INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI SEJARAH KELOMPOK KOMPETENSI H
10
1 Legislatif, pemegang kekuasaan membentuk undang-undang
2 Eksekutif, pemegang kekuasaan dibidang pemerintahan
3 Yudikatif, pemegang kekuasaan dibidang kehakiman
Negara hukum yang demokratis, akan memegang tiga prinsip ini, yang dikenal dengan trias politika. Meski dalam perkembangannya dalam
pemerintahan di dunia terdapat inovasi dan variasi dalam penerapan demokrasi, namun nilai-nilai yang ada tetap berdasar pada prinsip trias politika tersebut.
Secara umum, konstitusi dan negara sebagai satu kesatuan karena di era modern seperti sekarang ininegara tidak mungkin terwujud tanpa adanya
konstitusi. Konstitusi terwujud sebagai kebutuhan kenegaraan serta suatu tuntutan dan harapan masyarakat untuk mencapai tujuan. Antara negara dan
konstitusi maka masyarakat atau rakyat akan menyerahkan hak-hak tertenut kepada penyelenggara negara. Konstitusi juga memiliki fungsi untuk
mengorganisir kekuasaan agar tidak digunakan secara paksa dan sewenang- wenang Syahuri .2005:37.
Di dalam gagasannya konstitusi atau undang-undang dasar tidak hanya memfokuskan pada pembagian kekuasaan seperti yudikatif, eksekutif dan
legislatif namun kontitusi juga mempunyai fungsi khusus yaitu menentukan atau membatasi kekuasaan di satu pihak dengan cara melakukan perimbangan
kekuasaan di antra lembaga negara serta adanya jaminan hak-hak warga negara terkait hak-hak asasi dan hak politik. Dalam perkembangannya, sering kali
konstitusi berubah atau diamandemen dengan berbagai alasan. Namun perubahan konstitusi ini tentunya harus tunduk pada aturan dan ketentuan
tentang tehnik dan prosedur perubahan konstitusi yang telah diatur dalam konstitusi ini sehingga pada umumnya setiap konstitusi mencantumkan
ketentuan perubahan konstitusi di dalamnya. Tiap-tiap konstitusi dalam suatu negara mempunyai tata cara dan metode tersendiri.
Menurut C.F Strong, ada empat prosedur perubahan konstitusi Mahkamah Konstitusi, 2007:244, yaitu:
1 Perubahan konstitusi melalui lembaga legislatif 2 Perubahan konstitusi yang dilakukan melalui referendum atau plebisit
3 Perubahan konstitusi melalui perjanjian dengan negara-negara bagian, khususnya bagi negara berbentuk serikat