Validitas dan Reliabilitas Penelitian Pengumpulan Data

Menurut Wahyuni 2011 berdasarkan rumus statistika: rentang p = banyak kelas Dengan p adalah panjang kelas dan rentang merupakan selisih nilai tertinggi dengan nilai terendah. Rentang kelas adalah 24 dan banyak kelas adalah 3, maka diperoleh panjang kelas adalah 8. Pengetahuan petani jeruk dikatakan kurang jika mendapat skor 0-8, dikatakan cukup jika mendapat skor 9-16, dan dikatakan baik jika mendapat skor 17-24.

7. Validitas dan Reliabilitas Penelitian

Menurut Setiadi 2007 validitas menyatakan apa yang seharusnya diukur. Sebuah instrumen dikatakan valid jika instrumen tersebut mampu mengukur apa yang akan diukur. Uji validitas dalam penelitian ini berupa uji validitas isi content validity, yaitu validitas yang merujuk pada sejauh mana sebuah instrumen penelitian memuat rumusan-rumusan sesuai dengan isi yang dikehendaki menurut tujuan tertentu. Validitas isi selanjutnya dikonsultasikan kepada yang ahli. Uji validitas penelitian ini sudah dikonsultasikan kepada 3 orang ahli dan dinyatakan valid dengan nilai 0,975. Menurut Setiadi 2007 reliabilitas artinya adanya suatu kesamaan hasil apabila pengukuran dilakukan oleh orang yang berbeda ataupun waktu yang berbeda. Reabilitas menunjuk bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah Universitas Sumatera Utara baik. Instrumen yang baik tidak bersifat tendensius mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban tertentu. Uji reliabilitas dilakukan pada 30 orang petani jeruk yang bukan responden sampel peneliti, tetapi termasuk dalam populasi penelitian yang sama. Uji reliabilitas dilakukan di Desa Singa Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo. Uji reliabilitas penelitian ini menggunakan nilai Kuder dan Richardson 21 K- R.21 dengan rumus Arikunto, 2010: � 11 = � � �−1 � 1 − ��−� ��� Keterangan: r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir soalpertanyaan m = skor rata-rata V t = varians total Nilai koefisien r 11 harus lebih tinggi 0,50 agar disimpulkan bahwa instrumen tersebut reliabel. Nilai reliabilitas instrumen penelitian ini adalah 0,821 sehingga dinyatakan reliabel.

8. Pengumpulan Data

Prosedur awal yang dilakukan peneliti adalah mengajukan surat permohonan survei awal pelaksaan penelitian kepada Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, kemudian surat survei awal yang diperoleh dikirim peneliti ke kantor Camat Tigapanah. Setelah mendapat surat balasan dari kantor Camat Tigapanah kemudian peneliti mendatangi kantor BPS Kabupaten Karo cabang kecamatan Tigapanah untuk menemui kepala bagian BPP kecamatan Universitas Sumatera Utara Tigapanah untuk mengambil data jumlah penduduk yang bekerja sebagai petani jeruk. Diperoleh hasil survei awal jumlah populasi petani jeruk di Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo sebesar 5.289 orang. Setelah menyelesaikan proposal dan lulus sidang proposal, peneliti mengajukan surat permohonan izin penelitian kepada bagian pendidikan Fakultas Keperawatan USU untuk pengambilan data. Surat izin penelitian yang diberikan pendidikan ditujukan kepada Camat Tigapanah. Setelah mendapatkan izin penelitian, peneliti melanjutkan dengan proses pengambilan data. Sebelum pengambilan data, peneliti terlebih dahulu melakukan uji validitas dan reliabilitas. Setelah valid dan reliabel, peneliti mengumpulkan data dengan cara datang ke setiap desa di Kecamatan Tigapanah kemudian peneliti lansung berbicara dengan calon responden yang ditemui oleh peneliti baik di warung, di jalan, di rumah, dan di ladang jeruk untuk mendapatkan calon responden yang sesuai dengan kriteria yang telah dibuat sebelumnya. Setelah bertemu dengan calon responden peneliti memperkenalkan diri, kemudian menjelaskan tujuan dan manfaat penelitian, serta cara pengisian kuesioner dengan jelas. Calon responden yang bersedia menjadi responden diminta untuk menandatangani informed consent surat persetujuan menjadi responden. Responden kemudian diminta untuk menjawab semua pernyataan yang diajukan peneliti dalam kuesioner. Selama mengisi kuesioner, peneliti menemani responden sehingga apabila ada pertanyaan dari responden peneliti dapat langsung menjelaskan pertanyaan tersebut dengan jelas sampai responden mengerti. Peneliti menunggu sampai responden selesai mengisi kuesioner. Setelah Universitas Sumatera Utara responden selesai mengisi kuesioner dan memberikannya pada peneliti, peneliti memeriksa kelengkapan jawaban responden saat itu juga. Jika sudah lengkap maka peneliti mengucapkan terima kasih dan berpamitan kepada responden. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis.

9. Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengetahuan Petani tentang Hama dan Penyakit Tanaman Jeruk (Studi Etnografi Petani Jeruk di Desa Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo)

3 59 152

Pengetahuan Petani Jeruk Dalam Pengolahan dan Penggunaan Pupuk di Desa Singa Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo

6 68 126

Pengaruh Penyuluhan Pestisida Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Petani Jeruk Dalam Menyemprot Pestisida Di Desa Serdang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo Tahun 2011

8 62 102

Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Keracunan Pestisida Pada Petani Penyemprot Jeruk Di Desa Cinta Rakyat Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo Tahun 2010

5 63 122

Strategi Pencegahan Keracunan Pestisida Berdasar Pada Perilaku Petani di Kabupaten Karo

0 23 3

Analisis Pendapatan Petani Jeruk (Cytrus sinensis L.) di Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo Sumatera Utara

2 11 89

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN PENGGUNAAN PESTISIDA DENGAN TINGKAT KERACUNAN Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Penggunaan Pestisida Dengan Tingkat Keracunan Pestisida Pada Petani Di Desa Kembang Kuning Kecamatan Cepogo.

0 5 12

STUDI TENTANG PERTANIAN JERUK DI DESA KUBU SIMBELANG KECAMATAN TIGAPANAH KABUPATEN KARO.

0 1 25

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN PETANI BAWANG MERAH DALAM PENGGUNAAN PESTISIDA DENGAN KEJADIAN KERACUNAN PADA PETANI DI KECAMATAN KERSANA KABUPATEN BREBES (Studi Kasus di Desa Kersana dan Desa Limbangan)

0 3 71

Pengetahuan Petani tentang Hama dan Penyakit Tanaman Jeruk (Studi Etnografi Petani Jeruk di Desa Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo)

0 1 26