Untuk alat bantu penyaradan sapi-sapi skidding tong merupakan tanggung jawab pihak KPH Bogor dalam menyediakannya. Mandor lapangan
sebagai perwakilan pimpinan puncak perusahaan di lapangan memiliki peran penting bagi penerapan aturan yang bersifat tegas dan berfungsi untuk mengawas
kegiatan penyaradan agar dilaksanakan sesuai dengan kebijakan yang telah ditentukan.
5.3.4 Analisis Kompetensi Penerapan K3 Pekerja Pengangkutan a. Uji statistik
Wilcoxon antara persepsi supir truk dengan penilaian berdasarkan standar
Untuk menentukan besar dan arah hubungan antara penilaian berdasarkan standar dengan penilaian menurut responden dilakukan analisis deskriptif
terhadap nilai rata-rata dari jawaban responden berdasarkan pertanyaan yang valid dan reliabel. Besarnya selisih nilai antar aspek kompetensi dapat dilihat pada
Tabel 20 pada selisih nilai rata-rata. Tabel 20 Perbedaan nilai aspek kompetensi penerapan K3 antara penilaian pekerja
i pengangkutan dengan penilaian berdasarkan standar
Knowledge Skill
Attitude SA
CBA Selisih
SA CBA
Selisih SA
CBA Selisih
Nilai Total
41,40 34,80
-6,60 41,40
36,20 -5,20
38,20 32,80
-5,40 Rata-
rata 3,76
3,16 -0,60
3,76 3,29
-0,47 3,47
2,98 -0,49
Keterangan: SA = self assessment penilaian subjektif persepsi responden supir truk iiiiiii
CBA = control based assessment penilaian objektif berdasarkan standar
Pada Tabel 20 dapat dilihat bahwa aspek knowledge pekerja pengangkutan supir truk memiliki selisih sebesar -0,60. Berdasarkan uji Wilcoxon
menggunakan SPSS versi 19 selisih tersebut merupakan perbedaan yang signifikan, demikian halnya untuk aspek skill dan attitude terdapat perbedaan
selisih sebesar -0,47 dan -0,49. Hal ini menunjukkan bahwa kompetensi yang dimiliki supir truk berbeda dengan penilian yang dilakukan berdasarkan standar.
Tanda negatif - menunjukkan bahwa penilaian yang dilakukan responden bersifat overestimate terhadap penilaian objektif yang dilakukan sesuai standar.
Untuk mengetahui terdapat perbedaan yang signifikan antara persepsi responden dengan penilaian berdasarkan standar, dapat dilihat pada Tabel 21.
Tabel 21 Hasil uji Wilcoxon antara persepsi pekerja pengangkutan dengan a
penilaian berdasarkan standar
Nilai Knowledge
Skill Attitude
Z -2,866
-2,044 -2,654
Asymp. Sig. 2-tailed 0,004
0,041 0,008
α 0,05
0,05 0,05
Keterangan: H diterima jika angka probabilitas asymp.sig nilai
α Keterangan:
H ditolak jika angka probabilitas asymp.sig nilai
α
Berdasarkan Tabel 21 dapat dilihat bahwa aspek kompetensi knowledge, skill, attitude supir truk memiliki nilai probabilitas sebesar 0,004; 0,041; 0,008
yang kurang dari nilai α sehingga hipotesis H
1
diterima atau tolak H H
: tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara persepsi responden dengan penilaian
berdasarkan standar.
b. Hubungan antar aspek kompetensi pada pekerja pengangkutan