Analisis Dan Hasil Pengujian Hipotesis 1. Analisis Interaksi Regresi Pada Hipotesis 1

tingkat kepercayaan 5. Jadi dapat disimpulkan model regresi tidak mengandung adanya heteroskedastisitas. 4.4. Analisis Dan Hasil Pengujian Hipotesis 4.4.1. Analisis Interaksi Regresi Pada Hipotesis 1 Pengaruh partisipasi anggaran terhadap budgetary slack di uji dengan uji interaksi pada regresi linear sederhana. Dari hasil perhitungan yang menggunakan aplikasi program SPSS 15.0 Statistical Program for Social Science dibawah operasi windows adalah sebagai berikut: Tabel 4.15. Hubungan Regresi Sederhana Antara Variabel Bebas Partisipasi Anggaran dan Budgetary Slack. Variabel Beta Standard Error t hitung Signifikansi Constant 10,941 1,835 5,962 0.000 Partisipasi Anggaran 0,383 0,095 4,038 0.000 Sumber : data diolah Regresi sederhana untuk menganalisis H 1 diperoleh hasil persamaan sebagai berikut : Y = 10,941+0,383X 1 Koefisien regresi yang bertanda positif menunjukkan perubahan yang searah antara variabel bebas terhadap variabel terikat, sedangkan koefisien regresi yang bertanda negatif menunjukkan arah perubahan yang berlawanan arah antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari persamaan tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. a. Koefisien bo : Konstanta a sebesar 10,941 menunjukkan besarnya Pengaruh partisipasi anggaran terhadap budgetary slack. Artinya apabila variabel bebas tersebut sama dengan nol, maka diprediksikan budgetary slack sebesar 10,941 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. b. Koefisien b1 : Koefisien regresi untuk partisipasi anggaran X1 sebesar 0,383 berarti jika partisipasi anggaran X1 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,383 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. 4.4.1.1. Analisis Interaksi Regresi Partisipasi Anggaran Variabel Moderat Informasi Asimetri Terhadap Budgetary Slack Pengaruh variabel partisipasi anggaran dan informasi asimetris terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack diuji dengan uji interaksi pada regresi linear berganda. Dari hasil perhitungan yang menggunakan aplikasi program SPSS 15.0 Statistical Program for Social Science dibawah operasi windows adalah sebagai berikut: Tabel 4.16. Hubungan Regresi Antara Variabel Bebas Partisipasi anggaran, informasi asimetris Sebagai Variabel Interaksi Terhadap Budgetary Slack . Variabel Beta Standard Error t hitung Signifikansi Constant 33,707 0.826 40.811 0,000 Partisipasi Anggaran -0,759 0.043 -17.625 0,000 Informasi Asimetris -0,993 0.037 -27.022 0,000 M1 0,003 0.000 32.309 0,000 Sumber : data diolah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Regresi berganda interaksi untuk menganalisis H 2 diperoleh hasil persamaan sebagai berikut : Y = 33,307-0,759X 1 -0,993X 2 + 0,003M1 [X 1 X 2 ] Koefisien regresi yang bertanda positif menunjukkan perubahan yang searah antara variabel bebas terhadap variabel terikat, sedangkan koefisien regresi yang bertanda negatif menunjukkan arah perubahan yang berlawanan arah antara variabel bebas terhadap variabel terikat.Dari persamaan tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Koefisien bo : Konstanta a sebesar 33,307 menunjukkan besarnya Pengaruh variabel partisipasi anggaran, informasi asimetris terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack. Artinya apabila variabel bebas tersebut sama dengan nol, maka diprediksikan budgetary slack sebesar 33,307 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. b. Koefisien b1 : Koefisien regresi untuk partisipasi anggaran X1 sebesar -0,759 berarti jika partisipasi anggaran X1 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami penurunan sebesar -0,759 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. b. Koefisien b2 : Koefisien regresi untuk informasi asimetris X2 sebesar -0,993 berarti jika informasi asimetris X2 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mengalami penurunan sebesar -0,993 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. c. Koefisien b3 : Koefisien regresi untuk interaksi antara Partisipasi Anggaran dan informasi asimetris [X1X2] sebesar 0,003 berarti jika interaksi antara Partisipasi Anggaran dan informasi asimetris[X1X2] naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,003 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. 4.4.1.2. Analisis Interaksi Regresi Partisipasi penganggaran, Variabel Moderat Budaya Organisasi Terhadap Budgetary Slack Pengaruh variabel partisipasi anggaran dan budaya organisasi terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack diuji dengan uji interaksi pada regresi linear berganda. Dari hasil perhitungan yang menggunakan aplikasi program SPSS 15.0 Statistical Program for Social Science dibawah operasi windows adalah sebagai berikut: Tabel 4.17. Hubungan Regresi Antara Variabel Bebas Partisipasi anggaran, Budaya Organisasi Sebagai Variabel Interaksi Terhadap Budgetary Slack . Variabel Beta Standard Error t hitung Signifikansi Constant 34.417 1.185 29.034 0,000 Partisipasi Anggaran -.794 0.052 -15.188 0,000 Budaya Organisasi -.860 0.045 -19.219 0,000 M3 .002 0.000 26.469 0,000 Sumber : data diolah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Regresi berganda interaksi untuk menganalisis H 3 diperoleh hasil persamaan sebagai berikut : Y = 34,417-0,794X 1 -0,860X 3 +0,002M2[X 1 X 3 ] Koefisien regresi yang bertanda positif menunjukkan perubahan yang searah antara variabel bebas terhadap variabel terikat, sedangkan koefisien regresi yang bertanda negatif menunjukkan arah perubahan yang berlawanan arah antara variabel bebas terhadap variabel terikat.Dari persamaan tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Koefisien bo: Konstanta a sebesar 34,417 menunjukkan besarnya pengaruh variabel partisipasi anggaran, budaya organisasi terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack. Artinya apabila variabel bebas tersebut sama dengan nol, maka diprediksikan budgetary slack sebesar 34,417 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. b. Koefisien b1 : Koefisien regresi untuk partisipasi anggaran X1 sebesar -0,794 berarti jika partisipasi anggaran X1 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami kenaikan sebesar -0,794 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. c. Koefisien b2: Koefisien regresi untuk budaya organisasi X3 sebesar -0,860 berarti jika budaya organisasi X3 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mengalami kenaikan sebesar -0,860 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. d. Koefisien b3: Koefisien regresi untuk interaksi antara Partisipasi Anggaran dan budaya organisasi [X1X3] sebesar 0,002 berarti jika interaksi antara Partisipasi Anggaran dan budaya organisasi [X1X3] naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami penurunan sebesar 0,002 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. 4.4.1.3. Analisis Interaksi Regresi Partisipasi penganggaran, Variabel Moderat Group Cohesiveness Terhadap Budgetary Slack Pengaruh variabel partisipasi anggaran dan group cohesiveness terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack diuji dengan uji interaksi pada regresi linear berganda. Dari hasil perhitungan yang menggunakan aplikasi program SPSS 15.0 Statistical Program for Social Science dibawah operasi windows adalah sebagai berikut: Tabel 4.18. Hubungan Regresi Antara Variabel Bebas Partisipasi anggaran, Group Cohesiveness Sebagai Variabel Interaksi Terhadap Budgetary Slack . Variabel Beta Standard Error t hitung Signifikansi Constant 34.592 0.949 36.467 0,000 Partisipasi Anggaran -.804 0.038 -21.141 0,000 Group Cohesiveness -.833 0.035 -24.022 0,000 M4 .002 0.000 36.913 0,000 Sumber : data diolah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Regresi berganda interaksi untuk menganalisis H 4 diperoleh hasil persamaan sebagai berikut : Y = 34,592 –0,804X 1 – 0,833X 4 + 0,002M3[X 1 X 4 ] Koefisien regresi yang bertanda positif menunjukkan perubahan yang searah antara variabel bebas terhadap variabel terikat, sedangkan koefisien regresi yang bertanda negatif menunjukkan arah perubahan yang berlawanan arah antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari persamaan tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Koefisien bo: Konstanta a sebesar 34,592 menunjukkan besarnya pengaruh variabel partisipasi anggaran, group cohesiveness terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan budgetary slack. Artinya apabila variabel bebas tersebut sama dengan nol, maka diprediksikan budgetary slack sebesar 34,592 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. b. Koefisien b1: Koefisien regresi untuk partisipasi anggaran X1 sebesar -0,804 berarti jika partisipasi anggaran X1 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami penurunan sebesar -0,804 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. c. Koefisien b2: Koefisien regresi untuk group cohesiveness X4 sebesar -0,833berarti jika group cohesiveness X4 naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mengalami penurunan sebesar -0,833 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan. d. Koefisien b3: Koefisien regresi untuk interaksi antara Partisipasi Anggaran dan group cohesiveness [X1X4] sebesar 0,002 berarti jika interaksi antara Partisipasi Anggaran dan group cohesiveness [X1X4] naik satu – satuan, maka budgetary slack Y akan mengalami peningkatan sebesar 0,002 dengan asumsi variabel lainnya adalah konstan.

4.5. Hasil Pengujian Hipotesis F Test

Dokumen yang terkait

INTERAKSI INFORMASI ASIMETRI, BUDAYA ORGANISASI, DAN GROUP COHESIVENESS DALAM HUBUNGAN ANTARAPARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK (Studi kasus pada rumah sakit umum daerah...

0 3 20

INTERAKSI INFORMASI ASIMETRI DAN GROUP COHESIVENESS DALAM HUBUNGAN PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK (Study Empiris Pada PDAM Se-Eks Karesidenan Surakarta).

0 2 8

INTERAKSI BUDAYA ORGANISASI, INFORMASI ASIMETRI, DAN GROUP COHESIVENESS DALAM HUBUNGAN ANTARA PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK (Survey Pada Rumah Sakit Di Kabupaten Klaten).

0 0 8

KINERJA PDAM “DELTA TIRTA” SIDOARJO.

1 8 88

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, MOTIVASI, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PDAM DELTA TIRTA SIDOARJO.

0 2 100

ASPP01. INTERAKSI INFORMASI ASIMETRI, BUDAYA ORGANISASI, DAN GROUP COHESIVENESS DALAM HUBUNGAN ANTARA PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK

0 0 24

PENGARUH MODERASI INFORMASI ASIMETRI, GROUP COHESIVENESS DAN MOTIVASI TERHADAP HUBUNGAN PARTISIPASI PENGANGGARAN DENGAN BUDGETARY SLACK

0 0 16

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, MOTIVASI, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PDAM DELTA TIRTA SIDOARJO

0 0 18

INTERAKSI INFORMASI ASIMETRI, KULTUR ORGANISASI, DAN GROUP COHESIVENESS ANTARA PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN BUDGETARY SLACK DI PDAM “DELTA TIRTA” SIDOARJO

0 0 22

Pengaruh Partisipasi Penganggaran Terhadap Budgetary Slack Dengan Penekanan Anggaran Dan Asimetri Informasi Sebagai Pemoderasi (Studi Kasus : PT Artolite Indah Mediatama) - Unika Repository

0 0 17