Tinjauan Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu digunakan sebagai acuan dalam penelitian ini, oleh : 1. Susanto dan Djohan 2006 Penelitian ini berjudul “Pengaruh Persepsi akan Dimensi Desain Organisasi dan Tipe Kepribadian Terhadap Tingkat Stres Karyawan PT. International Deta Alfa Mandiri”. Sampel yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah karyawan di PT Internasional Deta Alfa Mandiri yang berjumlah 80 orang sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar karyawan PT. Internasional Deta Alfa Mandiri mengalami tingkat stres yang tinggi, sebagian besar karyawannya mempunyai tipe kepribadian A dan terhadap pengaruh yang positif dan signifikan antara persepsi karyawan atas dimensi desain organisasi dan tipe kepribadian secara bersama-sama terhadap stres karyawan PT. Internasional Deta Alfa Mandiri. 2. Chairina 2007 Penelitian ini berjudul “Pengaruh Kekuasaan dan Desain Organisasi terhadap Perilaku Manajer Studi pada Perusahaan Daerah Air Minum Se-Provinsi Kalimantan Selatan”. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan PDAM di Kalimantan Selatan yang berjumlah 130 orang, sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah Struktur Equation Model SEM. Berdasarkan hasil pengujian kesimpulan dari keseluruhan pembahasan pada Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. bagian sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengendalian manajemen dan manajemen keputusan berhubungan dengan cost consiciousness dipengaruhi oleh struktur kekuasaan dan desain organisasi. Ini menunjukkan bahwa biaya dijadikan pertimbangan penting dalam pengambilan keputusan dan upaya manajemen dalam meningkatkan efisiensi biaya. Kewenangan formasi berhubungan langsung dan positif dengan cost consciousness karena hirarki jabatan formal dapat dijadikan sebagai alat kontrol untuk memaksa karyawan berprilaku cost consciousness.

2.2. Landasan Teori