mempengaruhi kedua sisi tersebut. Dengan demikian, model pertumbuhan ekonomi jangka pendek yang akan dianalisis dapat dituliskan sebagai berikut:
Gr = β
+ β
1
Inf + β
2
ΔM
2
+ β
3
SBI
3
+ β
4
ΔGE + β
5
ΔKurs + β
6
ΔCop + β
7
Dkrisis + β
8
Dpres + ε
............................................. 27 Keterangan:
Gr =
Pertumbuhan ekonomi riil Inf
= Inflasi
ΔM
2
= Perubahan jumlah uang beredar atau M
2
SBI
3
= Tingkat suku bunga SBI 3 bulan
ΔGE = Perubahan pengeluaran pemerintah ΔKurs
= Perubahan nilai tukar Rupiah
ΔCop = Perubahan harga minyak mentah OPEC Dkrisis =
Variabel Dummy krisis 19971998 Dpres =
Variabel Dummy pergantian Presiden β
= Konstanta regresi
β
1
.... β
8
= Koefesien regresi masing-masing variabel
ε =
Kesalahan pengganggu error term
3.4 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah gejala atau objek penelitian yang menjadi fokus peneliti untuk diamati. Berdasarkan hubungan antara satu variabel dengan
variabel lainnya, variabel penelitian dapat dibedakan menjadi variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas independent variabel adalah variabel yang
menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel terikat. Sedangkan variabel
terikat dependent variabel adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2005:2-3. Berdasarkan jenisnya,
variabel penelitian dapat juga dibedakan menjadi variabel endogen dan eksogen, variabel endogen adalah variabel yang berasal dari dalam model dan merupakan
output bagi model, sedangkan variabel eksogen adalah variabel yang berasal dari luar model dan merupakan input bagi model. Herlambang, dkk, 2001:7-8.
Dalam penelitian ini terdapat dua model utama, yakni model pertumbuhan ekonomi jangka panjang dan jangka pendek. Pada model pertumbuhan ekonomi
jangka panjang terdapat satu 1 variabel endogen berupa PDB riil dan empat 4 variabel eksogen yang terdiri dari kapital, labor, human kapital, dan produktivitas
faktor total TFP. Untuk TFP sesuai dengan teori diasumsikan eksogen atau berada di luar model. Sedangkan pada model pertumbuhan ekonomi jangka
pendek terdapat satu 1 variabel terikat berupa pertumbuhan ekonomi dan delapan 8 variabel bebas yang terdiri dari laju inflasi, pertumbuhan jumlah uang
beredar, rata-rata tingkat suku bunga SBI 3 bulan, perubahan pengeluaran pemerintah, perubahan nilai tukar rupiah, perubahan harga minyak mentah OPEC,
dummy krisis 19971998, dan dummy pergantian Presiden. Sementara itu, definisi operasional untuk masing-masing variabel adalah sebagai berikut:
a. Terkait dengan model pertumbuhan ekonomi jangka panjang Solow dan
MRW Model, sebagai berikut: 1.
Produk Domestik Bruto Riil PDB Riil Produk Domestik Bruto berdasarkan harga konstan PDB riil
adalah jumlah seluruh nilai barang-barang dan jasa akhir yang dihasilkan
oleh setiap sektor produktif atau jumlah seluruh pengeluaran para pelaku ekonomi dalam suatu negara selama periode tertentu 1 tahun yang
dihitung berdasarkan harga tetap atau berdasarkan harga pada tahun dasar tertentu. Pada penelitian ini tahun dasar yang digunakan adalah tahun 1987
menggunakan batas bawah atau tahun dasar terbawah dan PDB riil dinyatakan dalam satuan miliar Rupiah.
2. Kapital
Dalam penelitian ini indikator yang digunakan untuk mewakili kapital atau modal adalah Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
PMTDB. PMTDB didefinisikan sebagai pembelian barang-barang modal baru dari dalam negeri dan pembelian barang-barang bekasbaru dari luar
negeri yang terjadi pada suatu tahun tertentu, dikurangi penjualan barang modal bekas, termasuk juga pengadaan atau pembuatan barang modal
serta perbaikan-perbaikan besar yang menyebabkan bertambahnya umur pemakaian atau bertambahnya kapasitas produksi. Sama seperti halnya
dengan PDB, PMTDB dalam penelitian ini adalah PMTDB riil yang dihitung berdasarkan harga konstan dengan tahun dasar 1987 dan
dinyatakan dalam satuan miliar rupiah. 3.
Labor Yang dimaksud dengan labor dalam penelitian ini adalah angkatan
kerja. Angkatan kerja didefinisikan sebagai penduduk usia kerja yang bekerja atau punya pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja dan yang
mencari pekerjaan. Angkatan kerja dinyatakan dalam satuan juta jiwa.
4. Human Capital
Mutu modal manusia human capital ialah pengetahuan dan kemampuan untuk memproduksi yang menyatu di dalam angkatan kerja.
Indikator yang digunakan untuk mewakili mutu modal manusia adalah rata-rata tingkat pendidikan schooling years angkatan kerja yang
dinyatakan dalam satuan tahun. 5.
Produktivitas Faktor Total TFP Mengikuti Mankiw, Romer, dan Weil 1992, Guillermo Escudo et
al. 2004, serta Fatimah Said dan Mohd. Said 2004 bahwa yang dimaksud dengan TFP adalah tidak hanya perkembangan teknologi,
namun juga perkembangan faktor-faktor lainnya yang tidak dimasukkan dalam model, seperti: perkembangan sumber daya alam, iklim, institusi,
country specific-shock , dan lain sebagainya.
b. Terkait dengan model pertumbuhan ekonomi jangka pendek business cycle
model, sebagai berikut: 1.
Pertumbuhan ekonomi Yang dimaksud dengan pertumbuhan ekonomi adalah
pertumbuhan PDB riil yang dihitung berdasarkan harga konstan tahun 1987 dan dinyatakan dalam satuan persen. Pertumbuhan ekonomi
dirumuskan sebagai berikut: 100
Y Y
Y G
1 -
t 1
- t
t
× −
=
Keterangan: G
= Pertumbuhan ekonomi Y
t
= PDB riil tahun t Y
t-1
= PDB riil tahun t-1 2.
Inflasi Inflasi adalah kecenderungan dari harga-harga untuk menaik secara
umum dan terus menerus. Indikator yang digunakan untuk mewakili inflasi adalah perubahan Indeks harga konsumen. Indeks harga konsumen
IHK adalah besarnya biaya paket barang-barang dan jasa yang menunjukkan konsumsi masyarakat perkotaan. Laju Inflasi yang diukur
dengan IHK, dirumuskan sebagai berikut:
100 IHK
IHK IHK
Inflasi
1 -
t 1
- t
t
× −
=
Keterangan: Inflasi = laju inflasi
IHK
t
= IHK tahun t IHK
t-1
= IHK tahun t-1 3.
Perubahan jumlah uang beredar ∆M2 Yang dimaksud jumlah uang beredar dalam penelitian ini adalah
jumlah uang beredar dalam arti luas atau M2, yang merupakan penjumlahan dari M1 dengan deposito berjangka atau time deposit M2 =
M1 + Time Deposit. Perubahan jumlah uang beredar adalah perubahan dalam M2 yang dinyatakan dalam satuan persen. Perubahan
pertumbuhan jumlah uang beredar dirumuskan sebagai berikut:
100 M2
M2 M2
M2
1 -
t 1
- t
t
× −
= Δ
Keterangan: ΔM2 = Perubahan jumlah uang beredar
M2
t
= Jumlah uang beredar pada tahun t M2
t-1
= Jumlah uang beredar pada tahun t-1 4.
Tingkat suku bunga Tingkat suku bunga adalah harga dari penggunaan uang untuk
jangka waktu tertentu. Indikator yang digunakan untuk mewakili tingkat suku bunga adalah rata-rata tingkat suku bunga SBI 3 bulan rata-rata
untuk 1 tahun yang dinyatakan dalam satuan persen. 5.
Perubahan pengeluaran pemerintah Pengeluaran pemerintah adalah jumlah seluruh pengeluaran
pemerintah yang digunakan untuk membiayai kegiatannya, yang terdiri dari belanja barang dan jasa belanja barang, pembayaran balas jasa
kepada pegawai belanja pegawai, dan penyusutan barang modal, dikurangi hasil penjualan barang dan jasa output pasar pemerintah yang
tidak dapat dipisahkan dari kegiatan pemerintah yang bukan dikonsumsi oleh Pemerintah. Sedangkan yang dimaksud dengan perubahan
pengeluaran pemerintah adalah perubahan dalam pengeluaran pemerintah yang dinyatakan dalam satuan persen. Perubahan pertumbuhan
pengeluaran pemerintah dirumuskan sebagai berikut: 100
GE GE
GE GE
1 -
t 1
- t
t
× −
= Δ
Keterangan: ΔGE = Perubahan pertumbuhan pengeluaran pemerintah
GE
t
= Pengeluaran pemerintah pada tahun t GE
t-1
= Pengeluaran pemerintah pada tahun t-1 6.
Perubahan nilai tukar Rupiah Yang dimaksud dengan nilai tukar rupiah adalah harga satuan mata
uang rupiah terhadap USD. Nilai tukar yang digunakan adalah nilai tukar nominal yang dinyatakan dalam USDRp. Perubahan nilai tukar rupiah
adalah perubahan apresiasi atau depresiasi dalam nilai tukar rupiah yang dinyatakan dalam satuan persen. Perubahan nilai tukar rupiah dirumuskan
sebagai berikut:
100 NT
NT NT
NT
1 -
t 1
- t
t
× −
= Δ
Keterangan: ΔNT = Perubahan nilai tukar rupiah terhadap USD
NT
t
= Nilai tukar rupiah terhadap USD pada tahun t NT
t-1
= Nilai tukar rupiah terhadap USD pada tahun t-1 7.
Perubahan harga minyak mentah OPEC. Harga minyak mentah crude oil prices didefinisikan sebagai
harga minyak bumi campuran hidrokarbon yang belum mengalami pengolahan penyulingan yang diukur dengan satuan uang, yakni dalam
satuan USD per barrel. Perubahan harga minyak mentah adalah perubahan atau fluktuasi dalam harga minyak mentah yang dinyatakan dalam satuan
persen. Perubahan harga minyak mentah dirumuskan sebagai berikut:
100 Cop
Cop Cop
Cop
1 -
t 1
- t
t
× −
= Δ
Keterangan: ΔCop = Perubahan harga minyak mentah OPEC
Cop
t
= Harga minyak mentah OPEC pada tahun t Cop
t-1
= Harga minyak mentah OPEC pada tahun t-1 8.
Dummy krisis 19971998 Yang dimaksud dengan krisis 19971998 adalah krisis krisis mata
uang, finansial, ekonomi, dan krisis sosial dan politik di Indonesia yang terjadi pada periode tahun 1997-1998. Variabel krisis 19971998
dinyatakan dengan dummy variabel, yang diberi nilai 1 apabila terjadi krisis dan nilai 0 apabila tidak terjadi krisis.
9. Dummy Pergantian Presiden
Presiden adalah kepala negara bagi negara yang berbentuk republik. Yang dimaksud dengan pergantian presiden adalah pergantian
Presiden Republik Indonesia. Variabel pergantian presiden dinyatakan dengan dummy variabel, yang diberi nilai 1 apabila terjadi pergantian
presiden dan nilai 0 apabila tidak terdapat pergantian presiden.
3.5 Data Penelitian