Sajian Restoran Tip Top

69 Ditangan Freddy Kelana Restoran Tip Top terus berjalan meski dalam keadaan sepi. Namun Freddy berhasil bertahan. Hingga sekarang tampuk kepemimpinan restoran jatuh kepada Didrikus Kelana anak keempatnya. Ditangan Didrikus banyak perubahan yang ia buat hingga restoran ini berkembang. Didrikus yang merupakan alumnus Teknik Sipil Universitas Parahyangan banyak belajar manajemen restoran dari ayahnya dan dibantu oleh pakar pakar koki disana untuk lebih memahami sajian yang akan disajikan. Tip Top yang sekarang masih tetap konsisten, walaupun dikelilingi oleh bangunan-bangunan modern. Restoran yang hanya terletak beberapa meter dari Tjong A Fie Mansion ini masih mewarisi gaya cafe gaya Eropa, dimana terdapat beberapa meja di bagian outdoor lounge atau beranda depan restoran. Tempat ini banyak digemari turis, karena selain santai, mereka juga dapat menikmati sebotol bir sambil menghabisi beberapa batang rokok sebelum melanjutkan perjalanan mereka. Selain lounge outdoor, masih terdapat lagi 2 ruangan di dalam, yang satu non-AC smoking area dan satunya lagi di bagian paling belakang non-smoking area dengan ruangan tertutup dan memiliki pendingin udara. Tip Top masih menggunakan tungku kayu bakar jaman Belanda sejak tahun 1934. Tungku ini menggunakan kayu bakar berkualitas baik sehingga dapat menghasilkan kue dengan aroma yang harum dan cita rasa yang enak. Kue-kue istimewa seperti kue tart, specolaas, saucijsebrood, moorkop, horen dan lain-lain dihasilkan dari tungku kayu bakar ini.

3.3 Sajian Restoran Tip Top

Restauran ini juga menyediakan berbagai menu makanan dari Indonesia, Universitas Sumatera Utara 70 China dan Eropa seperti steak ayam, steak lidah, salad, omelet, bitterballen, pancake, nasi goreng, cap-cay, fouyonghai, gado-gado, kari kambing, roti bakar dan lain-lain. Dan tidak ketinggalan, es krim buatan sendiri yang memiliki cita rasa tersendiri menjadi hidangan penutup yang istimewa sesuai dengan iklim Kota Medan yang cukup panas. Walaupun waktu terus berlalu tetapi restoran ini tetap berjalan dengan konsep, tradisi serta resep resep lama yang coba dipertahankan. Dimana resep ini memiliki keistimewaan pada seni masakannya. Misalnya pada masakan Indonesia yakni nasi goreng, sekilas nasi goreng ini tidak berbeda dengan nasi goreng lainnya. Yang dihiasi telur serta beberapa potong daging ayam. Yang membedakannya adalah soal keharuman dan khas nasi goreng yang merupakan campuran dua menu, yakni nasi goreng dan ayam goreng mentega. Kegurihan ayam yang semakin terasa dengan bumbu mentega yang melapisi seluruh permukaan daging ayam. Tip Top menjadi pionir dalam penggunaan ‘bistik’ dalam menu makanannya. Berbeda dengan steak, Bistik adalah sepotong daging biasanya fully cooked yang dihidangkan di atas Hot Plate gambar sapi dan memiliki saus siramnya biasanya brown sauce atau black pepper. Di salah satu sisi restoran, terdapat styling yang berisi sajian khas Indonesia, seperti rendang, kari, ikan goreng, beberapa jenis sayur dan kuah. Selayaknya seperti nasi MinangPadang, hanya saja disini disebut nasi campur. Beberapa pengunjung menggemari cita rasa masakan Restoran Tip Top ini, tetapi urusan nasi campur, kami lebih menyukai rumah makan minang yang memang Universitas Sumatera Utara 71 sudah spesialis dibidangnya. Menu masakan Asia juga tidak kalah menariknya. Seperti menu hot plat ayam yang dihidangkan tanpa nasi. Hal ini memungkinkan untuk memesan nasi secara terpisah untuk menikmatinya. Hidangan ini dihidangkan dalam keadaan masih panas dan berasap. Sedangkan untuk masakan barat tersedia beaf steak Amerika. Menu ini menggunakan bahan dasar irisan daging sapi. Irisan daging sapi yang digunakan terasa tipis, namun disinilah letak keunggulannya. Dimana tipisnya steak justru membuat kematangannya merata. Selain menu menu yang bersifat makanan utama, Restoran Tip Top juga menghadirkan makanan makanan penutup berupa cake. Seperti mocca taart, room taart, spekkoek, roomball, kue taartjes, sajian kue kue ini menambah daya tarik bagi pengunjung untuk menikmati setiap hidangan dalam restoran ini. Dalam hal menu, Restoran Tip Top memiliki beberapa varian, seperti makanan Barat western food, makanan Asia dan makanan lokal. Adapun makanan Barat western food yang tersedia di Restoran Tip Top meliputi : bitterballen, bistik daging, morkoop dan lain sebagainya. Sedangkan makanan Asia meliputi: cumi goreng mentega, mie, dan lain-lain. Makanan lokal atau makanan Indonesia yang tersedia di Restoran Tip Top adalah : nasi goreng special Tip Top, nasi goreng kacang buncis, ayam rendang dan nasi campur serta es johor. Keseluruhan makanan merupakan ciri khas yang terdapat pada Restoran Tip Top. Yang menjadi keunggulan cake buatan Restoran Tip Top tidak hanya terletak pada kenikmatan yang ditawarkan. Jika ditelisik lebih dalam restoran ini Universitas Sumatera Utara 72 akan terlihat bagaimana rahasia kelezatan cake buatan restoran ini. Cake atau kue dalam restoran ini dibuat dengan tekhnik yang telah bertahan sejak tahun 1934. Rahasia tersebut terletak pada sebuah tungku yang telah beroperasi sejak tahun 1934. Tungku ini digunakan untuk memasak cake selama kurang lebih empat puluh lima menit. Tungku ini seperti sebuah oven besar yang berbahan dasar batu tahan api berukuran empat kali lima meter. Cara kerja tungku ini juga masih meninggalkan kesan bertahannya sebuah tradisi sejak masa kolonial. Dimana kayu jenis mahoni akan dibakar. Kayu mahoni dipilih karena kayu ini memiliki penghantar panas yang baik dan cocok untuk menghantarkan panas yang dibutuhkan untuk memasak dalam tungku tersebut. Selanjutnya kayu mahoni dibakar sampai menjadi arang, kemudian arang disebar keseluruh lantai dan dinding tungku agar panasnya merata. Kemudian setelah beberapa menit arang akan dibersihkan dari dalam tungku dan cake akan segera dimasukkan untuk dimasak dalam tungku. Foto 6. Tungku yang menjadi alat untuk memasak di Restoran Tip Top Sumber : www.tiptop-medan.com , diakses pada 17 Januari 2013 Menurut Pak Dedrikus Kelana sang pemilik restoran ini dan juga penerus Universitas Sumatera Utara 73 dari Restoran Tip Top, proses masaknya cake di restaoran ini tidak menggunakan api yang banyak. Proses yang tampak dominan adalah panas yang mampu diserap oleh dinding dan lantai tungku. Jadi proses pemasakan cake menggunakan panas dengan suhu yang diatur hingga seratus delapan puluh derajat selsius. Selain menawarkan cake sesuai dengan karakter utamanya sebagai “Ice Cream Palace” Tip Top juga menawarkan es krim yang menjadi trend pada masa kolonial Belanda yang dibuat dengan resep lama secara tradisional. Sebut saja YsTaart, Java Ice, Mexicaner Ice, Carmen Ice, Tutti Frutti Ice, Peach Melba Ice, Pukler, dan lain sebagainya yang menjadi ciri khas makanan Restoran Tip Top. Mexicaner Ice disajikan dalam sebuah gelas berkaki dari alumunium. Satu scoop es krim vanila bertopping saus cokelat dan taburan kacang ditaruh di tengah-tengah gelas. Diatasnya diberi whipped cream plus sepotong buah ceri merah dan juga irisan buah peach di sekelilingnya. Foto 7. Beberapa jenis cake atau kue yang dijual di Restoran Tip Top dengan rentang harga yang murah Sumber : www.tiptop-medan.com , diakses pada 17 Januari 2013 Universitas Sumatera Utara 74 Es krim tersebut cocok disandingkan dengan Room Taart dan Mocca Taart yang disajikan dalam piring-piring mungil. Sepotong Room Taart dibalut dengan cokelat dan diatasnya diberi whipped cream mocca. Bolu cokelatnya berpori sedikit kasar khas cake jaman dulu dan pada lapisan tengahnya dioleskan whipped cream. Sedangkan Mocca Tart dipinggirannya diberi cokelat meisjes, sedangkan diatasnya diberi whipped cream mocca dan whipped cream putih beserta buah ceri. Rasa mocca lebih dominan dan ditengahnya diberi kejutan berupa olesan selai strawberry. Kenikmatan es krim ini bertambah nikmat selain cita rasa yang memang memberikan kesan mewah. Hal ini karena es krim ini dibuat dengan cara yang juga telah bertahan sejak tahun 1934. Yakni sebuah mesin yang mampu mengolah susu murni menjadi es krim dan selarung atau yang lebih dikenal dengan Whipped cream. Mesin ini berbahan dasar stainless dan beralas baja. Mesin ini mampu menyaring susu murni menjadi dua bagian selama mesin diarahkan searah jarum jam. Menurut pak Hendrikus kelana ia pernah mencari alat yang telah beroperasi sejak masa colonial ini sebagai cadangan, namun ia gagal mendapatkannya. Untuk itu soal perawatannya terus dijaga agar tetap mampu menghasilkan es krim yang khas dari Restoran Tip Top. Universitas Sumatera Utara 75 Foto 8.mesin uang Restoran Tip Top Sajian-sajian dalam Restoran Tip Top tidak hanya sebagai ruang bagi para pengunjung untuk menikmati segala bentuk wisata kuliner yang ada. Semua yang tersaji dalam restoran ini memiliki nilai seni dan sejarah yang panjang. Dimana Restoran Tip Top memberikan ruang bagi romantisme untuk menikmati suasana kolonial pada masa lampau. Menurut A Lim salah satu pengunjung Restoran Tip Top mengatakan bahwa : “Restauran ini punya makanan yang gak bikin enek. Selain itu sajiannya mengingatkan nuansa nuansa ke-Belanda-Belanda-an gitu. Seru sekali.” Menurut Harianto Law seorang pengunjung : “Ingatan tentang kolonial terasa dengan adanya Restoran Tip Top. Banyak makanan yang enak dan resep yang tetap terjaga selama satu abad lebih. Saya dan teman-teman sering kesini barang minum kopi dan menikmati suasananya. Nikmat sekali”. Suara live music yang menyanyikan lagu-lagu khas Batak digelar di area dalam menjadi background para pengunjung yang asyik makan atau mengobrol. Tiang-tiang kayu dan kipas angin di langit-langit menambah kental suasana tempoe doeloe. Para pramusaji yang sibuk mendorong troli-troli untuk Universitas Sumatera Utara 76 mengantarkan makanan ke meja-meja menambah kental suasana Kolonial yang masih dipertahankan. Namun tetap saja para pengunjung yang datang ke Restoran Tip Top ini untuk menikmati sajian yang khas dari restoran ini. Sebut saja Martin, seorang wisatawan asal Jerman yang sering berwisata ke sumatera utara dan tak pernah ketinggallan untuk singgah di restoran ini. Bagi beliau restoran ini bukan hanya memiliki nilai sejarah panjang namun cita rasa yang coba dipertahankan sejak dahulu. Hal inilah yang bagi Martin membuatnya ingat bahwa Medan memiliki ruang wisata kuliner yang dibalut dengan kisah masa lampau kota ini. foto 9. Kemewahan Restoran Tip Top dengan tangga yang menuju lantai dua Sumber : www.tiptop-medan.com , diakses pada 17 Januari 2013

3.4 Pelayanan Restoran Tip Top