1.2 Perumusahan Masalah
Belum diketahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Pre Hipertensi pada usia 18
– 40 tahun di Desa Jati Kesuma Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang tahun 2015.
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pre hipertensi pada usia 18 - 40 tahun di Desa Jati Kesuma Kecamatan Namo Rambe Kabupaten
Deli Serdang Tahun 2015.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui Proporsi Prevalens pre hipertensi pada usia 18 – 40 tahun
di Desa Jati Kesuma Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang tahun 2015
2. Mengetahui hubungan karakteristik individu umur, jenis kelamin, suku, pendidikan, pekerjaan dan status pernikahan dengan kejadian pre
hipertensi. 3. Mengetahui hubungan riwayat keluarga yang menderita hipertensi
dengan kejadian pre hipertensi. 4. Mengetahui hubungan status gizi dengan kejadian pre hipertensi
5. Mengetahui hubungan stress dengan kejadian pre hipertensi. 6. Mengetahui hubungan asupan garam dengan kejadian pre hipertensi.
7. Mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kejadian pre hipertensi.
Universitas Sumatera Utara
8. Mengetahui hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian pre hipertensi.
9. Mengetahui hubungan konsumsi alkohol dengan kejadian pre hipertensi.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Sebagai informasi dan masukan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang khususnya bagian pengelola program penanggulangan
penyakit tidak menular PTM. 2. Sebagai bahan masukan bagi Puskesmas Namo Rambe Kecamatan
Namo Rambe Kabupaten Deli Serdang dalam membuat kebijakan penanggulangan penyakit tidak menular khususnya untuk pre hipertensi
dan hipertensi. 3. Sebagai bahan referensi bagi perpustakaan Fakultas Kesehatan
Masyarakat FKM Universitas Sumatera Utara dan penelitian selanjutnya.
4. Sebagai bahan informasi untuk meningkatkan pengetahuan responden tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pre hipertensi
guna menghindari kejadian hipertensi di kemudian hari.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian 2.1.1 Tekanan Darah
Tekanan darah BP= blood pressure yang dinyatakan dalam milimeter mm merkuri Hg adalah besarnya tekanan yang dilakukan oleh darah pada
dinding arteri McGowan, 2001. Desakan darah tersebut dipompa dari jantung ke jaringan. Tekanan darah mirip dengan tekanan dari air darah di dalam pipa air
arteri. Makin kuat aliran yang keluar dari keran Jantung makin besar tekanan dari air terhadap dinding pipa. Jika pipa tertekuk atau mengecil diameternya
seperti pada aterosklerosis, maka tekanan akan sangat meningkat Hull, 1993. Pada pemeriksaan tekanan darah akan didapat dua angka. Angka yang lebih
tinggi diperoleh pada saat jantung berkontraksi sistolik, dan angka yang lebih rendah diperoleh pada saat jantung berelaksasi diastolik Ruhyanudin, 2007.
Tekanan darah sistolik adalah tekanan darah yang terjadi ketika otot jantung berdenyut memompa darah sehingga darah terdorong ke luar dari jantung menuju
seluruh tubuh. Sedangkan tekanan darah diastolik adalah tekanan darah saat darah memasuki jantung Widharto, 2009. Tekanan darah ditulis sebagai tekanan
sistolik garis miring tekanan diastolik, misalnya 12080 mmHg dibaca seratus dua puluh per delapan puluh Ruhyanudin, 2007.
Tekanan darah sangat bervariasi tergantung pada keadaan. Tekanan darah akan meningkat saat aktivitas fisik, emosi, dan stres Gray dkk, 2003. Hal ini
berubah-ubah sepanjang hari dan setelah situasi tersebut berlalu, tekanan darah
Universitas Sumatera Utara