sebanyak 136 34, alergi 119 30, kanidiasis 83 21, dan lain-lain 64 15 kejadian. Dari 136 kejadian skabies 73 54 merupakan anak usia sekolah.
Berdasarkan data Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam pada tahun 2012 terdapat 1424 pasien gangguan kulit yang dirawat jalan dan 208 merupakan
pasien penyakit skabies. Pada tahun 2013 bulan Pebruari sampai dengan bulan April terdapat 57 pasien skabies dan 38 orang merupakan anak usia sekolah dan bertempat
tinggal di wilayah Lubuk Pakam. Dari hasil kajian penyakit skabies merupakan keluhan tertinggi dari kejadian penyakit kulit yang lain. Di samping itu, angka
kejadian pada anak usia sekolah tergolong pada kelompok tertinggi. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian tentang pengaruh personal hygiene dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian skabies pada anak usia sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli
Serdang tahun 2013.
1.2. Permasalahan
Berdasarkan data kejadian penyakit di Puskesmas Lubuk Pakam dan Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam ditemukan angka kejadian penyakit skabies
masih cukup tinggi, sehingga perlu dilakukan sebuah penelitian untuk mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi angka kejadian skabies masih tinggi di
Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013.
Universitas Sumatera Utara
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah menganalisis pengaruh personal hygiene dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian
skabies pada anak usia sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang tahun 2013.
1.4. Hipotesis
Hipotesis pada penelitian ini adalah adanya pengaruh personal hygiene kebersihan kulit, kebersihan tangan, kebersihan kaki, kebersihan pakaian, kebersihan
handuk dan sanitasi lingkungan penyediaan air bersih, kebersihan tempat tidur, kebersihan kamar tidur, keberadaan hewan peliharaan, pencahayaan rumah,
kelembaban rumah, luas ventilasi dan kepadatan penghuni kamar tidur terhadap kejadian skabies pada anak usia sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli
Serdang tahun 2013.
1.5. Manfaat Penelitian
1. Dapat memberikan informasi bagi anak usia sekolah dan keluarganya tentang
pencegahan dan penanggulangan penyakit skabies.
2. Dapat menambah ilmu pengetahuan masyarakat tentang pengaruh personal hygiene dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian skabies pada anak usia
sekolah.
3. Dapat memberikan masukan kepada Puskesmas Lubuk Pakam dan Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam untuk meningkatkan pelayanan kepada pasien
Universitas Sumatera Utara
skabies khususnya memberi informasi penanggulangan serta pencegahan
kejadian maupun penularan skabies.
4. Dapat dijadikan bahan acuan penelitian selanjutnya tentang pengaruh personal hygiene dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian skabies pada anak usia
sekolah.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA