Momong Anak Komposisi Fotografi Human Interest Agus Leonardus

102 dari sebuah bangunan berupa batu dan lorong pada foto tersebut maka cerita yang ingin ditampilkan Agus Leonardus dapat tersampaikan dengan baik. Foto dengan judul Waiting For The Time menampilkan seorang nenek yang sedang tertidur didalam sebuah bangunan yang terbuat dari batu. Latar belakang foto ini merupakan sebuah lorong dengan adanya cahaya yang masuk dari luar yang masuk melalui lorong tersebut. Dalam foto ini juga terdapat sebuah batu yang ada tepat dibagian belakang objek utama. Pada sisi kiri foto terdapat sebuah tembok batu yang merupakan bagian dari bangunan kuno. Warna dalam karya Waiting For The Time tersebut menimbulkan kesan natural yang tampak pada keseluruhan foto. Hal ini tidak lepas dari metode pencahayaan yang digunakan yaitu indirect light dimana cahaya tidak langsung mengenai objek namun menyebar deffuse setelah melewati celah bagian atas bangunan windows light. Metode pencahyaan ini mempunyai sifat yang lembut sehingga menghasilkan gradasi secara halus. Cahaya yang jatuh pada objek memberikan kesan dramatis pada foto dan membuat objek tampak tidak terpisah dengan latar belakangnya dan juga menampilkan tekstur pada bagian dinding batu. Kesan kedalaman pada foto ini ditimbulkan dengan adanya perspektif yaitu lorong yang dimasukan kedalam frame foto. Cahaya yang jatuh mengenai objek juga memberikan kesan dimensi pada foto dimana cahaya ini akan memunculkan tekstur pada benda vertikal, seperti pada bagian dinding yang terbuat dari batu. 103 Gambar XXXIX : Komposisi Diagonal dan 13 Bidang Waiting For The Time Sumber : Screenshot CorelDRAW X4 Foto diatas menggunakan teknik Doft luas, dimaksudkan untuk menciptakan kesan padu pada objek yang tedapat pada foto tersebut. Penggunaan teknik ini juga bertujuan untuk menangkap moment secara menyeluruh dan merata yang dapat memberikan keseimbangan pada foto. Komposisi yang digunakan fotografer pada karya ini adalah menggunakan komposisi diagonal, dimana pada karya tersebut objek yang tergeletak menjadi point of interest. Susunan komposisi objek antara seseorang yang tergeletak, batu yang ada pada lorong dan juga lorong itu sendiri akan membentuk kesan garis diagonal yang memotong dari sudut ke sudut persegi panjang. 104

11. Beda Fungsi

Beda Fungsi Gambar XL : Fotografi human interest Karya Agus Leonardus Sumber : Dokumentasi Pribadi Agus Leonardus Format foto dalam karya yang berjudul Beda Fungsi menggunakan format horizontal. Format horizontal membuat foto akan terlihat menjadi lebih luas dan terkesan tenang, hal tersebut secara tidak langsung dipengaruhi oleh adanya kesamaan dengan mata manusia ketika melihat sesuatu lebih pada lebar dan luasnya ruang daripada tinggi. Dalam karya Beda Fungsi di atas menggunakan warna akromatik dimana warna ini memiliki nuansa gradasi hitam-putih. Kedalaman dalam foto ini ditampilkan dengan permainan gelap-terang sehingga objek utama tidak terganggu dengan adanya warna yang beragam. Penggunaan warna hitam-putih pada foto juga membuat pandangan terfokus pada objek dan cerita yang ditampilkan. 105 Pada foto diatas digunakan metode pencahayaan indirect light. Objek dalam foto berada ditempat teduh sehingga cahaya matahari tidak langsung jatuh mengenai objek namun dipantulkan dan menyebar oleh benda disekitanya. Indirect light sendiri memiliki sifat lembut dan merata sehingga menghasilkan gradasi warna abu-abu yang halus. Pada karya di atas, Agus Leonardus menggunakan sudut pengambilan gambar sebatas mata manusia eye level untuk menghasilkan kesan menyeluruh dan merata terhadap foreground sebuah objek juga menonjolkan sisi ekspresif pada objek. Foto di atas menggunakan teknik Doft luas, dimaksudkan untuk menciptakan kesan padu pada kedua objek yang tedapat pada foto tersebut. Penggunaan teknik ini juga bertujuan untuk menangkap moment secara menyeluruh dan merata yang dapat memberikan keseimbangan pada foto. Gambar XLI: Komposisi Diagonal dan 13 Bidang Beda Fungsi Sumber : Screenshot CorelDRAW X4