Sumber Data METODE PENELITIAN

7 JUM‟AT 2722015 Observasi Ruang guru, perpustakaan, sarana olah raga, dan tempat parkir 08.00 sd 10.00 wib 8 JUM‟AT 2722015 Wawancara Wakil Kepala sekolah bidang kesiswaan 10.10 sd 11.15 wib 9 JUM‟AT 2722015 Wawancara Wakil Kepala sekolah bidang sarana prasarana 11.30 sd 12.00 wib 10 JUM‟AT 632015 Wawancara Wakil Kapala sekolah bidang hubungan masyarakat 09.00 sd 09.25 11 JUM‟AT 632015 Observasi Ruang tata usaha, ruang belajar, musholla dan kantin 08.00 sd 09.15 12 JUM‟AT 632015 Wawancara Guru Senior 09.30 sd 09.45 13 JUM‟AT 632015 Wawancara Guru Senior 09.45 sd 10.20 14 JUM‟AT 632015 Wawancara Guru Senior 10.30 sd 11.00 15 SABTU 732015 Wawancara Tata Usaha 08.30 sd 08.45 16 SABTU 1432015 Wawancara Komite sekolah SMA Negeri 1 Terbanggi Besar 08.45 sd 09.25 17 SABTU 1432015 Wawancara Siswa program akselerasi 09.35 sd 09.45 18 SABTU 1432015 Wawancara Siswa program akselerasi 09.45 sd 09.55 19 SABTU 1432015 Wawancara Siswa program akselerasi 10.05 sd 10.20 20 JUM‟AT 2032015 Observasi Koprasi sekolah, kegiatan kesiswaan, suasana istirahat, dan waktu kegiatan KBM 08.00 sd 11.00 wib 21 SABTU 2132015 Observasi Interaksi guru dengan guru, guru dengan siswa, staf tata usaha dengan staf tata usaha, staf taa usaha dengan siswa. 08.00 sd 11.00 wib

3.5 Sumber Data

Menurut Lofland dan Lofland dalam Moleong 2013:157 bahwa sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata, dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Sumber data dalam penelitian kualitatif ini dapat dikelompokan menjadi 2 dua, yaitu data yang bersumber dari manusia dan data yang bersumber dari bukan manusia. Sumber data yang berasal dari manusia memiliki fungsi sebagai subyek atau kunci Key Informan, sumber informasinya dapat diperoleh melalui: Kasi Kurikulum Dikmen Dinas Pendidikan Lampung Tengah, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru, TU, Komite Sekolah, dan Siswa. Secara Rinci informan penelitian dapat dilihat pada Tabel di bawah ini : Tabel 3.2 Informan Penelitian NO INFORMAN KODE JUMLAH 1 Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Lampung Tengah W-DP 1 2 Kepala Sekolah W-KS 1 3 Wakil Kepala Sekolah W-WK 4 4 Tenaga Pendidik Guru W-GR 3 5 Tenaga KependidikanTU W-TU 1 6 Komite sekolah W-KM 1 7 Peserta Didik Siswa W-SW 3 Jumlah 14 Selain informasi yang bersumber dari manusia, ada pula informasi yang diperoleh melalui sumber-sumber lain, berupa dokumen penunjang seperti : Gambar, foto, catatan, dan dokumentasi hasil wawancara maupun liputan selama proses penelitian berlangsung. Adapun kriteria yang mendasari penentuan informan pada penelitian ini antara lain : 1. Informan sudah cukup lama memahami obyek penelitian. 2. Informan sudah lama tinggal, beraktivitass dan berinteraksi dengan obyek penelitian. 3. Informan masih bekerja aktif di SMA Negeri 1 Terbanggi Besar dan terlibat dengan objek penelitian tersebut. 4. Informan mempunyai waktu untuk memberikan keterangan yang diperlukan oleh peneliti. 5. Informan diharapkan dapat memberikan informasi yang sebenarnya agar data yang diperoleh betul-betul mendukung fokus penelitian. Berdasarkan Sumber data dan kriteria sumber data serta tujuan penelitian ini, maka peneliti menentukan informan secara purposive atau tekhik purposive sampling, yakni penentuan sampling secara bebas ditentukan oleh peneliti dengan memperhatikan kompetensinya terhadap tujuan penelitian. Tekhik Purposive Sampling memberikan kebebasan kepada peneliti untuk menentukan informan yang akan dipilih sesuai dengan relevansi dan kedalaman informasi, sehingga pada teknik ini populasi tidak berarti harus mewakili sample yang ada. Sumber data yang diperoleh dari dokumen pendukung dapat berfungsi sebagai indikator pelaksanaan Implementasi Program Akselesrasi Pendidikan di SMA Negeri 1 Terbanggi Besar yang mencakup semua aspek terkait dengan fokus penelitian tersebut, baik dokumen yang berbentuk foto, gambar, daftar, buku dan dokumen lainya tentang penyelenggaraan program Akselerasi Pendidikan di SMA Negeri 1 Terbanggi Besar.

3.6 Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA INTELIGENSI DENGAN KECEPATAN EFEKTIF MEMBACA SISWA KELAS X AKSELERASI SMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2009/2010

0 4 15

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN PELAKSANAAN NGEDIYOU PADA MASYARAKAT LAMPUNG PEPADUN DI KAMPUNG TERBANGGI BESAR KECAMATAN TERBANGGI BESAR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

0 10 48

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGOPER BOLA (PASSING) MELALUI MODIFIKASI ALAT PADA SISWA X D DI SMA NEGERI 1 TERBANGGI BESAR LAMPUNG TENGAH

5 59 56

KAJIAN SOSIOLOGIS TENTANG KOMUNITAS ANAK NAKAL (Studi Di Desa Terbanggi Besar Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah)

0 11 75

KAJIAN SOSIOLOGIS TENTANG KOMUNITAS ANAK NAKAL (Studi Di Desa Terbanggi Besar Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah)

2 25 81

BAHASA LAMPUNG SEBAGAI ALAT INTEGRASIMASYARAKAT JAWA DENGAN MASYARAKAT LOKALSUKU LAMPUNG (Studi Kasus di Kampung Indra Putra Subing Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah)

0 11 79

PENGELOLAAN PROGRAM AKSELERASI DI SMA NEGERI 1 SEMARANG PENGELOLAAN PROGRAM AKSELERASI DI SMA NEGERI 1 SEMARANG.

0 0 11

Pengaruh lingkungan belajar terhadap hubungan prestasi belajar dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi : studi kasus SMA Kristen 3 Terbanggi Besar, Lampung Tengah.

0 1 155

Analisis kualitas informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi Akuntansi pengeluaran kas (studi kasus di SD Xaverius Terbanggi Besar Lampung Tengah)

0 1 144

TRADISI SEBAMBANGAN PADA MASYARAKAT ADAT LAMPUNG PEPADUN PERSPEKTIF ISLAM (Studi di Kelurahan Terbanggi Besar Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah) - Raden Intan Repository

0 1 107