Melihat tendensi kenaikan prevalensi DM secara global dan komplikasi yang ditimbulkan akibat DM maka perlu dilakukan suatu penelitian tentang karakteristik
penderita DM dengan komplikasi yang dirawat inap di RSU Herna Medan tahun 2009-2010.
1.2. Perumusan Masalah
Belum diketahuinya karakteristik penderita DM dengan komplikasi yang dirawat inap di RSU Herna Medan tahun 2009-2010.
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui karakteristik penderita DM dengan komplikasi yang dirawat inap di RSU Herna Medan tahun 2009-2010.
1.3.2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi
berdasarkan sosiodemografi umur, jenis kelamin, suku, agama, pekerjaan, dan daerah asal.
b. Untuk mengetahui lama menderita DM rata-rata penderita DM dengan
komplikasi. c.
Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi berdasarkan jenis komplikasi.
d. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi
berdasarkan kategori komplikasi. e.
Untuk mengetahui lama rawatan rata-rata penderita DM dengan komplikasi.
Universitas Sumatera Utara
f. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi
berdasarkan pengobatan. g.
Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi berdasarkan sumber biaya.
h. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi
berdasarkan keadaan sewaktu pulang. i.
Untuk mengetahui Case Fatality Rate CFR DM dengan komplikasi di RSU Herna Medan tahun 2009-2010.
j. Untuk mengetahui perbedaan proporsi umur berdasarkan kategori
komplikasi. k.
Untuk mengetahui perbedaan proporsi jenis kelamin berdasarkan kategori komplikasi.
l. Untuk mengetahui perbedaan lama rawatan rata-rata berdasarkan kategori
komplikasi. m.
Untuk mengetahui perbedaan proporsi kategori komplikasi berdasarkan pengobatan.
n. Untuk mengetahui perbedaan lama rawatan rata-rata berdasarkan sumber
biaya.
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Sebagai bahan masukan dan informasi bagi pihak RSU Herna Medan untuk mengetahui distribusi proporsi penderita DM dengan komplikasi yang dirawat
Universitas Sumatera Utara
inap sehingga dapat membuat suatu perencanaan untuk tindakan pengobatan yang lebih lanjut.
1.4.2. Menambah wawasan penulis tentang permasalahan DM komplikasi dan sarana menerapkan ilmu yang diperoleh selama di bangku perkuliahan.
1.4.3. Sebagai bahan informasi bagi peneliti selanjutnya tentang penyakit DM dengan komplikasi di masa yang akan datang.
1.4.4. Sebagai salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi Diabetes Mellitus
Penyakit Diabetes Mellitus DM yang juga dikenal sebagai penyakit kencing manis atau penyakit gula darah adalah golongan penyakit kronis yang ditandai
dengan peningkatan kadar gula dalam darah sebagai akibat adanya gangguan sistem metabolisme dalam tubuh, dimana organ pankreas tidak mampu memproduksi
hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh atau bisa disebutkan sebagai suatu penyakit dimana kadar glukosa gula sederhana di dalam darah tinggi karena tubuh tidak
dapat melepaskan atau menggunakan insulin secara adekuat.
2
Menurut International Diabetes Federation IDF, DM adalah penyakit kronis yang digambarkan sebagai keadaan kadar glukosa darah yang meningkat
hiperglikemia yang berhubungan dengan kematian. Penyakit ini muncul ketika sel- sel beta di pankreas gagal menghasilkan hormon insulin yang cukup atau tubuh tidak
dapat menggunakan insulin yang dihasilkan secara efektif.
19
Seseorang dapat dikatakan DM bila didiagnosis dengan kriteria diagnostik DM dan gangguan toleransi
glukosa yaitu: kadar glukosa darah sewaktu plasma vena ≥ 200 mgdl, kadar
glukosa darah puasa plasma vena ≥ 126 mgdl, kadar glukosa plasma ≥ 200 mgdl
pada 2 jam sesudah beban glukosa 75 gram pada Test Toleransi Glukosa Oral TTGO.
20
Universitas Sumatera Utara