Pemeriksaan dan Pengecekan Keabsahan Data

banding beda. Namun, penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya kata kucing dipadankan dengan ikan. Kemudian, dianalisis dengan teknik hubung banding beda. Kucing dan ikan merupakan dua jenis hewan yang hidup di tempat yang berbeda. Hal ini dapat ditunjukkan dalam kalimat berikut. 8 a. Kucing hidup di darat b. Ikan berenang di laut. Secara skematis kalimat a dan b dideskripsikan sebagai berikut: Kucing darat Ikan air Darat X air Dalam kalimat tersebut terdapat kata darat yang merupakan lawan kata dari air. Kedua kata tersebut menunjukkan bahwa kucing adalah antonim dari ikan dilihat dari tempat hidup masing-masing hewan tersebut.

3.6 Pemeriksaan dan Pengecekan Keabsahan Data

Data dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan teknik triangulasi. Teknik ini dilakukan untuk memeriksa keabsahan data dengan memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data. Prosedur triangulasi meliputi penggunaan data dari berbagai sumber. Untuk menambah nilai argumen, makin banyak bukti yang diperoleh, maka akan semakin baik. Triangulasi diperlukan karena terdapat perbedaan pemahaman makna leksikon dari anak yang satu dengan anak yang lain meskipun data yang digunakan sama. Oleh karena itu, triangulasi ini dilakukan untuk Universitas Sumatera Utara menguji pemahaman peneliti dan narasumber mengenai hal-hal yang diinformasikan oleh narasumber kepada peneliti Bungin, 2011:264. Ada empat cara dalam melakukan triangulasi Bungin, 2011:265, yaitu: 1 triangulasi kejujuran peneliti, yaitu dengan cara pengecekan langsung oleh peneliti, wawancara ulang dan merekam data yang sama di lapangan, misalnya dengan cara meminta bantuan guru kelas dengan melakukan pengecekan langsung, wawancara ulang dan merekam data yang sama, 2 triangulasi dengan sumber data, yaitu dilakukan dengan cara membandingkan dan mengecek derajat kepercayaan sautu informasi melalui waktu dan cara yang berbeda, misalnya untuk menguji kredibilitas data, maka pengujian data dapat dilakukan dengan wawancara kepada guru wali kelas dan teman murid. Data dari kedua sumber tersebut dikategorisasikan mana pandangan yang sama dan yang berbeda. Data yang telah dianalisis akan menghasilkan suatu kesimpulan kemudian dimintakan kesepakatan member check dengan kedua sumber tersebut, 3 triangulasi dengan metode, yaitu mencari kesamaan data dengan metode yang berbeda, 4 triangulasi dengan teori, yaitu dilakukan dengan menguraikan pola, hubungan dan menyertakan penjelasan pembanding, yaitu fakta yang ditemukan di lapangan diperiksa tidak hanya dengan satu teori, namun dengan teori yang akan diperlukan untuk penjelasan banding. Misalnya, fakta mengenai teori relasi semantis diperiksa tidak hanya diperiksa dengan teori yang dikemukakan oleh Saeed 2010, namun dapat juga diperiksa dengan teori lain atau mengecek melalui teori Lyon 1977. Universitas Sumatera Utara

BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN