Ruang Baris dan Ruang Kolom Definisi .1

Definisi 2.3.1.2 Dua vektor dan dikatakan ortogonal jika , = 0, yang dinotasikan sebagai ⊥ . Definisi 2.3.1.3 Sebuah ruang vektor dikatakan ruang linier bernorma jika untuk setiap vektor dikaitkan dengan sebuah bilangan riil yang disebut norma dari yang memenuhi: i 0. ii = 0 jika dan hanya jika = . iii = � v untuk setiap ℝ. iv + + untuk setiap dan di . Teorema 2.3.1.4 Jika sebuah ruang hasil kali dalam, maka = , untuk setiap mendefinisikan sebuah norma pada . Bukti: i Karena nilai dari = , 0, berarti nilai terkecil yang mungkin hanyalah = . ii Jika = , maka 2 = , = , = 0. Jadi = 0. Kemudian jika = , = , = 0, berarti haruslah = . iii 2 = , = 2 , = 2 . Jadi, = . iv + 2 = + , + = , + 2 , + , 2 + 2 + 2 ketaksamaan Cauchy-Schwarz = + 2 Jadi, + + Kemudian dapat didefinisikan beberapa norma yang berbeda pada ruang vektor yang diberikan. Seperti, di ℝ kita dapat mendefinisikan 2 = 2 =1 1 2 = , = disebut sebagai norma- 2 vektor. Selain itu, norma lainnya yang penting pada ℝ adalah ∞ = max 1 Bukti: i Untuk 1 , 0 sehingga max 1 . Akibatnya, max 1 = ∞ 0. ii Jika ∞ = 0, maka max 1 = 0. Karena maksimal dari = 0, = 1,2, … , berarti 1 = 2 = = = 0, akibatnya = sehingga = . Oleh karena itu haruslah suatu vektor nol. Jika = , berarti 1 = 2 = = = 0. Akibatnya max 1 = 0 sehingga ∞ = 0. iii ∞ = max 1 = max 1 = ∞ . iv + ∞ = max 1 + max 1 + max 1 ∞ + ∞ . Berdasarkan bukti di atas ∞ memenuhi definisi sebagai norma, maka ∞ disebut sebagai norma- ∞ vektor. Contoh 2.3.1.5 Misalkan adalah vektor 4, −5,3 di ℝ 3 . Hitunglah 2 dan ∞ . 2 = 16 + 25 + 9 = 50 = 5 2. ∞ = max 4 , −5 , 3 = 5. Teorema 2.3.1.6 Ketaksamaan Cauchy-Schwarz Jika dan adalah vektor-vektor di dalam sebuah ruang hasil kali dalam , maka , Bukti: Jika = maka , = = 0, sehingga ketaksamaan berlaku. Jika ≠ , untuk setiap bilangan � ℝ nilai � + � + 0 , � 2 + 2 , � + , 0 merupakan fungsi kuadrat dalam � sehingga haruslah � 0. Ini berarti fungsi kuadrat tersebut tidak mempunyai akar berbeda. Oleh karena ini, diskriminannya tidak mungkin positif, sehingga 4 , 2 − 4 , , 0 atau 4 , 2 4 , , , 2 , ,