BAB V KONDISI PASAR TRADISIONAL DI KOTA BOGOR
5.1 Kondisi Bangunan Fisik Pasar Tradisional di Kota Bogor
Berdasarkan pada hasil penelitian dilapangan, kondisi bangunan fisik pasar tradisional yang terdapat di Kota Bogor sudah perlu perbaikan. Kondisi fisik yang
perlu diperbaiki terutama pada tiga pasar yang diteliti yaitu Pasar Bogor, Pasar Sukasari, dan Pasar Kebon Kembang adalah kondisi kios dan los pasar, kondisi
koefisien dasar bangunan dan koefisien lantai bangunan, dan kondisi bangunan yang perlu perbaikan.
5.1.1 Kondisi Kios dan Los Pasar Tradisional
Pasar tradisional di Kota Bogor secara keseluruhan memiliki 6.042 kios dan 1.043 los dengan jumlah seluruhnya 7.085 unit. Kios dan los yang terdapat di
pasar tradisional ini dimanfaatkan oleh pedagang pasar baik pedagang pakaian, hasil industri rumah tangga, alat rumah tangga, alat elektronik, dan hasil
pertanian seperti sayuran, buah-buahan dan lain-lain. Untuk mengetahui jumlah kios dan los yang terdapat di pasar tradisional, khususnya pada tiga pasar
tradisional dapat dilihat pada Tabel 10. Tabel 10. Kondisi Kios dan Los Tahun 2009
No Nama
Pasar Kios
Los Beroperasi Tutup Jumlah Beroperasi Tutup Jumlah
1 Bogor
960 1.011
1.971 198
82 280
2 Sukasari
99 130
229 70
52 122
3 Kebon
Kembang 634
184 818
864 664
1.528 Jumlah
1.693 1.325
2.018 1.132
698 1.820
Sumber : RKT PD Pasar Pakuan Jaya 2010 Berdasarkan pada Tabel 10 dapat dilihat bahwa pada ketiga pasar masih
lebih banyak jumlah kios yang tutup dibandingkan dengan jumlah kios yang buka. dari 4.542 kios, 1.059 kios buka dan 1.141 kios masih tutup. Hal ini terjadi karena
masih kurangnya minat masyarakat untuk berdagang didalam kios yang sudah disediakan oleh PD Pasar dikarenakan harga kios yang dianggap cukup mahal
oleh pedagang. Berbeda dengan los, di ketiga pasar tradisional jumlah los yang buka lebih banyak dari pada los yang tutup dari 402 los yang terdapat di ketiga
pasar, sebanyak 268 los buka dan 134 los masih tutup. Hal ini terjadi karena harga los lebih murah jika dibandingkan dengan kios.
5.1.2 Kondisi Koefisien Dasar Bangunan dan Koefisien Lantai Bangunan
Kondisi Dasar Bangunan dan Kondisi Lantai Bangunan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam mengetahui kondisi pasar tradisional. Kondisi
ini ditunjukkan oleh nilai koefisien yang menunjukkan kepada pengelola untuk mengetahui layak tidaknya kondisi pasar dan mengetahui tingkat kerusakan yang
terjadi pada dasar dan lantai bangunan. Hal ini diperlukan untuk mengetahui tingkat kenyamanan pelanggan dan pedagang bertransaksi di pasar. Kondisi KDB
dan KLB Pada ketiga pasar dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11. Kondisi Koefisien Dasar Bangunan dan Koefisien Lantai
Bangunan No
Nama Pasar Kondisi Existing
Kebijakan Rencana Kota
KDB KLB
KDB KLB
1 Bogor
95 6
80 3-6
2 Sukasari
70 2
80 3-6
3 Kebon Kembang
80 3
80 3-6
Sumber : Tim Kelayakan PD Pasar 2009 Berdasarkan pada Tabel 11 terlihat bahwa kondisi KDB dan KLB di Pasar
Bogor dan Pasar Kebon Kembang masih terlihat baik tinggi, dasar dan lantai bangunan masih layak untuk digunakan, belum perlu renovasi, hanya diperlukan
pemeliharaan saja pada dasar dan lantai bangunan. Sementara kondisi KDB dan KLB di Pasar Sukasari terlihat rendah 70 dan 2, artinya kondisi bangunan
sudah rusak berat, perlu dilakukan uji kelayakan teknis apakah sekedar perbaikan struktur bangunan atau renovasi, sehingga bangunan pasar tidak layak untuk
digunakan. Kebijakan pemerintah Kota Bogor adalah meningkatkan nilai KDB dan KLB pada pasar yang rusak berat, sehingga bangunan pasar dapat layak
digunakan.
5.1.3 Kondisi Bangunan Gedung Pasar Tradisional
Kondisi bangunan gedung di pasar tradisional memiliki peran yang sangat penting. Tingkat kenyamanan berbelanja pelanggan di pasar tradisional
tidak hanya ditentukan oleh kondisi kebersihan bangunan saja, tetapi juga ditentukan oleh kondisi kualitas bangunan gedung pasar. Gedung pasar yang
rusak, becek, berbau akan mempengaruhi pelanggan untuk malas berbelanja di pasar tradisional. Sebaliknya gedung pasar yang rapih, bersih, terawat dan indah
akan menarik pelanggan berbelanja di pasar tradisional. Gedung pasar yang terdapat pada tiga lokasi pasar tradisional ini sangat
strategis. Gedung Pasar Bogor lokasinya dekat dengan kebun raya sebagai tempat pariwisata, gedung Pasar Sukasari lokasinya berada di jalan menuju puncak
tempat pariwisata dan gedung Pasar Kebon Kembang lokasinya dekat dengan keramaian stasiun kereta api. Dengan letak lokasi yang strategis ini maka ketiga
gedung pasar tradisional ini mendapat kunjungan banyak pelanggan. Berdasarkan pada hasil dari penelitian yang dilakukan oleh PD Pasar
Pakuan Jaya pada tahun 2010, maka masih banyak kondisi bangunan pada ketiga pasar tradisional yaitu Pasar Bogor, Pasar Sukasari dan Pasar Kebon Kembang
bagian-bagian bangunan pasar yang perlu diperbaiki. Seperti di Pasar Bogor lokasi basement, dalam dan luar gedung, dan ruang kantor. Pada Pasar Sukasari
beberapa bagian bangunan yang perlu diperbaiki diantaranya adalah bagian dalam dan luar gedung, lokasi lantai atas gedung, lokasi parkir dan MCK. Pada Pasar
Kebon Kembang, bagian gedung yang perlu diperbaiki diantaranya adalah lokasi parkir, tempat pembuangan sampah, MCK dan perbaikan Blok A,B,E dan F.
untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 12.
Tabel 12. Bangunan yang Perlu Diperbaiki
No Nama Pasar
Perlu Renovasi Lokasi
1 Bogor
1 Pengecatan luar gedung semua
lantai Dalam dan luar gedung
2 Perbaikan pintu akses utama lantai
basement Basement
3 Perbaikan pintu akses kecil lantai
basement Basement
4 Perbaikan pintu akses dari luar ke
lantai 1 Lantai 1
5 Penggantian tangga
Tangga dari basement ke lt 1 Basement ke lt 1
Tangga dari basement ke lt 2 Basement ke lt 2
Tangga dari lt 1 ke lt 2 Basement ke lt 1
6 Pagar sekeliling basement
Basement 7
Penggantian keramik yang rusak Basement dan lt 1
8 Penatan jenis komoditi
Basement 9
Perbaikan kantor Ruangan kantor
2 Sukasari
1 Perbaikan lt 3 untuk wisata kuliner
Lt 3 2
Pembuatan jalan tembus ke basement
Lt Basement 3
Pengecatan Gedung Luar dan dalam gedung
4 Penataan jenis komoditi
Lt 1 dan 2 5
Perbaikan keramik Lt basement, 1 dan 2
6 Perbaikan kantor
Ruang kantor 7
Perbaikan lokasi parkir Depan dan belakang
8 Renovasi MCK tiap lantai
Semua lantai
3 Kebon
Kembang 1
Pengecatan Blok A,B,E,F
2 Perbaikan pintu akses
Blok A,B,E,F 3
Penggantian keramik yang rusak Blok A,B,E,F
4 Penataan jenis komoditi
Blok A,B,E,F 5
Perbaikan kantor Ruang kantor
6 Perbaikan lokasi parkir
Lokasi parkir 7
Perbaikan lokasi bongkar muat Lokasi bongkar muat
8 Perbaikan MCK
Semua blok 9
Pembangunan perbaikan TPS di abesin
Lokasi TPS
Sumber : Hasil Survei PD Pasar 2010 5.2
Kondisi Fasilitas Listrik Pasar Tradisional di Kota Bogor
Peran listrik di pasar tradisional sangat penting. Tidak hanya sebagai alat penerangan tetapi juga dapat digunakan dalam mengawetkan sayuran, buah-
buahan, daging, ikan,dan lain-lain. Hanya saja persoalan yang terjadi adalah belum lengkapnya sarana listrik dan masih banyaknya sarana listrik di pasar yang
perlu renovasi. Seperti terlihat pada Tabel 13.
Tabel 13. Sarana Listrik yang Perlu Renovasi
No Nama Pasar
Perlu Renovasi Lokasi
1 Bogor
1 Pemindahan panel listrik dari
basement ke lantai 1 Basement ke
lt 1 2
Perbaikan jaringan listrik kabel, saklar, dll
Basement lt 1 dan 2
3 Biaya pemeliharaan jaringan listrik
semua lantai Semua lantai
2 Sukasari
1 Perbaikan jaringan listrik lantai 1
Lt 1 2
Pengada an genset Gedung
3 Pemeliharaan jaringan listrik
Semua lantai 3
Kebon Kembang
1 Perbaikan jaringan listrik
Blok A,B,E,F
2 Biaya pemeliharaan jaringan listrik
semua lantai Blok
A,B,E,F Sumber : Hasil survei PD Pasar 2010
Berdasarkan pada hasil survei PD Pasar Pakuan Jaya Kota Bogor tahun 2010, masih terdapat beberapa sarana listrik yang perlu perbaikan di tiga pasar
tradisional tersebut. Sarana yang perlu di perbaiki antara lain perbaikan jaringan listrik, perlunya pengadaan genset dan perlunya penambahan biaya pemeliharaan
jaringan listrik disemua lantai dan blok pasar.
5.3 Kondisi Fasilitas Drainase Pasar Tradisional di Kota Bogor