62
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berupa financial statement Bank Umum Swasta Nasional Devisa dan Bank Umum Swasta
Nasional Non Devisa yang diperoleh dari Direktori Bank Indonesia tahun 2003 dan 2004. Data-data yang diperoleh meliputi ekspansi kredit Bank Umum
Swasta Nasional dan rasio CAMEL yang meliputi, Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Return On Asset ROA, Return On Equity
ROE, Net Interest Margin NIM, Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR, dan Giro Wajib Minimum
GWM. Selama periode pengamatan, yaitu tahun 2003 dan 2004 terdapat populasi
72 Bank Umum Swasta Nasional yang beroperasi di Indonesia. Dari sejumlah populasi tersebut, dengan teknik convenience sampling, maka diambil sebanyak
60 Bank Umum Swasta Nasional sebagai sampel. Berdasarkan data yang diperoleh dari Direktori Bank Indonesia periode
tahun 2003 dan 2004, jumlah Bank Umum Swasta Nasional Devisa sebanyak 34 buah bank dan 30 buah bank yang dijadikan anggota sampel. Dari 30 buah bank
anggota sampel Bank Umum Swasta Nasional Devisa, ada 2 jenis bank umum
50
63 yang bersistem syariah yaitu PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Syariah
Muamalat Indonesia, Tbk dan sisanya sebanyak 28 buah bank adalah bank umum yang bersistem konvensional. Sedangkan jumlah Bank Umum Swasta Nasional
Non Devisa sebanyak 38 buah bank dan 30 buah bank yang dijadikan anggota sampel. Dari 30 buah bank anggota sampel Bank Umum Swasta Nasional Non
Devisa, terdapat 1 jenis bank umum bersistem syariah yaitu PT. Bank Syariah Mega Indonesia dan sisanya sebanyak 29 buah bank adalah bank umum yang
bersistem konvensional.
B. Hasil Analisis Statistik Deskriptif
Analisis deskriptif dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik data dalam penelitian ini dengan menggunakan angka mean, standar deviasi, nilai
minimum, dan nilai maksimum dari masing-masing variabel independen, yaitu CAR
1
X , NPL
2
X , ROA
3
X , ROE
4
X , NIM
5
X , BOPO
6
X , LDR
7
X , GWM
8
X dan ekspansi kredit sebagai variabel dependen U pada Bank Umum Swasta Nasional yang menjadi sampel penelitian selama tahun
2003, tahun 2004 dan keseluruhan tahun 2003 dan 2004. Hasil deskriptif statistik disajikan pada tabel berikut :
1. Tahun 2003 Tabel IV.1
HASIL ANALISIS DESKRIPTIF TAHUN 2003
Variabel N
Mean Std. Deviasi
Minimum Maksimum
LN_CAR 41
2,8676 0,56586
2,26 4,56
LN_NPL 41
0,9173 0,86582
-2,53 2,84
ROA 41
1,9788 1,53826
0,39 8,51
ROE 41
16,5598 13,11632
2,08 66,10
64 NIM
41 6,2495
3,01676 1,71
18,97 BOPO
41 87,1632
7,74709 68,20
97,71 LDR
41 67,6117
22,89993 24,62
116,95 LN_GWM
41 1,6732
0,06130 1,62
1,95 LN_KREDIT
41 27,2507
1,66241 24,28
31,01
Sumber: Data sekunder yang diolah
2. Tahun 2004 Tabel IV.2
HASIL ANALISIS DESKRIPTIF TAHUN 2004
Variabel N
Mean Std. Deviasi
Minimum Maksimum
LN_CAR 60
2,8962 0,56446
2,28 5,19
NPL 60
2,6305 1,67115
0,34 9,67
ROA 60
2,5860 1,63015
0,37 8,82
ROE 60
18,7165 10,40913
3,19 42,70
NIM 60
7,4955 3,18902
3,13 21,84
BOPO 60
80,5347 10,47934
50,78 99,79
LDR 60
71,5188 19,19594
24,49 121,97
LN_GWM 60
1,8522 0,24157
1,61 3,09
LN_KREDIT 60
27,4117 1,76151
23,07 31,33
Sumber: Data sekunder yang diolah
3. Keseluruhan Tahun 2003 dan 2004 Tabel IV.3
HASIL ANALISIS DESKRIPTIF KESELURUHAN TAHUN 2003 DAN 2004
Variabel N
Mean Std. Deviasi
Minimum Maksimum
LN_CAR 71
2,6688 0,25624
2,26 3,29
LN_NPL 71
0,8540 0,58665
-0,37 2,27
LN_ROA 71
0,5268 0,45083
-0,51 1,46
LN_ROE 71
2,7632 0,52325
1,70 3,75
LN_NIM 71
1,8169 0,31879
1,13 2,65
BOPO 71
86,2407 5,40665
75,07 96,17
LDR 71
71,9077 17,00283
35,03 108,62
LN_GWM 71
1,7356 0,13317
1,43 2,06
LN_KREDIT 71
27,3953 1,54718
25,08 30,68
Sumber: Data sekunder yang diolah
C. Pengolahan Data