48
pada fase
baseline
I dan
baseline
II serta pada fase intervasi. Hal tersebut dikarenakan dari pihak sekolah meminta maksimal pengambilan video
dibatasi sebanyak 8 kali.
G. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian merupakan alat pengumpul data yang dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga menghasilkan data-data empiris. Instrumen
penelitian digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan data oleh peneliti supaya lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga mudah diolah
Suharsimi Arikunto, 2002: 136. 1.
Jenis Instrumen Sesuai dengan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian yaitu observasi dan dokumentasi, maka instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Pedoman observasi
Perilaku anak dapat diamati berdasarkan dimensi durasi yaitu untuk mengetahui berapa lama waktu seseorang melakukan perilaku
Juang sunanto, 2012: 7. Pedoman observasi menggunakan pencatatan durasi dengan mengukur lamanya waktu sejak perilaku tantrum muncul
sampai dengan berhentinya perilaku tersebut. b.
Dokumentasi Dokumentasi digunakan untuk memberikan gambaran secara
konkret mengenai aktivitas anak pada saat pembelajaran di sekolah dan
49
untuk memperkuat data yang diperoleh. Dokumen-dokumen tersebut berupa video yang memberikan gambaran secara konkret mengenai
kegiatan anak. 2.
Kisi-Kisi Berikut kisi-kisi pedoman observasi yang akan digunakan dalam
penelitian untuk mengetahui pengaruh penerapan teknik penyisihan sesaat untuk melihat berapa lama perilaku tersebut berhenti setelah ada
perangsang latensi : Tabel 3. Kisi-kisi Pedoman Observasi pada Fase
Baseline
1 dan 2
Variabel Indikator
Jumlah Item
Perilaku tantrum pada anak
Perilaku tantrum berupa
menangis pada saat anak tidak mendapatkan sesuatu
yang diinginkan
berupa benda atau aktivitas serta
pada saat
menolak pembelajaran.
1
Tabel 4. Kisi-kisi Pedoman Observasi pada Fase Intervensi Pelaksanaan
Treatment
dengan teknik penyisihan sesaat
time-out
Variabel Sub
Variabel Indikator
Jumlah Item
Perilaku tantrum
Rentang waktulama
nya durasi perilaku
tantrum muncul
Perilaku tantrum berupa menangis pada saat anak tidak mendapatkan
sesuatu yang diinginkan berupa benda atau aktivitas serta pada saat
menolak pembelajaran. 1