Perumusan Visi Dan Misi Analisis Lingkungan

B. Perumusan Visi Dan Misi

1. Pernyataan Visi Dalam rangka turut berpartisipasi melaksanakan pembangunan dimasa yang akan datang dan guna memberikan motivasi kepada seluruh aparat di dalamnya untukl lebih berkreasi dan berinovasi, kantor kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten telah memiliki visi yang telah disepakati bersama untuk menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas- tugas pembangunan. Visi kantor kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten adalah: “Tercapainya koordinasi yang mantap dalam pelaksanaan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat”. Makna dari visi kantor kacamatan Ngawen Kabupaten Klaten adalah bahwa Kabupaten Klaten dengan sumber daya manusia yang cukup memadai baik secara kuantitas maupun kualitas harus mampu mendorong masyarakat menuju yang lebih maju, agar dapat bersaing dengan kecamatan lain. Dengan meningkatnya ekonomi masyarakat pedesaan yang didukung dengan adanya stimulankemudahan-kemudahan diharapkan dapat mendorong meningkatnya usaha- usaha industri baik industri kecil maupun sedang. Sehingga pendapatan masyarakat akan meningkat dan kesejahteraan masyarakatan akan terpenuhi. 2. Pernyataan Misi Agar visi dapat terlaksana terwujud maka ditetapkan misi kantor kecamatan Ngawen sebagai berikut: a. Meningkatnya kualitas SDM dan kinerja aparatur kecamatan dalam pelayanan kepada masyarakat. b. Peningkatan sarana dan prasarana kecamtan Ngawen. c. Pemanfaatan sumberdaya yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. d. Peningkatan koordinasi antar instansi dan antar lembaga di wilayah kecamatan Ngawen.

C. Analisis Lingkungan

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi kantor kecamatan Ngawen Kabupaten Klaten dipengaruhi oleh adanya factor lingkungan interna l maupun eksternal. 1. Faktor lingkungan internal a Kekuatan 1 Adanya potensi usaha industri yang ada di desa-desa baik kecil maupun menengah. 2 Posisi strategis kecamatan Ngawen sebgai penghubung Kabupaten Klaten dan Kabupaten Boyolali yang sangat menguntungkan untuk membuka usaha industri baik kecil maupun menengah. b Kelemahan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Masih terbatasnya upaya-upaya pengelolaanmanajemen yang baik dalam menangani usaha industri sehingga menghambat berkembangnya usaha industri yang ada. 2 Masih terbatasnya informasi dan pemasaran terhadap usaha industri yang ada untuk dapat diakses oleh masyarakat luas. 2. Faktor lingkungan eksternal a. Peluang 1 Adanya usaha industri yang ada di desa-desa baik kecil maupun menengah yang sangat potensi untuk dapat dikembangkan. 2 Besarnya keinginan dari masyarakat dalam mendukung pengembangan usaha industri yang ada. b. Tantang 1 banyaknya usaha-usaha industri sejenis yang dilaksanakan di daerah lain. 2 Masih adanya usaha- usaha industri yang belum bisa dikembangkan secara maksimal.

D. Faktor Kunci Keberhasilan