Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VIII KESIMPULAN DAN SARAN

8.1 Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil analisis dan pembahasan kajian, maka dapat disimpulkan bahwa strategi peningkatan posisi tawar pasar tradisional di Kota Bogor harus di fokuskan pada program peningkatan kualitas pelayanan pasar, peningkatan sarana dan prasarana pasar dan pengaturan PKL di pasar. Secara spesifik dalam kajian ini terdapat beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Persentase jumlah kios dan los yang tutup di pasar yang dikelola oleh PD. Pasar Pakuan Jaya yang tutup pada tahun 2009 adalah 51 dan 29 persen di Pasar Bogor, 57 dan 42 persen di Pasar Sukasari dan 22 dan 43 persen di Pasar Kebon Kembang, Kondisi Koefisien Dasar Baangunan dan Koefisien Lantai Bangunan di Pasar Bogor dan Pasar Kebon Kembang masih terlihat baik tinggi, sementara di Pasar Sukasari terlihat rendah. Sementara itu untuk sarana listrik, beberapa perlu perbaikan, seperti perbaikan jaringan listrik, perlunya pengadaan genset dan perlunya penambahan biaya pemeliharaan jaringan listrik disemua lantai dan blok pasar. Sedangkan untuk perbaikan sarana drainase, pada ketiga pasar tradisional di Kota Bogor harus dilakukan pada sekeliling gedung, semua blok dan semua lantai. Beberapa sarana yang perlu diperbaiki antara lain : perbaikan drainase luar gedung, perbaikan pipa air dalam dan luar gedung, pergantian bak air dalam pasar dan pemeliharaan saluran air. Untuk jumlah PKL, di Pasar Bogor paling banyak dibandingkan pasar lain. 2. Kondisi fisik bangunan pasar tradisional yang terdapat di Kota Bogor secara keseluruhan tidak terawat dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian kondisi pasar di Kota Bogor adalah: bangunan pasar sudah berumur diatas lima belas tahun, saluran pembuangan air tidak lancar, saluran hidran pemadam kebakaran tidak aktif, jaringan listrik yang ada didalam pasar tidak tertata dengan rapi, kondisi keamanan belum sepenuhnya aman, kebersihan belum terpelihara serta zoning komoditi belum berjalan. 3. Secara umum persepsi pelanggan terhadap kinerja pasar tradisional di Kota Bogor adalah rendah seperti kebersihan kantor unit pasar, kondisi bangunangedung pasar, kondisi kebersihan pasar, kondisi fasilitas umum dan kondisi tempat usaha, sementara kepentingan pelanggan terhadap pasar tradisional di Kota Bogor adalah tinggi seperti lokasi pasar dan kesungguhan petugas dalam mengelola pasar.. 4. Terdapat tiga strategi prioritas dari sembilan strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing pasar tradisional di Kota Bogor yaitu : a. Peningkatan kualitas pelayanan pasar b. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar c. Pengaturan PKL di sekitar pasar tradisional

8.2 Saran