Sistem Pengupahan dan Fasilitas Lainnya

2.6.4. Sistem Pengupahan dan Fasilitas Lainnya

Selain pemberian gaji tetap, perusahaan juga memberikan imbalan kompensasi yang merupakan suatu bentuk balas jasa yang dinilai dengan uang, serta mempunyai kecenderungan untuk diberikan secara tetap, seperti pemberian bermacam-macam fasilitas kepada karyawan, pemberian tunjangan, dan pemberian insentif. Pemberian kompensasi ini merupakan pendorong utama bagi karyawan untuk lebih meningkatkan semangat dan gairah dalam bekerja. Agar kompensasi yang diberikan dapat memberikan efek positif, maka jumlah yang diberikan haruslah dapat memenuhi kebutuhan secara minimal serta sesuai dengan peraturan yang ada. Sistem pengupahan pada pabrik PTPN III PKS Rambutan Tebing Tinggi adalah berbentuk : a. Untuk Karyawan Pengolahan - Gaji pokok bulanan - Premi pengolahan, dihitung berdasarkan Sawit yang di olah. - Catu beras b. Untuk Karyawan Maintenance Teknik - Gaji kokok bulanan - Premi, dihitung berdasarkan pengolahan - Catu beras c. Untuk Karyawan Laboratorium - Gaji kokok bulanan - Premi, dihitung berdasarkan pengolahan Universitas Sumatera Utara - Catu beras d. Untuk Karyawan Transportasi - Gaji kokok bulanan - Premi, dihitung berdasarkan Basis barang yang diangkut - Catu beras e. Untuk Karyawan kantor - Gaji kokok bulanan - Premi, berdasarkan surat edaran Direksi - Catu beras Selain pemberian gaji diatas, perusahaan juga memberikan beberapa tunjangan seperti : - Tunjangan Kesehatan - Tunjangan Keluarga - Tunjangan pemakaman - Tunjangan Hari raya Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Perencanaan Produksi 3.1.1. Arti dan Pentingnya Perencanaan Produksi Perencanaan produksi merupakan penentuan arah awal dari tindakan yang harus dilakukan di masa yang akan datang, apa yang harus dilakukan, berapa banyak dan kapan harus melakukannya. Hasil dari perencanaan produksi adalah sebuah rencana produksi. Tanpa adanya rencana produksi yang baik, maka tujuan tidak akan dapat dicapai dengan efektif dan efisien, sehingga faktor-faktor produksi yang ada akan dipergunakan secara boros. Oleh karena itu, perencanaan produksi merupakan spesifikasi tujuan perusahaan yang ingin dicapai serta cara-cara yang akan ditempuh untuk mencapai tujuan tersebut. Kegunaan atau pentingnya diadakan suatu rencana produksi adalah sebagai berikut : 1. Suatu perencanaan meliputi usaha untuk menetapkan tujuan atau memformulasikan tujuan yang dipilih untuk dicapai, maka dengan adanya perencanaan produksi, dapat membedakan arah bagi setiap kegiatan produksi yang jelas. Dengan adanya kejelasan arah tersebut maka kegiatan akan dapat dilaksanakan dengan efisiensi dan efektifitas setinggi mungkin. 2. Dengan perencanaan yang memberikan formulasi tujuan yang hendak dicapai, maka akan memungkinkan untuk mengetahui apakah tujuan-tujuan tersebut Universitas Sumatera Utara