Pengantar Penjelasan Tiap Bab Buku Siswa Penjelasan Bab I Hidup Beriman

118 Buku Guru Kelas VIII SMP 118 Buku Guru Kelas VIII SMP Indikator Hasil Belajar: 1. Melakukan observasi mengenai kesetiaan berdoa dan membaca Alkitab di kalangan remaja SMP dan keluarga Kristen. 2. Menulis doa permohonan supaya Allah membimbing siswa untuk hidup baik dan benar serta mampu melaksanakan tugas dan kewajibannya di rumah dan di sekolah. 3. Menjabarkan hal-hal penting yang tercakup dalam doa Bapa kami. 4. Menjelaskan pentingnya setia beribadah, berdoa dan membaca Alkitab sebagai wujud memelihara iman. 5. Membuat janji untuk setia berdoa, beribadah dan membaca Alkitab

A. Pengantar

Ada pepatah yang mengatakan bahwa doa adalah nafas hidup orang beriman. Doa sebagai nafas hidup artinya doa merupakan kebutuhan bagi orang beriman, tanpa doa manusia akan binasa. Ibadah, doa dan membaca Alkitab adalah tiga hal yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Oleh karena itu pembahasan mengenainya dirangkai menjadi satu. Ada orang yang masih mementingkan berapa kali berdoa setiap hari, namun berdoa bukanlah terutama menyangkut banyaknya atau kuantitas, melainkan motivasi kita berdoa. Dalam pembahasan mengenai iman dan pengharapan siswa belajar mengenai pentingnya memelihara serta membangun iman dan pengharapan sebagai murid Yesus Kristus. Ibadah, doa dan membaca Alkitab merupakan bagian dari upaya orang Kristen untuk memelihara iman dan pengharapan pada Tuhan Allah yang telah menyelamatkan manusia melalui Yesus Kristus. Meskipun dalam pembahasan di kelas sebelumnya ataupun pada jenjang SD sudah ada pembahasan mengenai apa makna ibadah, doa dan membaca Alkitab, namun dalam pelajaran ini, penting untuk ditegaskan kembali mengenai makna ibadah, berdoa dan membaca Alkitab. Ada juga pemahaman bahwa ibadah tidak hanya bersifat formal namun ibadah juga mencakup seluruh sikap hidup manusia. Nabi Amos menulis bahwa Tuhan menolak ibadah orang Israel jika mereka taat beribadah namun tingkah-laku mereka amat buruk. Kitab Amos menulis: “Aku membenci, Aku menghinakan perayaan ibadah mu dan Aku tidak senang terhadap perkumpulan rayamu, sungguh apabila kamu mempersembahkan kepada-Ku korban-korban Diunduh dari http:bse.kemdikbud.go.id Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 119 bakaran dan korban sajianmu, Aku tidak suka dan korban keselamatanmu berupa ternak yang tambun, Aku tidak mau pandang. Jauhkan dari pada-Ku keramaian nyanyian-nyanyianmu, lagu gambusmu tidak amu Aku dengar. Tetapi biarlah keadilan bergulung-gulung seperti air dan kebenaran seperti sungai yang selalu mengalir” Amos 5:21-24. Jadi, ibadah bisa berarti ibadah formal ketika kita menyembah Tuhan dalam sebuah liturgi baik di gereja, ibadah pribadi maupun dalam perkumpulan ibadah lainnya, namun ibadah juga mencakup seluruh sikap hidup manusia. Keduanya sama penting, baik ibadah formal maupun sikap hidup. Dalam pembahasan ini, peserta didik dibimbing untuk memahami apa makna ibadah formal dan mengapa orang percaya harus setia beribadah kepada Allah.

B. Makna Beribadah, Berdoa dan Membaca Alkitab