BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1 Pengumpulan Data
5.1.1 Pengumpulan Data AHP dan Loss Function
Terdapat dua jenis data yang digunakan untuk evaluasi pemasok, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh dari
pengamatan dan penelitian secara langsung atau data yang diperoleh melalui proses pengukuran dengan bantuan suatu instrument. Kuesioner disebarkan
kepada Kepala Operasi, Plant Manager, Kepala Bagian Produksi, supervisor produksi, supervisor gudang, Kepala Bagian Quality Engineering dan
supervisornya, Kepala Bagian KPU, dan supervisor pembelian. Pengelompokan responden dapat dilihat pada Tabel 5.1 berikut.
Tabel 5.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Jabatan No.
Responden Jumlah
1 Kepala Operasi
1 2
Plant Manager 1
3 Kepala Bagian Produksi
3 4
Kepala Bagian KPU 1
5 Kepala Bagian Quality Engineering
1 6
Supervisor Produksi 17
7 Supervisor Gudang
1 8
Supervisor Pembelian 1
9 Supervisor Quality Engineering
3
Total 29
Sumber: dokumentasi perusahaan
Universitas Sumatera Utara
Terdapat tujuh kriteria yang digunakan dalam penelitian ini. Kriteria- kriteria ini diambil berdasarkan pada teori Dickson. Adapun ketujuh kriteria
tersebut yaitu: 1.
Kualitas K1 Kemampuan pemasok untuk memnuhi kualitas yang diinginkan oleh
perusahaan secara konsisten 2.
Harga K2 Harga yang dimaksud adalah harga batu kerikil yang ditetapkan pemasok
3. Waktu pengiriman K3
Kemampuan pemasok untuk melakukan pengiriman sesuai dengan jadwal pengiriman yang ditetapkan
4. Kuantitas K4
Kuantitas yang dimaksud adalah kesesuaian kuantitas batu kerikil yang dikirim oleh pemasok dengan yang dipesan oleh perusahaan.
5. Kapasitas produksi K5
Kapasitas produksi yang dimaksud adalah jumlah batu kerikil yang mampu disediakan oleh pihak pemasok untuk perusahaan.
6. Pengalaman bermitra K6
Pengalaman bermitra yang dimaksud adalah banyaknya kerjasama yang telah dilakukan oleh perusahaan dengan pihak pemasok
Universitas Sumatera Utara
7. Respon terhadap klaim K7
Adalah respon yang diberikan pemasok terhadap klaim yang dilakukan oleh perusahaan dikarenakan produk yang dikirim tidak sesuai dengan
spesifikasi yang dipesan. Kriteria-kriteria ini dicantumkan pada kuesioener yang akan digunakan untuk
mengevaluasi pemasok. terdapat tiga pemasok yang menjadi alternatif yaitu PT KPPN S1, PT Karunia Beton Lestari S2, dan CV Hermon S3.
Data sekunder adalah data yang sudah tersedia oleh pihak lain sehingga tidak perlu lagi dikumpulkan secara langsung dari sumbernya oleh peneliti. Data
sekunder yang diperoleh adalah gambaran umum tentang perusahaan seperti sejarah, ruang lingkup perusahaan dan struktur organisasi serta data-data yang
berhubungan pemasok seperti kuantitas dan waktu pengiriman, kualitas, harga, kapasitas produksi pemasok, pengalaman bermitra dan respon pemasok terhadap
klaim perusahaan. Selama periode Januari 2013 sampai dengan Juni 2013 terdapat sembilan
kontrak kerjasama yang dilakukan oleh perusahaan. Informasi selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5.2, Tabel 5.3, dan Tabel 5.4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2 Kerja Sama Perusahaan dengan Pemasok S1
Kuantitas Order
ton Kuantitas
Pengiriman ton
Lama Penyelesaian
Pengiriman hari
Lama Kontrak
Keterangan
1 1000
1000 13
1 bulan Tidak terlambat
2 1000
1000 16
1 bulan Tidak terlambat
3 1000
1000 20
1 bulan Tidak terlambat
4 1000
1000 16
1 bulan Tidak terlambat
5 1000
1000 17
1 bulan Tidak terlambat
6 1000
1000 16
1 bulan Tidak terlambat
7 1000
1000 12
1 bulan Tidak terlambat
8 1000
1000 21
1 bulan Tidak terlambat
9 1000
1000 15
1 bulan Tidak terlambat
S2 Kuantitas
Order ton
Kuantitas Pengiriman
ton Lama
Penyelesaian Pengiriman
hari Lama
Kontrak Keterangan
1 1000
1000 16 hari
1 bulan Tidak terlambat
2 1000
1000 14 hari
1 bulan Tidak terlambat
3 1000
1000 15 hari
1 bulan Tidak terlambat
4 1000
1000 17 hari
1 bulan Tidak terlambat
5 1000
1000 15 hari
1 bulan Tidak terlambat
6 1000
1000 13 hari
1 bulan Tidak terlambat
7 1000
1000 9 hari
1 bulan Tidak terlambat
8 1000
1000 17 hari
1 bulan Tidak terlambat
9 1000
1000 18 hari
1 bulan Tidak terlambat
S3 Kuantitas
Order ton
Kuantitas Pengiriman
ton Lama
Penyelesaian Pengiriman
hari Lama
Kontrak Keterangan
1 1000
1000 16 hari
1 bulan Tidak terlambat
2 1000
1000 14 hari
1 bulan Tidak terlambat
3 1000
1000 15 hari
1 bulan Tidak terlambat
4 1000
1000 17 hari
1 bulan Tidak terlambat
5 1000
1000 15 hari
1 bulan Tidak terlambat
berlanjut…
Tabel 5.2 Kerja Sama Perusahaan dengan Pemasok Lanjutan S3
Universitas Sumatera Utara
Kuantitas Order
ton Kuantitas
Pengiriman ton
Lama Penyelesaian
Pengiriman hari
Lama Kontrak
Keterangan
6 1000
1000 18 hari
1 bulan Tidak terlambat
7 1000
1000 19 hari
1 bulan Tidak terlambat
8 1000
1000 17 hari
1 bulan Tidak terlambat
9 1000
1000 18 hari
1 bulan Tidak terlambat
sumber: dokumentasi perusahaan
Tabel 5.3 Kapasitas, Harga, dan Pengalaman Bermitra Kapasitas
Produksi Harga
Pengalaman Bermitra
S1 100 tonhari Rp 125.000,- ton
5 tahun S2 100 tonhari
Rp. 115.000,- ton 3 tahun S3 100 tonhari
Rp. 120.000,- ton 5 tahun Sumber: dokumentasi perusahaan
Informasi mengenai kecacatan batu kerikil yang dikirim dan respon pemasok terhadap klaim yang diberikan dapat dilihat pada Tabel 5.4.
Tabel 5.4 Informasi Kualitas dan Respon terhadap Klaim S1
Total Pengiriman
ton Kualitas
Tanggal Klaim
Respon Pemasok terhadap Klaim
Universitas Sumatera Utara
1 1000
Baik -
- 2
1000 Baik
- -
3 1000
Baik -
- 4
1000 Baik
- -
5 1000
18 ton kurang baik 02-04- 2013
1 hari 6
1000 Baik
- -
7 1000
Baik -
- 8
1000 36 ton kurang baik 14-06-
2013 1 hari
9 1000
Baik -
- S2
Total Pengiriman
ton Kualitas
Tanggal Klaim
Respon Pemasok terhadap Klaim
1 1000
Baik -
- 2
1000 18 ton kurang baik 29-01-
2013 1 hari
3 1000
Baik -
- 4
1000 Baik
- -
5 1000
Baik -
- 6
1000 Baik
- -
7 1000
Baik -
- 8
1000 18 ton kurang baik 13-05-
2013 1 hari
9 1000
Baik -
- S3
Total Pengiriman
ton Kualitas
Tanggal Klaim
Respon Pemasok terhadap Klaim
1 1000
Baik -
- 2
1000 Baik
- -
3 1000
Baik -
- 4
1000 Baik
- -
5 1000
Baik -
- 6
1000 Baik
- -
7 1000
Baik -
- 8
1000 20 ton kurang baik 03-06-
2013 1 hari
9 1000
20 ton kurang baik 22-06- 2013
1 hari sumber: dokumentasi perusahaan
Universitas Sumatera Utara
5.1.2 Struktur Hierarki Pemilihan Alternatif Pemasok pada PT. Jaya Beton Indonesia