a. Pengujian Hipotesis I
Pengaruh partisipasi penganggaran terhadap budgetary slack menyatakan bahwa partisipasi dapat meningkatkan budgetary slack, berdasarkan hasil
perhitugan SPSS 15.00 adalah sebagai berikut. Tabel 4.20. Uji Hipotesis I
Variabel Beta
Standard Error
t
hitung
Signifikansi Constant
10,941 1,835
5,962 0,000
Partisipasi Anggaran 0,383
0,095 4,038
0,000
Sumber: data diolah Berdasarkan tabel 4.20 regresi sederhana ini menunjukkan bahwa partisipasi
penganggaran berpengaruh positif signifikan terhadap budgetary slack dari tabel di atas ditunjukkan bahwa nilai nilai t
hitung
= 4,038 dengan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, nilai pembilang k=4, nilai penyebut
n-k = 68-4 = 64, maka diperoleh t
tabel
= 2.000. Karena t
hitung
4,038 t
tabel
2.000 maka nilai t
hitung
berada didaerah penolakan Ho, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima, sehingga hipotesis pertama diterima dan terbukti
kebenarannya didukung data. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa partisipasi penganggaran dalam organisasi di PDAM “Delta Tirta” Sidoarjo
akan meningkatkan adanya Budgetary Slack.
b. Hipotesis II
Budgetary Slack pada Informasi Asimetri yang tinggi, dan sebaliknya. Hasil
pengujian hipotesis ini nampak pada tabel berikut:
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.21. Uji Hipotesis II
Variabel Beta
Standard Error
t
hitung
Signifikansi Constant
33.707 .826
40.811 0,000
Partisipasi Anggaran -.759
.043 -17.625
0,000 Informasi asimetris
-.993 .037
-27.022 0,000
M1 .003
.000 32.309
0,000
Sumber: data diolah Berdasarkan tabel 4.21 regresi sederhana ini menunjukkan bahwa informasi
asimetris berpengaruh positif signifikan terhadap budgetary slack dari tabel di atas ditunjukkan bahwa nilai nilai interaksi t
hitung
= 32,309 dengan tingkat signifikan 0,005 lebih kecil dari 0,05, nilai pembilang k=4, nilai penyebut
n-k = 68-4 = 64, maka diperoleh t
tabel
= 2.000. Karena t
hitung
32,309 t
tabel
2.000 maka nilai t
hitung
berada didaerah penolakan Ho, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima, sehingga hipotesis kedua diterima dan terbukti kebenarannya
didukung data. Sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa partisipasi penganggaran berpengaruh positif terhadap budgetary slack pada informasi
asimetri yang tinggi, diterima didukung data.
c. Hipotesis III
Partisipasi Penganggaran akan mempunyai pengaruh positif terhadap Budgetary Slack pada budaya organisasi yang berorientasi pada orang
employee oriented bukan pada budaya yang berorientasi pada pekerjaan job oriented
. pengujian hipotesis ini nampak pada tabel berikut:
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.22. Uji Hipotesis III
Variabel Beta
Standard Error
t
hitung
Signifikansi Constant
34.417 1.185
29.034 0,000
Partisipasi Anggaran -.794
0.052 -15.188
0,000 Budaya Organisasi
-.860 0.045
-19.219 0,000
M3 .002
0.000 26.469
0,000
Sumber : data diolah Berdasarkan tabel 4.22 menunjukkan bahwa budaya organisasi sebagai
variable moderasi antara partisipasi anggaran terhadap budgetary slack berpengaruh positif, signifikan terhadap budgetary slack dari tabel di atas
ditunjukkan bahwa nilai nilai interaksi t
hitung
= 26,469 dengan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, nilai pembilang k=4, nilai penyebut
n-k = 68-4 = 64, maka diperoleh t
tabel
= 2.000. Karena t
hitung
26,469 t
tabel
2.000 maka nilai t
hitung
berada didaerah penolakan Ho, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima, sehingga hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa partisipasi
penganggaran berpengaruh positif terhadap budgetary slack pada budaya organisasi, diterima didukung data.
d. Hipotesis IV Partisipasi Penganggaran berpengaruh positif terhadap Budgetary Slack pada
Group Cohesiveness yang tinggi, dan sebaliknya. Hasil pengujian regresi ini
secara lengkap tersaji pada tabel berikut:
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 4.23.Uji Hipotesis IV
Variabel Beta
Standard Error
t
hitung
Signifikansi Constant
34.592 0.949
36.467 0,000
Partisipasi Anggaran -.804
0.038 -21.141
0,000 Group Cohesiveness
-.833 0.035
-24.022 0,000
M4 .002
0.000 36.913
0,000
Sumber: data diolah Berdasarkan tabel 4.23. Menunjukkan bahwa Group Cohesiveness
berpengaruh positif, signifikan terhadap budgetary slack dari tabel di atas ditunjukkan bahwa nilai nilai interaksi t
hitung
= 36,913 dengan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, nilai pembilang k=4, nilai penyebut
n-k = 68-4 = 64, maka diperoleh t
tabel
= 2.000. Karena t
hitung
36,913 t
tabel
2.000 maka nilai t
hitung
berada didaerah penerimaan Ho, sehingga Ho ditolak dan H1 diterima, sehingga hipotesis keempat diterima dan terbukti
kebenarannya didukung data.
4.6. Pembahasan Hasil Penelitian Dan Pengujian 4.6.1. Pembahasan Hipotesis Pertama H