Populasi Sampel Populasi dan Sampel

3.2.2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dimulai dengan melakukan survei pendahuluan, penelusuran kepustakaan, pengajuan judul, pada bulan Januari 2013 sampai seminar hasil penelitian yang berlangsung sampai bulan Maret 2014.

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi

a. Populasi Kasus Populasi kasus adalah seluruh anak usia sekolah usia 4-18 tahun dan belum menikah yang menderita skabies yang berobat di Puskesmas Lubuk Pakam sebanyak 72 kasus dan yang dirawat jalan di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang pada bulan April, Mei, dan Juni tahun 2013 sebanyak 32 kasus. b. Populasi Kontrol Populasi kontrol adalah anak usia sekolah usia 4-18 tahun dan belum menikah yang memiliki karakteristik usia, jenis kelamin, dan pendidikan yang sama dengan populasi kasus namun tidak menderita skabies yang merupakan tetangga populasi kasus.

3.3.2. Sampel

a. Sampel Kasus Sampel kasus adalah seluruh anak usia sekolah usia 4-18 tahun dan belum menikah yang menderita skabies yang berobat di Puskesmas Lubuk Pakam dan Universitas Sumatera Utara pasien skabies yang dirawat jalan di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang pada bulan April, Mei, dan Juni tahun 2013. b. Sampel Kontrol Sampel kontrol adalah anak usia sekolah usia 4-18 tahun dan belum menikah yang memiliki karakteristik usia, jenis kelamin, dan pendidikan yang sama dengan sampel kasus namun tidak menderita skabies serta merupakan tetangga sampel kasus. Besar sampel diambil dengan rumus studi kasus kontrol untuk pengujian hipotesis terhadap odds ratio Lemeshow, 1997 : Keterangan: N = Besar sampel minimum pada kasus dan kontrol Z 1- α2 Z = Nilai Z pada derajat kepercayaan 1- α2 atau derajat kemaknaan α pada uji dua sisi, derajat kemaknaan α yang digunakan adalah 5 sehingga nilai Z = 1,96 1- β P = Nilai Z pada kekuatan uji power 1- β, kekuatan uji yang digunakan adalah 90 yaitu dengan nilai Z= 1,282 1 P = Proporsi efek pada kelompok dengan faktor risiko 2 = Proporsi efek pada kelompok tanpa faktor risiko Universitas Sumatera Utara Maka, n = [ 1,96�20,61−0,3 +1,282�0,61−0,6+0,31−0,3] n = 51 Penentuan besar sampel berdasarkan OR=4 dan P 1 =0,59 diambil dari penelitian terdahulu, sehingga didapat P 2 4P : � 1 = ORP 2 ORP 2 + 1 − P 2 0,59 = 4P 2 4P 2 + 1 − P 2 2 = 2,36 P 2 + 0,59 - 0,59 P 2,23P 2 2 P = 0,59 2 Berdasarkan hasil perhitungan besar sampel minimum 51 sampel maka secara proporsional jumlah sampel dari Puskesmas Lubuk Pakam dan Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam adalah sebagai berikut : = 0,26 Sampel dari Puskesmas Lubuk Pakam � = 73 73+38 x 51 � = 34 Sampel dari Rumah Sakit Grand Medistra � = 38 38+73 x 51 � = 17 0,6-0,3 2 Universitas Sumatera Utara Maka besar sampel dari Puskesmas Lubuk Pakam adalah 34 orang dan dari Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam 17 orang, sehingga jumlah sampel kasus adalah 51 orang serta diambil sampel kontrol dengan perbandingan 1:1 yaitu 51 orang. Teknik pengambilan sampel adalah dengan metode purposive sampling dengan kriteria sebagai berikut: a. Kriteria Kasus Kriteria kasus merupakan kriteria yang harus dipenuhi oleh subjek agar dapat diikutsertakan ke dalam penelitian sebagai kelompok kasus. Kriteria kasus dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Anak usia sekolah usia 4-18 tahun dan belum menikah yang pernah menderita skabies yang berobat di Puskesmas Lubuk Pakam dan dirawat jalan di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang dalam pada bulan April, Mei, Juni tahun 2013. Pengelompokan usia dalam proses matching sampel kasus dan sampel kontrol berdarkan usia adalah 4-6 tahun, 7-12 tahun, dan 13-18 tahun. 2 Kondisi rumah responden tidak berubah dalam 3 bulan terakhir. 3 Bertempat tinggal di Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang minimal sudah 1 tahun. 4 Responden bersedia diwawancarai. Universitas Sumatera Utara b. Kriteria Kontrol Kriteria kontrol merupakan keadaan yang menyebabkan subjek diikutsertakan dalam penelitian ini sebagai kelompok kontrol. Kriteria kontrol dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Anak usia sekolah yang tidak pernah menderita skabies. Pengelompokan usia dalam proses matching sampel kasus dan sampel kontrol berdarkan usia adalah 4- 6 tahun, 7-12 tahun, dan 13-18 tahun. 1 Kondisi rumah responden tidak berubah dalam 3 bulan terakhir. 2 Bertempat tinggal di Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang dan minimal sudah 1 tahun. 3 Memiliki karakteristik jenis kelamin dan tingkat pendidikan yang sama dengan kelompok kasus 4 Tetangga kelompok kasus. 5 Responden bersedia diwawancarai. Adapun objek dalam penelitian ini adalah rumah sebanyak 102 rumah yang terdiri dari 51 rumah kasus penderita dan 51 rumah kontrol non penderita. 3.4. Metode Pengumpulan Data 3.4.1. Data Primer

Dokumen yang terkait

Hubungan Kepadatan Lalat, Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan I Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Tahun 2015

15 135 159

Tinjauan Sanitasi Lingkungan Pada Sekolah-Sekolah Dasar Di Kecamatan batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2000

0 35 61

Pengaruh Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene terhadap Kejadian Penyakit Skabies pada Warga Binaan Pemasyarakatan yang Berobat Ke Klinik di Rumah Tahanan Negara Klas 1 Medan

10 99 155

Pengaruh Sanitasi Lingkungan, Personal Hygiene Dan Karakteristik Anak Terhadap Infeksi Kecacingan Pada Murid Sekolah Dasar Di Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe

6 48 123

PENGARUH KEGIATAN POS PELAYANAN TERPADU LANSIA TERHADAP KESEHATAN LANSIA DI KELURAHAN LUBUK PAKAM PEKAN KECAMATAN LUBUK PAKAM KABUPATEN DELI SERDANG.

0 5 29

HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SKABIES DI PONDOK PESANTREN AS-SALAM Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies Di Pondok Pesantren As-Salam Surakarta 2013.

0 1 14

personal hygiene dan sanitasi lingkungan

2 4 33

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Skabies 2.1.1. Pengertian Skabies - Pengaruh Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Skabies pada Anak Usia Sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

0 1 27

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Skabies pada Anak Usia Sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

0 0 8

Pengaruh Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Skabies pada Anak Usia Sekolah di Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Tahun 2013

0 0 80