mengajar; 3 mengelola kelas; 4 menggunakan mediasumber; 5 menguasai landasan-landasan kependidikan; 6 mengelola interaksi belajar mengajar; 7
menilai prestasi siswa untuk kepentingan pengajaran; 8 mengenal fungsi dan program pelayanan bimbingan dan penyuluhan; 9 mengenal dan menyelenggarakan
administrasi sekolah; dan 10 memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil- hasil penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran.
5. Profesional Guru
Secara etimologi istilah profesi berasal dari bahasa Inggris “profession”, berakar dari bahasa Latin “profesus” yang berarti mampu atau ahli dalam satu bentuk
pekerjaan Sanusi, 1991. Menurut Tilaar 2002 : 86 profesi merupakan pekerjaan, dapat juga berwujud sebagai jabatan di dalam suatu hierarki birokrasi, yang
menuntut keahlian tertentu serta memiliki etika khusus untuk jabatan tersebut serta pelayanan baku terhadap masyarakat. Seorang profesional menjalankan pekerjaannya
sesuai dengan tuntutan profesi atau dengan kata lain memiliki kemampuan dan sikap sesuai dengan tuntutan profesinya. Seorang profesional menjalankan kegiatannya
berdasarkan profesionalisme, dan bukan amatiran. Profesionalisme bertentangan dengan amatirisme. Seorang profesional akan terus-menerus meningkatkan mutu
secara sadar, melalui pendidikan dan pelatihan. Aqib 2002 : 102 menyatakan bahwa kemampuan dasar profesional guru,
meliputi : 1 menguasai bahan pelajaran; 2 mengelola program belajar mengajar; 3 mengelola kelas; 4 menggunakan mediasumber; 5 menguasai landasan-
landasan kependidikan; 6 mengelola interaksi belajar mengajar; 7 menilai prestasi
siswa untuk kepentingan pengajaran; 8 mengenal fungsi dan program pelayanan bimbingan dan penyuluhan; 9 mengenal dan menyelenggarakan administrasi
sekolah; dan 10 memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil-hasil penelitian pendidikan guna keperluan pengajaran.
Berkaitan dengan masalah profesional guru, Dirjen Dikdasmen 1996 merumuskan profesionalisme guru dalam menjalankan tugas sebagai tenaga
kependidikan harus memiliki kemampuan dan sikap : 1 menguasai kurikulum; 2 menguasai materi setiap mata pelajaran; 3 menguasai metode dan evaluasi belajar;
4 setia terhadap tugas; 5 dan disiplin dalam arti luas. Profesional secara sederhana dapat disimpulkan adalah orang-orang yang
menjalankan pekerjaannya sesuai dengan tuntutan profesi atau dengan kata lain memiliki kemampuan dan sikap sesuai dengan tuntutan profesinya. Seorang
profesional akan terus-menerus meningkatkan karyanya secara sadar, melalui pendidikan dan pelatihan.
6. Sertifikasi Guru Dalam Jabatan