Multimedia Kajian Mengenai Multimedia

22 Dengan pemahaman mengenai media pembelajaran ini, seorang guru diharapkan mampu menggunakan dan mengembangkan media pembelajaran guna menunjang proses belajar mengajar agar lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar. Ngainun Naim 2009:60 menyebutkan salah satu bentuk kompetensi dan profesionalisme seorang guru adalah mampu mengelola dan menggunakan media pembelajaran. Kemampuan guru dalam memilih media yang relevan dengan tujuan, materi pelajaran serta karakteristik anak merupakan kunci dalam menumbuhkan motivasi belajar siswa. Hal tersebut menjadi sangat penting dilakukan oleh guru, apalagi melakukan transfer ilmu khususnya kimia. Hal tersebut juga sejalan dengan tuntutan pembelajaran saat ini yang menuntut adanya perkembangan dalam penggunaan media dalam proses pembelajaran .

C. Kajian Mengenai Multimedia

Multimedia merupakan salah satu bentuk media pembelajaran yang semakin banyak digunakan di sekolah-sekolah. Istilah multimedia sudah ada sejak lama, namun sampai saat ini penggunaannya masih terbatas, terutama di negara berkembang seperti Indonesia.

1. Multimedia

Ariesto Hadi Sutopo 2003:3 meyebutkan bahwa kata multimedia bukanlah hal baru, tetapi sudah digunakan bahkan sebelum komputer menampilkan presentasi atau penyajian yang menggunakan berbagai macam cara. Pada awal tahun 1990, multimedia berarti kombinasi dari teks dengan dokumen image gambar. 23 Kemutakhiran teknologi komputer memungkinkan pengemasan, pengkajian, dan pembuatan media pembelajaran yang memuat unsur teks, grafik, audio, dan video dalam satu program. Kombinasi grafik, teks, suara, video, dan animasi didefinisikan sebagai multimedia oleh Azhar Arsyad 2005:171. Media pembelajaran yang memuat berbagai unsur media digital tersebut disebut media pembelajaran berbasis multimedia. Definisi lain coba diungkapkan Mayer 2009:3 multimedia adalah presentasi materi dengan menggunakan kata-kata sekaligus gambar-gambar. Yang dimaksud dengan “kata” di sini adalah materi disajikan dalam bentuk verbal, misalnya menggunakan teks kata-kata yang tercetak atau terucapkan. Maksud “gambar” di sini adalah materi disajikan dalam bentuk gambar yang berupa grafik statis termasuk: ilustrasi, grafik, foto, dan peta atau grafik dinamis termasuk: animasi dan video. Multimedia pembelajaran menyajikan bahan ajar dalam bentuk instruksi dan narasi dengan sistem komunikasi interaktif stimulus respon, disajikan secara terstruktur dan sistematis sesuai kurikulum yang berlaku. Apabila dalam multimedia tersebut pengguna, misalnya siswa, dapat memanipulasi atau berinteraksi dengan media tersebut, maka multimedia yang demikian disebut multimedia interaktif. Karakteristik terpenting multimedia interaktif adalah pengguna tidak hanya memperhatikan penyajian atau objek, tetapi pengguna dipaksa untuk berinteraksi selama mengikuti pelajaran. Ketika siswa menggunakan multimedia interaktif, mereka diajak untuk terlibat secara audio, visual, dan kinetik Yudhi Munadi, 2008:152. 24 Berdasarkan pemaparan definisi multimedia tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa multimedia pembelajaran adalah perpaduan berbagai bentuk media dapat berupa teks, grafik, suara, animasi, dan video untuk menyampaikan bahan ajar sehingga siswa dapat menangkap dengan jelas apa yang disampaikan guru. Multimedia interaktif memungkinkan pengguna mengoperasikan sendiri, sehingga pengguna dapat memilih apa yang diinginkan dalam multimedia tersebut.

2. Komponen Multimedia

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25