73 3
Wawancara Wawancara
dilakukan untuk
memperoleh data
tentang karakteristik siswa dalam pembelajaran, kendala saat melaksanakan
pembelajaran, dan
pemecahan masalah
dalam melaksanakan
pembelajaran menggunakan model pembelajaran STAD berbantuan media
“kartu pinus”. Wawancara dilakukan kepada guru kelas IV guru mata pelajaran matematika SD Negeri Dukuhbangsa 02 Kabupaten
Tegal.
3.6.4 Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur data penelitian. Instrumen PTK kolaboratif yang digunakan untuk pengumpulan
data dalam penelitian ini berupa instrumen kuantitatif dan instrumen kualitatif. Instrumen kuantitatif berupa instrumen tes. Sedangkan intrumen kualitatif berupa
lembar observasi aktivitas belajar siswa dan lembar observasi performansi guru yang terdiri dari APKG I untuk menilai rencana pelaksanaan pembelajaran dan
APKG II untuk menilai pelaksanaan pembelajaran. Intrumen penelitian yang digunakan dalam pelaksanaan PTK kolaboratif ini dipaparkan sebagai berikut:
3.6.4.1 Tes
Tes dapat diartikan sebagai himpunan pertanyaan yang harus dijawab, pertanyaan-pertanyaan yang harus ditanggapi, atau tugas-tugas yang harus
dilakukan oleh siswa dengan tujuan untuk mengukur suatu aspek tertentu dari peserta tes Poerwati, dkk. 2008: 4-3. Tes merupakan alat pengumpul data untuk
mengukur hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran matematika materi
74 bilangan bulat melalui model pembelajaran STAD berbantuan media
“kartu pinus
”. Tes yang dilakukan bertujuan untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana penguasaan dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang telah
disampaikan oleh guru. Tes disusun berdasarkan kisi-kisi soal yang telah dibuat sebelumnya oleh penulis dan guru mitra berdasarkan indikator pembelajaran yang
harus dicapai oleh siswa. Tes yang dilakukan pada penelitian ini meliputi tes formatif siklus I dan II dilaksanakan pada setiap akhir pertemuan baik siklus I
maupun siklus II.
3.6.4.2 Non Tes
Alat pengumpul data teknik non tes yang digunakan pada PTK kolaboratif ini adalah lembar observasi dan dokumentasi. Adapun paparan lebih lengkapnya
sebagai berikut: 1
Lembar observasi Lembar observasi adalah alat pengumpul data yang digunakan
sebagai pedoman oleh penulis dan guru mitra dalam melakukan observasi aktivitas belajar siswa dan performansi guru selama proses pembelajaran
matematika materi bilangan bulat melalui model pembelajaran STAD berbantuan media
“kartu pinus”. Penilaian observasi dengan cara memberikan tanda check list pada kolom skor penilaian yang dianggap
sesuai dengan indikator yang telah dicapai. Observasi terhadap aktivitas belajar siswa dilakukan oleh guru
mitra kelas IV mata pelajaran matematika yang lebih memahami
75 karakteristik siswa, pelaksanaan pembelajaran dan bahan ajar mata
pelajaran matematika melalui model pembelajaran STAD berbantuan media
“kartu pinus”. Sementara, untuk performansi guru mitra observasi dilakukan oleh observer yaitu teman sejawat peneliti yang bernama
Bapak Wisnu Pramayuda S.Pd. Sd menggunakan intrumen penilaian
lembar observasi Alat Penilaian Kompetensi Guru APKG. Terdapat dua jenis APKG yang digunakan dalam penelitian PTK kolaboratif ini, yaitu
APKG I untuk penilaian terhadap rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dan APKG II untuk untuk penilaian terhadap pelaksanaan
pembelajaran yang dilakukan oleh guru mitra. 2
Dokumentasi Intrumen penelitian dokumentasi yang digunakan dalam PTK
kolaboratif ini meliputi silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, daftar nilai siswa, daftar presensi siswa, dan data lain yang
diperlukan dalam penelitian ini. Selain itu, penulis juga melengkapi data dokumentasi dengan video dan foto pembelajaran selama proses
pembelajaran matematika materi bilangan bulat melalui model pembelajaran STAD berbantuan media
“kartu pinus”.
3.7 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam PTK kolaboratif ini dilakukan untuk menilai aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, dan performansi guru melalui model
pembelajaran STAD materi bilangan bulat. Semua data yang diperoleh dikaji dan