pasaran 0,396 0,125 Valid 15 Anti cloning penggandaan nomor 0,523 0,125 Valid 16 Pelayanan purna jual 0,504 0,125 Valid 17 Ketersediaan layanan informasi 0,548 0,125 Valid 18 Undian berhadiah 0,372 0,125 Valid 19 Reputasi operator 0,488 0,125 Valid Uji reliabilitas data dilakukan untuk mengetahui tingkat kepercayaan hasil suatu pengukuran. Suatu kuisioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten dari waktu ke waktu. Nilai suatu kuisioner dianggap reli abel jika memberikan nilai α 0,60 Nunnaly dalam Ghozali, Universitas Sumatera Utara 2001. Dari hasil uji reliabilitas kuisioner pendahuluan dengan menggunakan software SPSS 17.0 didapatkan nilai α = 0,779 = 0,220. Sedangkan hasil uji reliabilitas kuisioner formal dengan menggunakan software SPSS 17.0 diperoleh α = 0,779 α = 0,125. Jadi data tersebut sudah realibel karena nilai α lebih besar dari dan juga α = 0,779 0,60.

3.4 Pengolahan Data dengan

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Perbaikan Rancangan Produk dengan Metode Concurrent Function Deployment dan TRIZ

3 100 53

Integrasi Metode QFD (Quality Function Deployment) dan AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk Meningkatkan Kualitas Produk Sabun Mandi Padat Antiseptik (Studi Kasus : di PT. Oleochem and Soap Industri)

9 100 164

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode Quality Function Deployment (Qfd); (Studi Kasus Japanese Mathematics Center Sakamoto Method Cabang Multatuli Medan)

8 152 80

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227