49 PTK kolaboratif yang dilakukan oleh penulis melibatkan guru kelas guru
mata pelajaran matematika dan observer penelitian. Kedudukan penulis dalam PTK kolaboratif ini sebagai peneliti, guru kelas guru mata pelajaran matematika
sebagai guru mitra, dan seorang pengawas guru TK SD sebagai observer. Penulismelakukan PTK kolaboratif melalui model pembelajaran STAD
berbantuan “kartu pinus”untuk mengatasi permasalahan pembelajaran
matematika kelas IV materi bilangan bulat di SD Negeri Dukuhbangsa 02 Kabupaten Tegal.
2.3 Kerangka Berpikir
Pembelajaran matematika yang dilakukan oleh guru hanya menggunakan motode konvensional yang cenderung membosankan karena tidak melibatkan
siswa secara aktif. Selain itu belum adanya penggunaan media pembelajaran mengakibatkan siswa sulit memahami materi tentang bilangan bulat yang bersifat
abstrak. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya hasil belajar dan aktivitas belalajar siswa pada mata pelajaran matematika materi bilangan bulat.
Untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa tentu perlu adanya peningkatan performasi guru. Peningkatan performasi guru tersebut dapat
dilakukan dengan mengadakan penelitian tindakan kelas pada mata pelajaran matematika materi bilangan bulat dengan cara menggunakan model pembelajaran
kooperatif STAD dengan berbantuan media pembelajaran “kartu pinus”.
Model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah suatu model pembelajaran yang mengelompokkan siswa secara heterogen dengan jumlah 4-5
50 siswa dalam pembelajaran. Pembelajaran diawali dengan siswa membentuk
kelompok heterogen, lalu guru menyajikan pelajaran yang dilanjutkan dengan guru member tugas kepada setiap kelompok untuk dikerjakan oleh anggota
kelompok. Anggota yang tahu menjelaskan kepada anggota lainnya, sampai semua anggota dalam kelompok mengerti, guru memberi kuis atau pertanyaan
kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu. Guru memberi evaluasi dan kemudian menutup pelajaran.
Diharapkan dengan di terapkannya model STAD berbantua n “kartu
pinus”, siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan lebih antusias sehingga dapt meningkatkan aktivitas dan hasil belajar suswa dan performasi guru. Berikut ini
adalah bagan kerangka berpikir meningkatkan aktivitas dan hasil belajar materi bilangan bulat melalui model stad berbantuan
media “kartu pinus”pada siswa kelas IV SD Negeri Dukuhbangsa 02 Kabupaten Tegal.
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Berpikir
51
2.4 Hipotesis Tindakan