Pada tabel IFAS dan EFAS seperti yang telah di jelaskan di atas adanya pemberian pembobotan, perangkingan, diperlukan pembanding sebagai informan
tambahan dalam pemberian pembobotan dan perangkingan pada tabel IFAS dan EFAS dengan peneliti. Dan hasil rata-rata mean pembanding dan peneliti yang
dimasukkan ke dalam tabel IFAS dan EFAS.
3.7.4. Matriks SWOT
Matriks SWOT Strenghts = Kekuatan, Weakness = Kelemahan, Opportunities = Peluang-peluang, threats = Ancaman adalah suatu alat yang
penting yang dapat membantu para manajer mengembangkan tipe strateginya yang terdiri dari empat kemungkinan, yaitu: perpaduan antara Kekuatan- Peluang
SO, perpaduan antara Kelemahan-Peluang WO, perpaduan Kekuatan- Ancaman ST, dan perpaduan antara Kelemahan- Ancaman WT
Tabel 3.3 Matriks SWOT
IFAS
EFAS STRENGTHS S
Tentukan 5-10 Faktor kekuatan Internal
WEAKNESSES W Tentukan 5-10 Faktor
kelemahan internal
OPPOTUNIES O Tentukan 5-10 Faktor
peluang eksternal STRATEGI SO
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan
untuk memanfaatkan peluang
STRATEGI WO Ciptakan strategi yang
meminimalkan kelemahan untuk
memanfaatkan peluang
Universitas Sumatera Utara
TREATHS T Tentukan 5-10 Faktor
ancaman eksternal STARTEGI ST
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan
untuk mengatasi ancaman STRATEGI WT
Ciptakan strategi yang meminimalkan
kelemahan dan menghindari ancaman
Sumber : Rangkuti 2009 : 31 Dari tabel 3.3, dapat dilihat penjelasan dari masing-masing strategi:
a. Strategi SO
Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang
sebesar-besarnya. b.
Strategi ST Ini adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan
untuk mengatasi ancaman. c.
Strategi WO Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatkan peluang yang ada dengan
cara meminimalkan kelemahan yang ada. d.
Strategi WT Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha
meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.1 Diagram Cartecius Analisis SWOT
III. Mendukung Strategi Turn Around I.Mendukung Strategi Agresif
IV. Mendukung Strategi Defensif II.Mendukung Strategi Diversifikasi
Sumber : Rangkuti 2009: 19 Dari gambarl 3.1, dapat dilihat penjelasan dari masing-masing kuadran:
Kuadran I : Ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan perusahaan
tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung
kebijakan pertumbuhan yang agresif growth oriented startegy.
Kuadran II : Meskipun mengahadapi berbagai ancaman, perusahaan ini masih
memiliki kekuatan dari strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan BERBAGAI
ANCAMAN BERBAGAI
PELUANG
KELEMAHAN INTERNAL
KEKUATAN INTERNAL
Universitas Sumatera Utara
kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara strategi diversifikasi.
Kuadran III : Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi
dilain pihak, ia menghadapi beberapa kendalakelemahan internal. Fokus pada strategi perusahaan ini adalah meminimalkan masalah-masalah internal
perusahaan sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik.
Kuadran IV : Ini merupakan situasi yang sangat tidak menguntungkan,
perusahaan tersebut menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN