41 bisa diperluas tergantung dari tingkat pengetahuan responden selama tidak
menyimpang dari pokok bahasan. Adapun narasumber dalam penelitian ini adalah Agus Leonardus selaku subjek penelitian. Secara umum, data yang diperoleh
melalui wawancara adalah mengenai profil, konsep serta karakteristik fotografi human interest karya Agus Leonardus ditinjau dari aspek komposisinya yang
dilakukan pada hari senin tanggal 28 Maret 2016 di kediaman beliau yaitu jalan Pringgodani No 9, Yogyakarta pukul 17.00 WIB sampai selesai.
3. Dokumentasi Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen
bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang Sugiyono, 2011: 240. Teknik pengumpulan data ini melalui studi dokumen-
dokumen, laporan atau catatan tertulis lainnya. Foto- foto didapat langsung dari file asli dari Agus Leonardus sehingga keaslian dapat dipertanggungjawabkan.
Data ini dipakai sebagai acuan dalam pembahasan mengenai karakteristik foto human nterest karya Agus Leonardus ditinjau dari jenis komposisinya.
E. Analisis Data
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi,
dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan
dipelajari, dan membuat kesimpulan yang mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain Sugiyono, 2010: 89.
42 1.
Reduksi Data Reduksi data adalah merangkum, memilih hal- hal pokok, memfokuskan
pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya Sugiyono, 2010: 92. Dengan adanya reduksi data akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan
mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data yang selanjutnya. Dalam mereduksi data peneliti akan dipandu oleh tujuan yang akan dicapai dalam
penelitiannya tersebut. Reduksi data merupakan proses berfikir sensitif yang memerlukan
kecerdasan dan keluasan wawasan yang tinggi akan berlangsung terus- menerus sepanjang pelaksanaan penelitian sampai lapo ran akhir penelitian selesai disusun.
Langkah dalam reduksi data adalah identifikasi dan klasifikasi data. Identifikasi data adalah kegiatan menyeleksi data. Dalam penelitian ini satuan data
yang diambil adalah hasil wawancara dengan Agus Leonardus, dan dokumentasi. Dari data yang diperoleh tersebut lalu direduksi berdasarkan tujuan penulisan
yaitu menggolongkan komposisi foto. Foto yang didapat peneliti berjumlah 46 buah yang semuanya menggunakan komposisi 13 bidang namun foto yang ada
juga terbagi lagi menjadi beberapa jenis komposisi yaitu komposisi arah pandang 4 buah, komposisi point of interest 8 buah, komposisi segitiga 7 buah, komposisi
diagonal 11 buah. Kemudian klasifikasi data dilakukan dengan cara merinci dan menelaah dari berbagai sumber, diantaranya dari hasil wawancara dengan
narasumber yaitu Agus Leonardus, serta dari hasil studi dokumentasi.
43 2.
Penyajian Data Data disajikan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar
kategori, dan sejenisnya. Dengan menyajikan data maka memperjelas untuk lebih memahami masalah yang terjadi, sehingga dapat merencanakan tahapan
selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut. Penyajian data yang dipakai adalah dengan teks yang bersifat naratif, yaitu dengan mendeskripsikan
hasil wawancara dan dokumentasi. 3.
Penarikan Simpulan Langkah ke tiga dalam analisis data kualitatif adalah penarikan
simpulan Sugiyono, 2010:338. Penarikan simpulan adalah kegiatan analisis yang lebih dikhususkan pada penafsiran data yang telah disajikan, dari data yang
diinterpretasikan dan diuraikan kemudian ditarik kesimpulan sesuai dengan yang diharapkan berkaitan dengan konsep dan karakteristik komposisi foto human
interest karya Agus Leonardus. Kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada berupa deskripsi atau
gambaran suatu objek yang sebelumnya masih belum jelas sehingga setelah diteliti menjadi jelas, hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori.
F. Triangulasi
Dalam teknik pengumpulan data, triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik
pengumpulan data dan sumber data yang ada Sugiyono, 2011: 241. Teknik triangulasi sumber yaitu menggunakan teknik yang sama kepada sumber yang
berbeda, hal ini dilakukan dengan cara wawancara kepada pakar fotografi.