Deskripsi Responden Tabel 4.1 Deskripsi Data

64

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2006 di SMK Putra Tama Bantul, 13 Desember 2006 di SMK Budhi Dharma Piyungan, 29-30 Desember 2006 di SMK Negeri 1 Bantul, 18 Januari 2007 di SMK Binawiyata Srandakan, dan 13 Februari 2007 di SMK Muhammadiyah 2 Bantul. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas tiga SMK jurusan penjualan. Jumlah responden penelitian ini adalah 199 siswa. Dari jumlah responden tersebut sebanyak 185 siswa mengisi secara lengkap butir-butir kuesioner penelitian ini. Dengan demikian jawaban 185 responden dapat menjadi sumber data penelitian ini. Berikut ini disajikan deskripsi data dan variabel penelitian.

A. Deskripsi Data

1. Deskripsi Responden Tabel 4.1

Deskripsi Jenis Kelamin Responden SMK I II III fr No Jenis Kelamin f fr f fr f fr 1 Laki-laki 15 20,54 11 47,83 6 21,43 2 Perempuan 58 79,45 12 52,17 22 78,57 Jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total IV V f fr f fr f fr 19 50 3 13,04 54 29,19 19 50 20 86,96 131 70,81 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.1 menunjukkan bahwa jumlah responden berjenis kelamin laki- laki adalah sebanyak 54 siswa 29,19 dan perempuan sebanyak 131 siswa 70,81. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden penelitian ini adalah perempuan. 2. Deskripsi Variabel Penelitian a. Jiwa Kewirausahaan Tabel 4.2 Deskripsi Jiwa Kewirausahaan SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 = 117 1 1,37 2 8,70 2 7,14 2 101-116 26 35,62 12 52,17 8 28,57 3 91-100 41 56,16 8 34,78 11 39,29 4 81-90 5 6,85 1 4,35 7 25,00 5 = 80 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 1 2,63 2 8,69 8 4,32 Sangat tinggi 12 31,58 11 47,83 69 37,30 Tinggi 20 52,63 8 34,78 88 47,57 Cukup 4 10,53 17 9,19 Rendah 1 2,63 2 8,70 3 1,62 Sangat rendah 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan bahwa jiwa kewirausahaan sangat tinggi adalah 8 siswa 4,32, 69 siswa 37,30 menyatakan tinggi, 88 siswa 47,57 menyatakan cukup, 17 siswa 9,19 menyatakan rendah, dan 3 siswa 1,62 menyatakan sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden menyatakan pelaksanaan jiwa kewirausahaan adalah cukup. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 99,84, median = 98,00, modus = 97, dan standar deviasi = 8,841lampiran 5 hal 151. b. Minat Siswa Berwirausaha Tabel 4.3 Deskripsi Minat Siwa Berwirausaha SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 = 69 1 1,36 2 57-68 40 54,79 17 73,91 8 28,57 3 54-56 15 20,55 2 8,70 12 42,86 4 48-53 14 19,18 4 17,39 8 28,57 5 = 47 3 4,11 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 1 0,54 Sangat tinggi 12 52,17 12 52,17 99 53,51 Tinggi 4 17,39 4 17,39 41 22,16 Cukup 7 30,43 7 30,43 39 21,08 Rendah 5 2,70 Sangat rendah 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menya takan bahwa minat berwirausaha sangat tinggi adalah 1 siswa 0,54, 99 siswa 53,51 menyatakan tinggi, 41 siswa 22,16 menyatakan cukup, 39 siswa 21,08 menyatakan rendah, dan 5 siswa 2,70 menyatakan sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden menyatakan minat berwirausaha berwirausaha adalah tinggi. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 57,06, median = 57,00, modus = 58, dan standar deviasi = 5,154 lampiran 5 hal 151. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI c. Status Sosial Ekonomi Orang Tua 1 Tingkat Pendidikan Orang Tua Tabel 4.4 Deskripsi Tingkat Pendidikan ayah SMK I II III No Tingkat Pendidikan f fr f fr f fr 1 Pendidikan Dasar 46 63,01 13 56,52 15 53,57 2 Pendidikan Menengah 18 24,66 5 21,74 10 35,71 3 Pendidikan tinggi 9 12,33 5 21,74 3 10,71 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 21 55,26 16 69,57 111 60,00 Rendah 15 39,47 3 13,04 51 27,57 Menengah 2 5,26 4 17,39 23 12,43 Tinggi 38 100 23 100 185 100 Tabel 4.5 Deskripsi Tingkat Pendidikan Ibu SMK I II III No Tingkat Pendidikan f fr f fr f fr 1 Pendidikan Dasar 45 61,64 9 39,13 17 73,91 2 Pendidikan Menengah 19 26,23 7 30,43 10 43,48 3 Pendidikan tinggi 9 12,33 7 30,43 1 4,35 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 19 54,29 13 56,52 103 57,00 Rendah 15 42,86 7 30,34 58 31,35 Menengah 4 11,43 3 13,04 24 12,97 Tinggi 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.4 dan 4.5 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan bahwa tingkat pendidikan ayahnya tinggi adalah 23 siswa 12,43, 51 siswa 27,57 menyatakan menengah, 111 siswa 60,00 menyatakan rendah, sedangkan jumlah responden yang menyatakan tingkat pendidikan ibunya tinggi adalah 24 siswa 12,97, 58 siswa 31,35 menyatakan menengah, dan 103 siswa 57.00 menyatakan rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden menyatakan tingkat pendidikan orang tuanya adalah rendah. 2 Tingkat Pendapatan Orang Tua Tabel 4.6 Deskripsi Tingkat Pendapatan ayah SMK I II III No Tingkat Pendapatan f fr f fr f fr 1 =Rp 460.000,00 39 53,42 16 69,57 14 50,00 2 Rp 460.01- Rp920.000,00 25 34,25 5 21,74 9 32,14 3 Rp 920.001,00 9 12,33 2 8,70 5 17,86 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 21 55,26 13 56,52 103 55,68 Rendah 11 28,95 3 13,04 53 38,65 Menengah 6 15,79 7 30,34 29 16,68 Tinggi 38 100 23 100 185 100 Tabel 4.7 Deskripsi Tingkat Pendapatan Ibu SMK I II III No Tingkat Pendapatan f fr f fr f fr 1 =Rp 460.000,00 56 76,71 16 69,57 17 60,71 2 Rp 460.01- Rp920.000,00 12 16,44 5 21,74 8 28,57 3 Rp 920.001,00 5 6,85 2 8,70 3 10,71 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 31 81,57 16 69,57 136 73,51 Rendah 4 10,53 3 13,04 32 17,30 Menengah 3 7,89 4 17,39 17 9,19 Tinggi 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.6 dan 4.7 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan bahwa tingkat pendapatan ayahnya tinggi adalah 29 siswa 16,68, 53 siswa 38,65 menengah, 103 siswa 55.68 menyatakan rendah, sedangkan jumlah responden yang menyatakan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI bahwa tingkat pendapatan ibunya tinggi adalah 17 siswa 9,19, 32 siswa 17,30 menyatakan menengah dan 136 siswa 73,51 menyatakan rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden menyatakan tingkat pendapatan orang tuanya adalah rendah. 3 Jenis Pekerjaan Orang Tua Tabel 4.8 Deskripsi Jenis Pekerjaan Ayah SMK I II III No Jenis Pekerjaan f fr f fr f fr 1 Wirausaha 17 23,28 6 26,08 7 25,00 2 Bukan wiausaha 56 76,71 17 73,91 21 75,00 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total IV V f fr f fr f fr 10 26,32 6 26,09 46 24,86 28 73,68 17 73,91 139 75,14 38 100 23 100 185 100 Tabel 4.9 Deskripsi Jenis Pekerjaan Ibu SMK I II III No Jenis Pekerjaan f fr f fr f fr 1 Wirausaha 19 26,03 7 30,43 6 21,43 2 Bukan wiausaha 54 73,97 16 69,57 22 78,57 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total IV V f fr f fr f fr 6 15,79 6 26,09 44 23,78 32 84,21 17 73,91 141 76,22 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.8 dan 4.9 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan bahwa jenis pekerjaan aya hnya wirausaha adalah 42 siswa 24,86, 139 siswa 75,14 menyatakan bukan wirausaha, sedangkan jumlah responden yang menyatakan jenis pekerjaan ibunya wirausaha adalah 38 siswa 20,54, 147 siswa 79,46. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden menyatakan jenis pekerjaannya orang tuanya adalah bukan wirausaha. d. Kultur Keluarga 1 Power Distance Tabel 4.10 Deskripsi Kultur Keluarga Pada Dimensi Power Distance SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 =21 22 30,14 6 26,09 8 28,57 2 18-20 42 57,53 15 65,22 18 64,29 3 16-17 6 8,22 1 4,35 2 7,14 4 14-15 3 4,11 1 4,35 5 =13 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 11 28,95 8 34,78 55 29,73 Sangat kecil 17 44,74 12 52,17 104 56,22 Kecil 6 15,79 15 8,11 Sedang 1 2,63 5 2,70 Besar 3 7,89 3 13,04 6 3,24 Sangat besar 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.10 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan berasal dari keluarga dengan dimensi power distance sangat kecil adalah 55 siswa 29,73, 104 siswa 56,22 menyatakan kecil, 15 siswa 8,11 menyatakan sedang, 5 siswa 2,70 menyatakan besar, dan 6 siswa 3,24 menyatakan sangat besar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berasal dari keluarga dengan dimensi power distance kecil. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 19,25, median = 19,00, modus = 19, dan standar deviasi = 2,246 lampiran 5 hal 151. 2 Collectivism vs Individualism Tabel 4.11 Deskripsi Kultur Keluarga Pada Dimensi Collectivism vs Individualism SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 =14 8 10,96 4 17,39 3 10,71 2 12-13 16 21,92 6 26,09 7 25.00 3 11 16 21,92 6 26,09 6 21,43 4 10 19 26,03 4 17,39 8 28,57 5 =9 14 19,18 3 13,04 4 14,29 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 3 7,89 4 17,39 22 11,89 Sangat individualis 11 28,95 7 30,43 47 25,41 Individualis 10 26,32 4 17,39 42 22,70 Sedang 4 10,53 4 17,39 39 21,08 Kolektif 10 26,32 4 17,39 35 18,92 Sangat kolektif 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.11 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan berasal dari keluarga dengan dimensi sangat individualis 22 siswa 11,89, 47 siswa 25,41 menyatakan individualis, 42 siswa 22,70 menyatakan sedang, 39 siswa 21,08 menyatakan kolektif , dan 35 siswa 18,92 menyatakan sangat kolektif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berasal dari keluarga dengan dimensi individualis. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 10,89, median = 11,00, modus = 11, dan standar deviasi = 2,578 lampiran 5 hal 151. 3 Masculinity vs Femininity Tabel 4.12 Deskripsi Kultur Keluarga Pada Dimensi Masculinity vs Femininity SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 =14 9 12,33 4 17,39 5 17,86 2 12-13 29 39,73 11 47,83 9 32,14 3 11 16 21,92 6 26,09 10 35,71 4 10 13 17,81 1 4,35 3 10,71 5 =9 6 8,22 1 4,35 1 3,57 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 5 13,16 6 26,09 29 15,68 Sangat maskulin 13 34,21 11 47,83 73 39,46 Maskulin 10 26,32 2 8,70 44 23,78 Sedang 5 13,16 22 11,89 Feminin 5 13,16 4 17,39 17 9,19 Sangat feminin 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 4.12 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan berasal dari keluarga dengan dimensi sangat maskulin 29 siswa 15,68, 73 siswa 39,46 menyatakan maskulin, 44 siswa 23,78 menyatakan sedang, 22 siswa 11,89 menyatakan feminin, dan 17 siswa 9,19 menyatakan sangat feminin. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berasal dari keluarga dengan dimensi maskulin. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 11,65, median = 12,00, modus = 11, dan standar deviasi = 1,914 lampiran 5 hal 151. 4 Uncertainty Avoidance Tabel 4.13 Deskripsi Kultur Keluarga Pada Dimensi Uncertainty Avoidance SMK I II III No Interval f fr f fr f fr 1 =14 10 13,70 8 34,78 2 7,14 2 12-13 35 47,95 9 39,13 16 57,14 3 11 9 12,33 3 13,04 2 7,14 4 10 10 13,70 3 13,04 5 17,86 5 =9 9 12,33 3 10,71 jumlah 73 100 23 100 28 100 SMK Total Kategori IV V f fr f fr f fr 10 26,32 6 26,09 36 19,46 Sangat lemah 15 39,47 10 43,48 85 45,95 Lemah 5 13,16 2 8,70 21 11,35 Sedang 3 7,89 2 8,70 23 12,43 Kuat 5 13,16 3 13,04 20 10,81 Sangat Kuat 38 100 23 100 185 100 Keterangan SMK: I = SMK N 1 Bantul II = SMK Binawiyata Srandakan III = SMK Budhi Dharma Piyungan IV = SMK Putra Tama V = SMK Muhammadiyah 2 Bantul f = Frekuensi fr = Frekuensi relatif Tabel 4.13 di atas menunjukkan bahwa jumlah responden yang menyatakan berasal dari keluarga dengan dimensi uncertaity avoidance sangat lemah adalah 36 siswa 19,46, 85 siswa 45,95 menyatakan lemah, 21 siswa 11,35 menyatakan sedang, 23 siswa 12,43 menyatakan kuat, dan 20 siswa 10,81 menyatakan sangat kuat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berasal dari keluarga dengan dimensi uncertaity avoidance lemah. Hal ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean = 11,96, median = 12,00, modus = 12, dan standar deviasi = 1,915 lampiran 5 ha l 151.

B. Analisis Data

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA Hubungan antara Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dengan Motivasi Belajar Pada Siswa.

0 0 13

Hubungan motivasi belajar kewirausahaan dan tingkat pendidikan orang tua dengan jiwa kewirausahaan pada siswa-siswi kelas XI SMK Negeri di Kabupaten Sleman Yogyakarta.

0 0 173

Hubungan status sosial ekonomi orang tua dan motivasi belajar kewirausahaan terhadap jiwa berwirausaha siswa : studi kasus SMK Kristen 2 Klaten.

0 1 114

Hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan minat berwirausaha siswa SMK ditinjau dari status sosial ekonomi keluarga : studi kasus siswa-siswi jurusan penjualan pada SMK Negeri I, SMK Kristen 2, dan SMK Katolik di Kabupaten Klaten.

0 6 118

Pengaruh praktik industri, status sosial ekonomi orang tua, dan prestasi belajar terhadap minat siswa SMK untuk berwiraswasta : studi kasus siswa-siswi kelas III, Jurusan Penjualan, SMK N I Godean dan SMK Yapemda I Sleman.

0 1 202

Pengaruh status sosial ekonomi orang tua, kultur keluarga terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan minat siswa berwirausaha : studi kasus pada siswa-siswi SMK kelas III jurusan penjualan di Kabupaten Bantul - USD Repository

0 0 202

HUBUNGAN ANTARA JIWA KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA

0 0 116

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMK DALAM MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRASWASTA DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA

0 1 137

HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP JIWA BERWIRAUSAHA SISWA

0 0 112

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PRAKTIK INDUSTRI DAN JENIS PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK

0 0 134