di mana: � = reliabilitas instrumen
� = jumlah butir pertanyaan �
�
= variansi butir � = variansi total
Instrumen tes dikatakan reliabel jika mempunyai koefisien Cronbach’s Alpha sekurang-kurangnya 0,713. Dari hasil pengolahan
terebut, peneliti akan mengetahui item soal yang valid dan yang tidak valid.
3. Pedoman Observasi
Observasi dilakukan pada pembelajaran Matematika kelas II SD Kanisius Tegalmulyo Yogyakarta dan ketersediaan alat peraga. Ketika
observasi pembelajaran dilakukan, peneliti mengamati penggunaan, pemanfaatan, dan ketersediaan alat peraga dalam pembelajaran
Matematika kelas II dan aktivitas pembelajaran di kelas yang meliputi kegiatan siswa dan cara guru mengajar. Instrumen observasi yang
digunakan adalah instrumen observasi yang digunakan peneliti ketika melakukan Program Pengalaman Lapangan PPL. Berikut instrumen
observasi yang disajikan dalam tabel 3.11.
Tabel 3.11 Kisi-kisi Observasi Pembelajaran Matematika No.
Kisi-kisi Observasi Objek yang diamati
1. Kegiatan belajar mengajar di
kelas. Aktivitas guru dan siswa secara
umum di kelas. 2.
Ketersediaan alat peraga pada saat pembelajaran Matematika.
Adanya alat peraga yang digunakan pada saat pembelajaran di kelas.
3. Penggunaan alat peraga dalam
pembelajaran Matematika di kelas.
Guru menggunakan alat peraga selama pembelajaran Matematika di
kelas untuk menjelaskan materi pembelajaran.
Kisi-kisi pada tabel 3.11 tersebut digunakan oleh peneliti sebagai acuan ketika melakukan observasi. Observasi dilakukan ketika kegiatan
pembelajaran Matematika kelas II SD Kanisius Tegalmulyo Yogyakarta sedang berlangsung.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan inti dari setiap kegiatan penelitian. penggunaan teknik dan alat pengumpul data yang tepat memungkinkan
diperolehnya data yang objektif. Pada proses pengumpulan data menggunakan penelitian research and development akan menghasilkan jenis data kuantitatif
dan kualitatif. Data kuantitatif berisikan data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik Sugiyono, 2016:13. Pada penelitian ini
data kuantitatif diperoleh dari teknik pengumpulan data wawancara, penyebaran kuesioner, dan tes. Data kuantitatif tersebut diperoleh dari
beberapa hasil seperti hasil validasi wawancara, hasil uji empiris, pretest, dan posttest oleh siswa; penilaian kualitas alat peraga oleh ahli, guru, dan siswa
kelas II SD Kanisius Tegalmulyo Yogyakarta. Sedangkan data kualitatif dalam penelitian ini diperoleh secara sistematik, mengurutkannya sesuai kategori
tertentu, mendeskripsikan dan menginterpretasikan data yang diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi Manab, 2015:4. Pada penelitian ini