75
a. Basis Data Pemilihan Lokasi Usaha AI -Nenas
Basis data pemilihan lokasi usaha AI-Nenas berisi data hasil penilaian pakar tentang kriteria pemilihan lokasi AI-Nenas. Kriteria yang digunakan ada enam ,
yaitu: 1 Ketersediaan bahan baku, 2 Ketersediaan lahan, 3 Ketersediaan tenaga kerja, 4 Keamanan, 5 Fasilitas transportasi, dan 6 Ketersediaan
infrastruktur. Alternatif lokasi yang tersedia di Kabupaten Subang ada lima kecamatan, yaitu: Kecamatan Tanjungsiang, Kecamatan Cijambe, Kecamatan
Jalancagak, Kecamatan Sagal aherang, dan Kecamatan Cisalak. Penentuan kriteria dan alternatif lokasi dilakukan melalui diskusi dengan
tiga orang pakar, yaitu Bunasor Sanim dari Fakultas Ekonomi Manajemen IPB, Endang Siwandar dari Kantor Dinas Koperasi dan PKM Kabupaten Subang, dan
Bayu Krishnamurti dari Pusat Studi Pembangunan IPB. . Keenam kriteria pemilihan di atas kemudian disusun peringkat kepentingannya dengan
memberikan bobot kepada masing-masing kriteria berdasarkan formula Eckenrode. Total bobot keenam kriteria adalah 1,0. Setiap alternatif lokasi
kemudian ditentukan kemampuannya dalam memenuhi masing-masing kriteria dengan memberikan nilai kepada setiap alternatif. Nilai 1 menunjukkan bahwa
suatu alternatif sangat tidak mampu memenuhi suatu kriteria. Nilai 2 diberikan jika suatu alte rnatif dianggap tidak mampu memenuhi suatu kriteria. Nilai 3
diberikan jika suatu alterantif dianggap cukup mampu memenuhi suatu kriteria. Nilai 4 diberikan jika suatu alternatif dianggap mampu memenuhi suatu kriteria,
dan nilai 5 diberikan jika suatu alternatif dianggap sangat mampu memenuhi suatu kriteria. Bobot dan nilai ini ditentukan dengan menggunakan teknik MPE Metode
Perbandingan Eksponensial. Jumlah kriteria, alternatif lokasi, dan pakar yang
76 dilibatkan dalam diskusi pada basis data ini dapat diedit, ditambah, dikurangi, dan
dihapus.
b. Basis Data Pemilihan Produk Nenas Olahan
Basis data pemilihan produk olahan nenas berisi hasil penilaian pakar tentang produk nenas olahan yang selayaknya dikembangkan di Kabupaten
Subang. Proses pemilihan produk nenas olahan ini dilakukan dengan menggunakan teknik MPE Metode Perbandingan Eksponensial. Seperti halnya
pada Basis Data Pemilihan Lokasi Usaha AI Nenas, pada Basis Data Pemilihan Produk Nenas ini ditentukan sembilan kriteria keputusan, yang dalam hal ini
terdiri atas: kemudahan pasar K1, ketersediaan bahan baku K2, nilai tambah produk K3, daya serap tenaga kerja K4, peningkatan pendapatan petani K5,
potensi pasar K6, ketersediaan modal K7, teknologi yang digunakan K8, dan dampak terhadap lingkungan K9. Alternatif produk yang dipertimbangkan
adalah dodol nenas P1, selai nenas P2, nenas kaleng P3, dan konsentrat nenas P4. Jumlah kriteria, alternatif, dan pakar yang dilibatkan dalam diskusi pada
basis data ini dapat diedit, ditambah, dikurangi, atau dihapus sesuai kebutuhan pengguna.
c. Basis Data Kelayakan Usaha Perkebunan Nenas