20 pengembangan kerucut pengalaman Dale bukanlah berdasarkan tingkat kesulitan
dari pembelajaran, melainkan tingkat keabstrakan dan jenis indra yang ikut serta dalam penerimaan pesan pembelajaran. Pada gambar 1 disajikan bagan kerucut
pengalaman Edgar Dale Daryanto, 2010:14.
Gambar 1 Kerucut Pengalaman Edgar Dale
Dalam kerucut pengalaman ini posisi media berada ditengah – tengah, sehingga
media cukup membantu proses pembelajaran. Media dapat menampilkan simulasi peristiwa atau kejadian baik dari obyek nyata maupun obyek yang bersifat
abstrak.
3. Manfaat Media Pembelajaran
Media pembelajaran digunakan karena memiliki fungsi, peranan, arti penting, dan manfaat dalam pembelajaran. Arief S. Sadiman, dkk 2009:17
mengemukakan bahwa media pembelajaran memperjelas penyajian pesan agar
21 tidak terlalu bersifat verbalistis dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan belaka,
mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, mengatasi sikap pasif anak didik dan dapat mempersamakan rangsangan, pengalaman dan persepsi.
Menurut Basuki Wibawa dan Farida Mukti 1993:59-62, media pembelajaran memiliki peranan tertentu pada tahap pra instruksional, penyajian
pembelajaran dan tindak lanjut. Pada tahap pra instruksional, media pembelajaran membantu guru mengarahkan perhatian, minat, dan motivasi siswa terhadap
pokok bahasan yang akan dipelajari. Pada tahap penyajian pelajaran, media pembelajaran membantu guru untuk mengikat perhatian siswa selama pelajaran
berlangsung dan membantu siswa mengingat kembali akan pengetahuan dan ketrampilan yang telah dipelajari dengan cepat dan pada saat yang tepat. Media
pembelajaran memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba menerapkan berbagai pengetahuan yang baru dipelajari pada tahap tindak lanjut.
Secara umum media mempunyai kegunaan sebagai berikut: a.
Memperjelas pesan agar tidak terlalu verbalistis b.
Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, tenaga dan daya indra c.
Menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid dengan sumber belajar
d. Memungkinkan anak belajar mandiri sesuai dengan bakat dan
kemampuan visual, auditori, dan kinestetiknya e.
Memberi rangsangan yang sama, mempersamakan pengalaman dan menimbulkan persepsi yang sama Daryanto, 2010:148.
22 Dengan pemahaman mengenai media pembelajaran ini, seorang guru
diharapkan mampu menggunakan dan mengembangkan media pembelajaran guna menunjang proses belajar mengajar agar lebih efektif untuk mencapai tujuan
belajar. Ngainun Naim 2009:60 menyebutkan salah satu bentuk kompetensi dan profesionalisme seorang guru adalah mampu mengelola dan menggunakan media
pembelajaran. Kemampuan guru dalam memilih media yang relevan dengan tujuan, materi pelajaran serta karakteristik anak merupakan kunci dalam
menumbuhkan motivasi belajar siswa. Hal tersebut menjadi sangat penting dilakukan oleh guru, apalagi melakukan transfer ilmu khususnya kimia. Hal
tersebut juga sejalan dengan tuntutan pembelajaran saat ini yang menuntut adanya perkembangan dalam penggunaan media dalam proses pembelajaran
.
C. Kajian Mengenai Multimedia