Dengan Jumlah KLP yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia ini mempermudah para Nasabah
Priority untuk
mendapatkan pelayanan BSM Priority, dengan pembagian yang
dipetakan dalam 5 kantor wilayah yang berada di beberapa kota besar di Indonesia. Strategi
place BSM Priority ini menjadi langkah yang strategis dalam pemasaran
Marketing Mix.
Sebagai bentuk kegiatan pemasaran dan menjaga loyalitas nasabah, BSM
Priority sangat mementingkan kebutuhan nasabah hal ini dicantumkan dalam hak dan kewajiban nasabah
priority pada Bank Syariah Mandiri, berikut hak dan kewajibannya:
1. Hak Nasabah Priority
a. Memperoleh informasi mengenai aktivitas keuangan setiap saat apabila diperlukan dengan memenuhi ketentuan berlaku
di Bank Syariah Mandiri BSM b. Memperoleh konfirmasi dan notifikasi transaksi dengan
metode sesuai yang telah disepakati dengan BSM. c. Memperoleh layanan produk BSM
Priority, baik layanan finansial maupun layanan non finansial sesuai dengan syarat
dan ketentuan yang telah disepakati dengan BSM.
2. Kewajiban Nasabah Priority
a. Memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku di BSM untuk melakukan transaksi keuangan tertentu.
b. Memberikan informasi terkait profil nasabah dan transaksi yang dilakukan Nasabah, termasuk sumber dana Nasabah.
c. Menempatkan dana dengan total saldo minimal Rp 250 juta, dalam bentuk 2 dua produk pendanaan yaitu tabungangiro
dan depositotabungan berjangka. d. Memberikan kontribusi pendapatan bersih
nett margin atau bagi hasil atau
fee based income kepada BSM minimal Rp 50 juta pertahun bagi pemegang kuasa atau
key person dari satu institusi perusahaanyayasanlembaga perusahaan.
e. Menyatakan dan dengan ini tunduk pada seluruh syarat dan ketentuan sebagaimana dalam formulir aplikasi nasabah.
3. Hak Bank Syariah Mandiri
a. Melakukan evaluasi atas status Nasabah Priority secara
berkala sesuai ketentuan yang berlaku di BSM b. Memperoleh informasi terkait profil Nasabah dan transaksi
yang dilakukan Nasabah sesuai dengan ketentuan berlaku termasuk sumber dana nasabah.
c. Mengganti status nasabah menjadi nasabah regular BSM, bila Nasabah tidak dapat memenuhi persyaratan menjadi Nasabah
Priority, sesuai ketentuan yang berlaku di BSM. d. Melakukan tindakan lainnya yang dianggap perlu oleh BSM
berdasarkan ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.
4. Kewajiban Bank Syariah Mandiri
a. Memperoleh persetujuan tertulis dari Nasabah Priority dalam
hal BSM akan memberikan danatau menyebarluaskan Data Pribadi Nasabah pihak lain untuk tujuan komersial kecuali
ditetapkan lain oleh peraturan perundang-undangan. b. Memberikan layanan atas produk BSM
Priority kepada Nasabah, baik layanan finansial maupun layanan non finansial
sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah disepakati dengan Nasabah.
B. Pengaruh Strategi Pemasaran Priority Banking Officer
Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Baru BSM
Priority.
Sejak dimulai pelayanan BSM Priority Bank Syariah Mandiri pada
tahun 2005, jumlah Nasabah Priority semakin meningkat setiap tahunnya, hal
ini semakin menjadikan BSM sebagai pilihan nasabah untuk menempatkan dana nya.